RMOL. Pendukung klub sepakbola Persija Jakarta, The Jakmania tidak akan mendukung Basuki Tjahaja Purnama untuk kembali menjadi gubernur dalam Pilkada DKI 2017 mendatang.

Ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto mengatakan, pihaknya tidak akan memberikan dukungan kepada Ahok untuk Pilkada DKI 2017.

"Terkait keputusan teman-teman soal pesta demokrasi Jakarta 2017, itu akan menjadi pembuktian. Yang pasti, kalau ditanya soal Ahok ya enggak respek," kata dia seperti diberitakan RMOLJakarta.com, Kamis (4/8).

Dia menjelaskan, The Jak tidak suka Ahok karena gubernur DKI Jakarta itu tidak pernah sama sekali memberikan apresiasi kepada Persija Jakarta. Bahkan, pembangunan stadion BMW di Jakarta Utara belum direalisasikan. Malah, stadion Lebak Bulus dihancurkan untuk proyek MRT.

"Gubernur selalu menyalahkan The Jak dan Persija. Jangankan soal memberi bantuan, kasih perhatian saja nggak pernah," kata Richard.

Dia mengatakan, saat ini jumlah anggota The Jakmania mencapai 80 ribu jiwa. Dari jumlah itu, yang punya KTP DKI diperkirakan 80 persen. Richard mengklaim, jika anggota kelompoknya bakal menolak jika Ahok kembali pimpin Jakarta.

Seperti diketahui, saat ini sudah ada dua kandidat yang resmi diusung oleh partai politik untuk maju menjadi pemimpin DKI periode 2017-2022, yakni Ahok yang resmi maju lewat Partai Golkar, NasDem, dan Hanura, serta Sandiaga S Uno yang diusung lewat Gerindra. [sam]

http://nusantara.rmol.co/read/2016/08/04/255776/Catat!-Jakmania-Tidak-Dukung-Ahok-



Hellllaaaawwww....! The jak siapa lo?? Emang dukungan lo ngaruh?



Klaim anggota 80rb jiwa? taik lo oren!, paling realnya seiprit yg punya KTP, selebihnya kumpulan anak2 alay yg tinggal dikolong jembatan, lagian 80rb jiwa gak ngaruh dibanding dukungan 1 juta KTP yg terkumpul


nih ketum the jak bodoh, katanya suporter klub sepakbola yg notabene berkaitan dengan olahraga, ngapain dikaitkan dengan politik


woiii klo pengen punya stadion sendiri, suruh dong klub lo yg ngebangun, ngapain ngemis2 ke pemerintah, dasar klub kere maunya disuapin doang :



Ahok yes!, the jak no! :