SOROTSUMUT – Gubernur Sumatera Utara H Tengku Erry Nuradi meminta semua pihak untuk dapat menahan diri dan jangan terpancing isu-isu yang bisa memecah persatuan.

“Semua pihak harus dapat menahan diri dan jangan terpancing isu-isu yang bisa memecah persatuan kita”, Kata Erry.

Erry Nuradi sangat menyayangkan telah terjadinya perusakan tempat ibadah di Tanjung Balai tersebut. Ia juga meminta seluruh masyarakat di Tanjungbalai tetap tenang dan kondusif pascakericuhan.

“Bangsa Indonesia dari dulu selalu hidup bersama-sama, jika ada persoalan sebaiknya diselesaikan secara musyawarah” Ujar Erry.

Diketahui Jumat (29/7/2016) malam, Sejumlah warga merusak dan membakar sedikitnya delapan tempat ibadah di daerah Tanjung Balai, Sumatera Utara.

Perusakan itu diduga lantaran umat agama tertentu tersinggung terhadap seorang warga yang protes terhadap kegiatan ibadah di tempat ibadah di Jalan Karya, Tanjung Balai. Dan juga dipicu dengan adanya postingan seorang netizen yang menyebutkan tentang sikap protes aktivitas agama tersebut.

Dilansir dari detik.com, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan akan dilakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama terkait kejadian tersebut.

“Pagi ini dilakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk membicarakan terkait hal ini. Diimbau warga tetap tenang dan menahan diri serta tidak gampang terprovokasi terkait pasca kejadian kerusuhan ini,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting kepada detikcom, Sabtu (30/7/16).

http://sorotsumut.com/erry-semua-pih...ersatuan-kita/