Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Mau tau gak , kenapa tombol angka di ponsel dan kalkulator dipasang terbalik ?

schatzlAvatar border
TS
schatzl
Mau tau gak , kenapa tombol angka di ponsel dan kalkulator dipasang terbalik ?



Reccomend For Hot Thread

https://docs.google.com/forms/d/1QGV...hjOT8/viewform


Penasaran Gak Sih Kenapa Tombol Angka di Telepon dan Kalkulator Dipasang Terbalik?

Hayooo kenapa?

Hal-hal umum kini rasanya sudah terlalu biasa sehingga kadang kita tak pernah menyadarinya dan melakukan hal-hal yang selama ini kita anggap benar dalam melakukannya, tak peduli apakah itu masuk akal atau gak. Dan kadang kita juga terbiasa untuk melihat berbagai hal dengan sudut pandang yang sama, tak memikirkan apakah itu relevan atau rasional.

Contohnya adalah sesuatu yang biasa kita bawa di dalam tas; telepon genggam!

Kebanyakan orang pasti gak sadar perbedaan besar antara tombol telepon dan kalkulator. Tapi sekarang kamu gak bisa menghindari kenyataan bahwa tombol kedua benda tersebut berbeda meskipun sama-sama menyajikan angka!

Pernahkah kamu menyadari bahwa tombol di telepon dan kalkulator itu berbeda?



Aneh kan?

Sama-sama pakai angka dengan pola 3x3, tapi satu-satunya angka yang memiliki letak sama hanyalah angka 5.

Oke, mungkin itu tadi foto lama. Tapi bagaimana dengan telepon dan kalkulator modern yang sama-sama ada di satu tempat?



Di telepon, nomor 1 ada di kiri atas. Di kalkulator, nomor 1 ada di kiri bawah. Masuk akal gak?

Kamu pikir bakal lebih mudah buat membuat standar desain yang sama dan membuat semua tombol ada di urutan yang sama kan? Ngapain susah-susah membedakannya?


Tapi sampai sekarang tombol telepon dan kalkulator tetap dibuat berbeda?

Jadi ada apa sih? Kenapa sih?

Gimana ya, rasanya lebih enak kalau semua telepon angkanya dibuat kayak gini aja. Ya kan?



Pada suatu hari, ketika telepon punya tombol putar...
Rasanya sedikit aneh, ketika telepon mengubah angka mereka dari putar menjadi tombol pencet, para pembuat telepon gak langsung serta merta memasang angka sama seperti di kalkulator.



Mesin ini adalah yang pertama kali mengatur urutan angka di telepon 3x3 dengan angka 1 di kiri bawah. Mesin ini ada di setiap kantor di akhir tahun 1950-an.

Jangan dipikir Bell Labs gak melakukan riset ketika mereka mengembangkan tombol telepon. Mereka mencoba berbagai variasi, menguji kombinasi tombol mana saja yang paling nyaman.



Mereka gak memikirkan apa yang sudah ada di zaman itu; tapi mereka memikirkan soal bagaimana orang-orang akan menggunakan telepon di masa depan.

Para teknisi di Bell Labs menemukan bahwa orang-orang menganggap tombol 1-2-3 di baris paling atas adalah yang paling mudah digunakan.



Tapi ketika sudah menyangkut soal telepon, tombol-tombol ini memiliki fungsi tambahan yang tak dimiliki kalkulator, yaitu huruf. Dan rasanya semakin mudah untuk mengetik huruf ketika tombol 1-2-3 ada di paling atas.

Keren kan?

Tapi tetap saja, kamu masih penasaran kan kenapa tombol telepon dan kalkulator berbeda?



Kabarnya teknisi di Bell Labs juga masih penasaran, dan menempatkan pertanyaan itu pada pabrik pembuat kalkulator. Dan mereka juga gak punya jawaban yang pasti. Mereka hanya membuat desain kalkulator yang familiar dengan semua orang.

Dan kamu sadar gak kalau mesin ATM yang baru sekarang punya susunan angka yang sama kayak telepon?

Hayooo sadar gak?
Kesimpulan TS , kenapa modelnya begini karna dr segi kenyamanan si pemakai aja makanya di patenkan begitulah urutannya , tp gatau juga deh emoticon-Hammer2 .


Sumur :

http://www.idntimes.com/tita/penasar...asang-terbalik
Diubah oleh schatzl 27-07-2016 00:48
0
7.8K
49
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.