Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Surat Pembaca
  • HATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMAN

ottosilabanAvatar border
TS
ottosilaban
HATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMAN
Kronologi Penipuan Online

Pada tanggal 23 Juli 2016 pada jam 08.40 proses pembicaraan untuk pembelian barang second iphone 6S plus seharga Rp 5.200.000 (hasil negoisasi) dengan mengirimkan foto KTP,SIM A dan SIM C atas nama Arief Sudarman. Karena sudah menyakinkan sy,pada Jam 09.46.10 WIB sy mentransfer sebesar Rp 1.000.000 sebagai DP agar pengiriman diproses, kemudian penjual memberikan foto resi lalu menyuruh saya mentransfer sisanya dan saya mentransfer kekurangan dari jumlah total sebesar Rp.4.200.000.
Kemudian sy mengecek no resi tetapi tidak ditemukan dalam website JNE.co.id. Dan sy mengkonfirmasi ke Penjual bahwa no resi trsebut tidak ada, dan si Penjual mengatakan akan diupdate 1x24 jam.
Pada Jam 13.44 pihak yang mengaku sebagai staff JNE (ADI NUGROHO)menelepon saya, dan memberitahu bahwa pengiriman dipending dikarenakan jumlah pembelian tidak masuk akal dari harga sebenarnya dan menganggap barang ilegal. dan pihak JNE menyarankan saya agar mengubah total pembelian menjadi Rp 9.500.00 dan menyuruh agar sy mentransfer terlebih dahulu kepada penjual dengan iming-iming hanya sebagai persyaratan yang nantinya akan dikembalikan lagi,kemudian penjual akan kembali ke staff JNE untuk membuktikan bahwa saya telah mentransfer dan barang akan diproses di JNE nya.
Kemudian sy menelepon Customer service JNE (0212928888) pada Jam 14.28 WIB untuk mengkonfirmasi apakah prosedur yang diperintahkan tersebut benar atau tidak. Kemudian sy mengecek no resi yang diberikan,dan CS JNE mengatakan no tersebut bukan no resi JNE dan Pihak JNE tidak pernah mengajukan agar si pengirim maupun si penerima barang melakukan proses transaksi seperti yang diajukan sebelumnya.
Berkali-kali proses pembicaran dengan pihak penjual dan pihak JNE (bernama Adi Nugroho)via telpon dan keduanya memaksa saya agar mentransfer uang 4.300.000. Karena permintaan mereka tidak saya lakukan, penjual menego agar mentransfer sebesar Rp.2.300.000 sisanya akan diusahakan penjual.tetapi tetap saya tolak. dan saya meminta bila barang tidak dikirim, sy meminta dana yang sy transfer dikembalikan meskipun tidak semuanya. Tetapi penjual tidak mau dengan alasan barang sudah masuk di JNE.
Kemudian sy menyampaikan informasi ke Pihak JNE (Adi) bahwa prosedur dari JNE tidak pernah seperti itu dan agar proses pengiriman diproses. Tetapi Pihak JNE bersikukuh tidak mau memproses. Lalu sy mengatakan bila ini penipuan akan saya lapor ke Polisi, dan Pihak JNE (Adi) tersebut kembali menantang saya agar sy melaporkan ke Pihak Polisi dan akan menunggu pengaduan saya.
Setelah itu, sy meminta kembali kepada penjual bertanggungjawab (via BBM,SMS) tetapi tidak digubris. dan pada jam 02.13 WIB mengkontak sy dan saya menjawab pada jam 06.09 WIB pada tanggal 24 Juli 2016 agar mentransfer dana sy kembali.
Kemudian pada jam 10.41 WIB Penjual meminta saya mentransfer dana sebesar Rp 500.000 ke Pihak JNE ( ADI ) dan meberikan no rekening Bank BJB, atas nama HARY SUSANTO - 0071827569100 (nama berbeda dengan pihak JNE yang berbicara dengan saya). Tetapi sy menolak untuk mentransfer dan penjual pun tidak mau mengembalikan dana saya dan menyuruh saya menelepon si Penjual.
Kemudian saya menelpon pada Jam 10.51 WIB, penjual kembali menego kepada saya untuk mentransfer sebesar Rp 300.000 dan Penjual menanggung sisanya sebesar Rp 200.000.
Sy tetap menolak untuk mentransfer dan Penjual mengatakan kalau begitu tidak akan diproses pengiriman dan tidak perlu melakukan pembicaraan lagi bila tidak melakukan perintahnya.
Setelah proses pembicaraan, kontak BBM saya di delete oleh penjual, dan sy mengsms penjual tetapi tidak ada respon.Saya sudah mengadukan ke Pihak OLX.co.id untuk kasus penipuan online ini melalui SMS pada Jam 00.15 WIB dan melalui email pada Jam 11.10 WIB pada tanggal 24 Juli 2016. dan Pihak OLX akan memproses pengaduan saya.
Pada Jam 18.26 Pihak JNE (Adi) mengsms sy, menanyakan apakah mau diselesaikan dengan Rp 500.000 saja, dan mengirimkan no rekening yang sama dengan penjual informasikan. Kemudian saya meminta bukti foto bilamana barang saya benar adanya di JNE dan meminta no Resi. Tetapi Pihak JNE tersebut menolak dengan alas an sudah malam. Dan memberitahu bahwa JNE sudah tutup sehingga barang tidak bisa diurus kembali. [/LEFT]

Berikut data Penjual Online:
Atas nama : arief sudarman
Bank Sinarmas
No.rek:0038-6913-09

No.hp:
0823-3333-7127
0858 27880706
Pin BB : D08F97F4
http://m.olx.co.id/276853755/

Pihak yang mengaku staff JNE:
Nama : Adi Nugroho
No HP : 0819 34488046
082292638044
rekening Bank BJB,
atas nama HARY SUSANTO
no rek :0071827569100


dan seledik punya seledik sy mendapatkan info Penipu :
Nama : Arief Sudarman
No KTP : 3202451504820038
Kampung cikawung RT 003/RW 003 Rambay - Tegal Boleud
Sukabumi - Jawa Barat


saya sudah lapor ke pihak OLX nya juga agar memproses penipu tersebut, agar tidak merajalela dan memakan korban gan.
kalau agan-agan menemukan kejadian ini segera dilaporkan saja gan.

bukti transfer, no resi, ktp palsu, id iklan di OLXHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMAN

HATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMAN
HATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMANHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMANHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMANHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMANHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMANHATI-HATI PENIPUAN PENJUALAN IPHONE 6S PLUS dari OLX ATAS NAMA ARIEF SUDARMAN
0
13.5K
70
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Surat Pembaca
Surat PembacaKASKUS Official
13KThread2KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.