Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

arsenal1886Avatar border
TS
arsenal1886
[FR] Jalan-Jalan ala backpacker ke Jogja-Dieng-Semarang, 20-23 Juli 2016
Halo kaskus!
Kali ini gw mau coba bikin FR perjalanan singkat gw kemaren, tepatnya di tanggal 20-23 Juli 2016.
Perjalanan ini cuma gw lakuin bersama dua temen gw, yang mana dua duanya cewe, sehingga gw cowo sendiri emoticon-Hammer

HARI 1
Selasa tanggal 19, pukul 21:00 meet up dulu di Stasiun Senen. Naik kereta Bogowonto langsung ke Stasiun Tugu, Yogyakarta. Sampai Rabu pagi sekitar pukul 05:00. Sampai di stasiun, langsung Shalat Subuh dan keluar untuk cari homestay (buat nitip barang bawaan haha)
Singkat cerita, homestay dapet, langsung cus ke Malioboro (yang mana cuma jalan kaki dari Stasiun Tugu emoticon-Ngakak (S)) untuk menikmati makanan khas Jogja, apa lagi kalau bukan Angkringan dan Nasi Kucing. Langsung cari Transjogja ke terminal Giwangan, dan di sana langsung naik bus menuju Parangtritis. Fee nya sekitar 15-25rb sekali trip (beda bus beda tarif, tergantung keneknya juga mau brp hehe)

Sampai di Parangtritis langsung nemu Tugu Sudirman, dan akhirnya menikmati suasana pantai. Cenderung sepi, maklum hari sekolahan hehe.

Spoiler for Pantai:


Makan nasi goreng di pinggir jalan, keluar 12 rb, udah sama minum. Lanjut balik ke Jogja, masih pake bus yang mangkal di sebrang pantai nya. Di jalan bus nya udah mulai rame, jam pulang anak sekolahan soalnya. Balik di terminal Giwangan, bingung ke mana sedangkan hari masih panjang. Akhirnya ke Museum Affandi. FYI gw udah pernah ke sana sekitar 2012, dan kali ini ketika ada kesempatan coba mampir lagi.
Btw maaf gaada fotonya, namanya juga museum, kalo foto kan bayar emoticon-Hammer

Sorenya balik ke kamar bentar untuk mandi dan tidur. Bangun-bangun udah setengah 7, lanjut jalan, kali ini jalan kaki aja di Malioboro, sampe alun-alun yang di ujung (abis dari perempatan lurus lagi, beneran lupa nama tempatnya apa). Beneran sepi, lapangan gede aja gitu. Salah satu temen gw coba ngajak sodaranya yang kebetulan orang asli Jogja. Pas sodaranya dateng (tiga orang, suami istri+adeknya si suami) langsung lah diajak makan angkringan (lupa daerah mana), dan akhirnya ke alun-alun yang satu lagi. Kali ini rame banget. Ada wisata muter-muter pake semacam becak yang digowes, yang lampunya kelap-kelip emoticon-Big Grin

Spoiler for muter-muter:


Dianter pulang, dan dipinjemin mobil A*ya juga untuk jalan-jalan besoknya hari Kamis (mayan ngirit+lebih bebas sih, cuma bayar bensinnya aja emoticon-Peace). Dan begitulah hari pertama.


HARI 2
Kamis, 21 Juli 2016.
Bangun tidur langsung check out dari homestay, pergi bertiga menuju Kalibiru. Perjalanan agak jauh, dari Jogja sekitar 40km. Apalagi gw harus nyetir+dua temen gw gaada yang bisa nyetir, makin PR deh emoticon-Hammer
Sampe di tempat wisata, sempet ada titik di mana gw harus berhenti dan parkir, karena emang ada semacam banner yang bilang "tanjakan curam, hati-hati". Dan emang udah diingetin sama tukang ojek lokal di situ. Akhirnya naik ke atas bareng tukang ojek, karena kalo jalan kaki beneran harus perjuangan. Fee 30rb bolak balik.

Sampe di Kalibiru langsung makan pagi. Begitu mau ke spot foto... langsung ngantri emoticon-Hammermenyesal gak ambil nomor urut selagi makan. Gak terlalu masalah sih, cuma nunggu sekitar 3 kelompok orang. Akhirnya di spot taman bundar, pinjemin kamera ke fotografer di sana, mulailah foto-foto. Fyi biasa masuk 5 rb, biaya foto 10rb, dan nanti kita ditagih lagi 5rb per foto (fotonya bisa milih, di sana ada laptopnya kok).

Spoiler for foto di kalibiru:


Yang disayangkan sih cuaca di sana mendung dan berkabut. Sempet gerimis pula. Padahal temen gw yang pernah foto di sana dapet cuaca yang terang, sehingga pemandangan+danau nya terlihat jelas. Ya tapi udah pergi jauh, rugi kalo ga foto emoticon-Hammer

Balik dari Kalibiru, bingung ke mana, akhirnya coba googling pantai, karena Parangtritis aja ga cukup emoticon-Peace. Ketemu nama pantai Glagah. Ada banyak pantai juga di situ, tapi lebih penasaran sama Pantai Glagah karena ada batu karangnya yang gede. Perjalanan juga sekitar 40km dari Kalibiru.
Sampai, langsung shalat Dzuhur+Ashar, dan akhirnya lihat-lihat dan foto-foto di sana. Bebatuan (yang bentuknya rada unik) itu jadi daya tariknya sendiri sih, haha. Agak sayang sih udah dicoret-coret sama turis yang gak bertanggungjawab.

Spoiler for Pantai Glagah:


Dari sana langsung ke rumah saudara (yang minjemin mobil ini) untuk balikin mobil+beristirahat. Gak nyangka pulangnya lewat Jalan Parangtritis, padahal baru lewat kemarin. Lewatin terminal Giwangan juga. Sampai di rumahnya di sekitaran Bantul, langsung beristirahat. Siapin amunisi, termasuk charge batere hp+kamera. Makan siang juga, menunya bebek penyet asli sana. Sambelnya beneran joss emoticon-Big Grin

Malamnya cari oleh-oleh dulu (lupa daerah mana). Beli bakpia untuk dibawa ke temen-temen kampus. Beli brem juga. Dan akhirnya nunggu di dalam mobil di Malioboro untuk ketemuan sama supir (sewaan) yang akan mengantarkan ke Punthuk Setumbu. Sayang di sini ga berani keluar mobil, karena hujan+becek juga emoticon-Frown sekitar jam 9 pak supir pun datang, akhirnya langsung pergi ke Punthuk Setumbu. Sampai di sana, cari homestay. Agak sulit karena udah malam, banyak warga yang udah tidur lelap. Nemu satu rumah yang masih nyala, langsung disambut dengan ramah. Ternyata ga salah pilih, sekitar 180rb udah dapet dua kamar+kasur yang nyaman. Akhirnya ane bisa tidur sendiri emoticon-Peace dan begitulah akhir dari hari kedua.
Diubah oleh arsenal1886 25-07-2016 03:36
0
4.2K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cerita Pejalan Domestik
Cerita Pejalan Domestik KASKUS Official
2.1KThread2.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.