- Beranda
- Berita dan Politik
Sebelum Tertangkap, Pembunuh Bocah Neysa 'Nyamar' Jadi Kuli Bangunan
...
TS
uzuaan
Sebelum Tertangkap, Pembunuh Bocah Neysa 'Nyamar' Jadi Kuli Bangunan
Quote:
Quote:
Jakarta- Polres Balikpapan berhasil menangkap pembunuh bocah Neysa (5). Sebelum tertangkap, pelaku berinisial IJR (35) itu sempat menyamar menjadi kuli bangunan.
"Terakhir dia (pelaku) menyamar sebagai kuli bangunan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim Kombes Winston Tommy Watuliu saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/7/2016).
Menurut Winston, pihaknya bergerak cepat dalam upaya meringkus pelaku. Kasus ini juga menjadi perhatian serius oleh Kapolda Kaltim Inspektur Jenderal Safaruddin.
Wintston mengatakan, pelaku ditangkap di kilometer 4 Balikpapan-Samarinda, Kaltim, Maghrib tadi. Pelaku telah seminggu lari sejak melakukan aksi pembunuhan itu.
"Dia ditangkap di tempat kuli bangunan," ujarnya.
Ditambahkannya, pelaku kini telah diamankan di Polres Balikpapan. "Secepatnya akan kita serahkan ke Polres Kutim (Kutai Timur) sesuai dengan TKP," urainya.
(idh/jor)
"Terakhir dia (pelaku) menyamar sebagai kuli bangunan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim Kombes Winston Tommy Watuliu saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/7/2016).
Menurut Winston, pihaknya bergerak cepat dalam upaya meringkus pelaku. Kasus ini juga menjadi perhatian serius oleh Kapolda Kaltim Inspektur Jenderal Safaruddin.
Wintston mengatakan, pelaku ditangkap di kilometer 4 Balikpapan-Samarinda, Kaltim, Maghrib tadi. Pelaku telah seminggu lari sejak melakukan aksi pembunuhan itu.
"Dia ditangkap di tempat kuli bangunan," ujarnya.
Ditambahkannya, pelaku kini telah diamankan di Polres Balikpapan. "Secepatnya akan kita serahkan ke Polres Kutim (Kutai Timur) sesuai dengan TKP," urainya.
(idh/jor)
Polisi Bekuk Pembunuh Bocah Neysa yang Tewas Dibakar
Quote:
Quote:
Jakarta- Polres Balikpapan, Kalimantan Timur berhasil membekuk pelaku pembunuhan Bocah Neysa (5) putri bungsu dari Faturrahman warga Sangkulirang, Kutai Timur. Korban sebelumnya ditemukan tak bernyawa di perkebunan. Sebagian tubuhnya hangus terbakar.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim Kombes Winston Tommy Watuliu mengatakan, pelaku ditangkap di wilayah Balikpapan, Kaltim, Sabtu (16/7/2016) selepas waktu salat magrib.
"Ditangkap di Kilometer 5 Balikpapan-Samarinda," kata Winston saat dihubungi detikcom.
Wintson menambahkan, pelaku yang berinisial IJR (35) itu kini telah dibawa ke Polres Balikpapan untuk penanganan lebih lanjut.
Selain itu, Winston juga mengapresiasi Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian, Kasat Serse Polres Balikpapan AKP Kalfaris dan seluruh jajaran yang telah berhasil membekuk pelaku.
Sebelumnya, dari hasil visum yang dilakukan, tak ada ditemukan kekerasan seksual di tubuh bocah itu.
"Meninggal karena dibakar, sebagian tubuh luka bakar," jelas Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Fajar Setiawan, Kamis (14/7/2016).
Neysa diketahui dibawa tetangganya dengan motor pada Kamis (7/7). Pihak kepolisian mendapat laporan pada Jumat (8/7), sehari setelah tewasnya Neysa. Jasad bocah itu sendiri ditemukan pada Minggu (10/7) di perkebunan (sebelumnya dissebut hutan-red) yang berjarak 1 Km dari rumah korban.
(idh/jor)
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim Kombes Winston Tommy Watuliu mengatakan, pelaku ditangkap di wilayah Balikpapan, Kaltim, Sabtu (16/7/2016) selepas waktu salat magrib.
"Ditangkap di Kilometer 5 Balikpapan-Samarinda," kata Winston saat dihubungi detikcom.
Wintson menambahkan, pelaku yang berinisial IJR (35) itu kini telah dibawa ke Polres Balikpapan untuk penanganan lebih lanjut.
Selain itu, Winston juga mengapresiasi Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian, Kasat Serse Polres Balikpapan AKP Kalfaris dan seluruh jajaran yang telah berhasil membekuk pelaku.
Sebelumnya, dari hasil visum yang dilakukan, tak ada ditemukan kekerasan seksual di tubuh bocah itu.
"Meninggal karena dibakar, sebagian tubuh luka bakar," jelas Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Fajar Setiawan, Kamis (14/7/2016).
Neysa diketahui dibawa tetangganya dengan motor pada Kamis (7/7). Pihak kepolisian mendapat laporan pada Jumat (8/7), sehari setelah tewasnya Neysa. Jasad bocah itu sendiri ditemukan pada Minggu (10/7) di perkebunan (sebelumnya dissebut hutan-red) yang berjarak 1 Km dari rumah korban.
(idh/jor)
Kronologi Kasus Pembunuhan Bocah Neysa yang Tewas Dibakar
Quote:
Quote:
Jakarta- Bocah Neysa (5) putri bungsu dari Faturrahman warga Sangkulirang, Kutai Timur, Kaltim ditemukan tak bernyawa di perkebunan. Sebagian tubuhnya hangus terbakar. Bocah ini diduga dibunuh tetangganya yang berinisial Z (40) dan saat ini pelaku masih diburu.
"Tak ada kekerasan seksual. Korban dibakar, kami temukan juga bekas-bekas sabut kelapa untuk pembakaran. Motifnya apa masih didalami," jelas Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Fajar Setiawan, Kamis (14/7/2016).
Berikut kronologi tewasnya Neysa (sebelumnya ditulis Nesya-red):
* Kamis 7 Juli
- Sekitar pukul 10.00 WIB
Diduga pelaku Z (40) meminjam motor milik Faturrahman, ayah korban Nesya. Pelaku Z memang dekat dengan keluarga korban, rumah mereka berdekatan. Saat pergi ini pelaku membawa Neysa dibonceng di depan, tak diketahui pergi kemana.
- Sekitar pukul 13.00 WIB
Keluarga korban, mencari-cari Neysa karena tidak kelihatan di rumah sejak pagi. Pelaku yang sudah kembali dan mengembalikan motor kemudian ditanya, tapi mengaku tak tahu
- Sekitar pukul 16.00 WIB
Keluarga mulai mencari-cari Neysa karena tidak juga terlihat di rumah. Keluarga mulai melakukan pencarian hingga malam hari, tetapi korban tak ditemukan
* Jumat 8 Juli
- Keluarga melakukan pelaporan atas hilangnya Neysa ke polisi
* Minggu 10 Juli
- Tim pencari yang terdiri dari tiga orang melakukan penyisiran ke perkebunan yang berjarak 1 Km. Tak lama mencium bau tidak sedap dan menemukan sisa pembakaran. Ada ranting dan sabut kelapa, dan terlihat jenazah bocah Neysa yang bagian badan ke atas terbakar. Sedang bagian bawah masih utuh.
- Polisi datang dan melakukan olah TKP. Polisi melakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan mencari Z yang diketahui sudah pergi dari kampung itu.
(dra/dra)
"Tak ada kekerasan seksual. Korban dibakar, kami temukan juga bekas-bekas sabut kelapa untuk pembakaran. Motifnya apa masih didalami," jelas Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Fajar Setiawan, Kamis (14/7/2016).
Berikut kronologi tewasnya Neysa (sebelumnya ditulis Nesya-red):
* Kamis 7 Juli
- Sekitar pukul 10.00 WIB
Diduga pelaku Z (40) meminjam motor milik Faturrahman, ayah korban Nesya. Pelaku Z memang dekat dengan keluarga korban, rumah mereka berdekatan. Saat pergi ini pelaku membawa Neysa dibonceng di depan, tak diketahui pergi kemana.
- Sekitar pukul 13.00 WIB
Keluarga korban, mencari-cari Neysa karena tidak kelihatan di rumah sejak pagi. Pelaku yang sudah kembali dan mengembalikan motor kemudian ditanya, tapi mengaku tak tahu
- Sekitar pukul 16.00 WIB
Keluarga mulai mencari-cari Neysa karena tidak juga terlihat di rumah. Keluarga mulai melakukan pencarian hingga malam hari, tetapi korban tak ditemukan
* Jumat 8 Juli
- Keluarga melakukan pelaporan atas hilangnya Neysa ke polisi
* Minggu 10 Juli
- Tim pencari yang terdiri dari tiga orang melakukan penyisiran ke perkebunan yang berjarak 1 Km. Tak lama mencium bau tidak sedap dan menemukan sisa pembakaran. Ada ranting dan sabut kelapa, dan terlihat jenazah bocah Neysa yang bagian badan ke atas terbakar. Sedang bagian bawah masih utuh.
- Polisi datang dan melakukan olah TKP. Polisi melakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan mencari Z yang diketahui sudah pergi dari kampung itu.
(dra/dra)
turut berduka mati in j pelakunya
0
2.3K
Kutip
27
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671KThread•40.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru