Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

alphaciekAvatar border
TS
alphaciek
ISLANDIA, DONGENG YANG (TIDAK) BERAKHIR MANIS


Kekalahan telak yang diterima Islandia di perempat final saat melawan Prancis otomatis menghentikan kisah dongeng yang menggemparkan Euro 2016. Mungkin banyak dari kita beranggapan bahwa hasil yang mereka terima tidak lain hanyalah karena keberuntungan belaka. Yaa ada benarnya juga jika dipikir – pikir. Islandia mungkin memang tidak se “beruntung” Leicester City yang musim ini sukses menorehkan dongeng mereka dengan akhir yang manis, tapi mereka membuka mata kita bahwa sepakbola tidak melulu soal nama besar. Mungkin kita bisa berharap Timnas kita juga bisa meniru Islandia (itupun kalau kepengurusannya sudah benar lho..). Bicara soal dongeng, menurut KBBI berarti cerita yang tidak benar – benar terjadi atau mungkin bisa juga diartikan mustahil terjadi. Atau menurut penulis dongeng merupakan cerita yang dibuat sebagai pengantar tidur generasi berikutnya. Jika sudah bicara soal cerita, berarti dongeng haruslah memiliki alur, jika demikian kurang lebih beginilah alur kisah dongeng Islandia di Euro 2016.Kekalahan telak yang diterima Islandia di perempat final saat melawan Prancis otomatis menghentikan kisah dongeng yang menggemparkan Euro 2016. Mungkin banyak dari kita beranggapan bahwa hasil yang mereka terima tidak lain hanyalah karena keberuntungan belaka. Yaa ada benarnya juga jika dipikir – pikir. Islandia mungkin memang tidak se “beruntung” Leicester City yang musim ini sukses menorehkan dongeng mereka dengan akhir yang manis, tapi mereka membuka mata kita bahwa sepakbola tidak melulu soal nama besar. Mungkin kita bisa berharap Timnas kita juga bisa meniru Islandia (itupun kalau kepengurusannya sudah benar lho..). Bicara soal dongeng, menurut KBBI berarti cerita yang tidak benar – benar terjadi atau mungkin bisa juga diartikan mustahil terjadi. Atau menurut penulis dongeng merupakan cerita yang dibuat sebagai pengantar tidur generasi berikutnya. Jika sudah bicara soal cerita, berarti dongeng haruslah memiliki alur, jika demikian kurang lebih beginilah alur kisah dongeng Islandia di Euro 2016.


1. Fase Grup “seharga” 20 poin



Ini bisa jadi seperti langkah pertama Islandia ke medan perang. Islandia tampak kurus dibanding empat calon kuat lolos kualifikasi, Ceko, Belanda dan Turki (nama pertama lolos sebagai juara grup tapi harus angkat kaki lebih dulu bahkan sebelum laga terakhir). Mungkin saat pertama menginjakan kaki di kualifikasi Euro, cuma nama Gylfi Sigurdsson dan Aaron Gunnarsson yang akrab di telinga kita penikmat bola di Indonesia. Yaa itupun karena mereka berdua merupakan pemain dari klub liga inggris (yang siarannya bisa kita saksikan secara gratis tiap minggunya). Tapi siapa sangka mereka mampu menghajar Belanda yang jika digambarkan sebagai manusia, bisa jadi Ia memiliki otot yang besar, tapi di Euro kali ini, otot – otot itu sepertinya hanya sebagai hiburan di televisi saja. Bukan cuma sekali Islandia mengalahkan Belanda tapi dua kali (2 – 0 dikandang dan 0 – 1 saat bertandang). Dengan tambahan hasil positif lainnya mereka mampu lolos dengan 20 poin dan status Runner – up grup A menemani Rep. Ceko. Walau telah mengalahkan Belanda dua kali, publik masih meragukan kapasitas Islandia, terlebih masyarakat indonesia yang sudah berpengalaman dengan Timnas kesayangan kita semua, Timnas U-19 yang lolos ke piala asia U-19 yang lalu (mungkin sudah pada lupa, atau bahkan masih belum bisa move on dengan kegagalan timnas kita. Hehehe). Jadilah Islandia tim yang dianggap sebelah mata dan diprediksi menjadi lumbung gol di Prancis.


2. Keraguan Publik yang Hampir Menjadi Kenyataan



Di Fase grup rupanya si anak baru bernama Islandia grogi harus bertarung di kandang orang dan berhadapan dengan tim – tim besar. Bagaimana tidak, pertandingan pertama mereka harus berhadapan dengan tim yang di perkuat Dewa nya sepak bola, Portugal. Benar saja prediksi orang – orang, Portugal menggempur habis pertahanan Islandia, tapi mereka sangat solid dalam bertahan walau kecolongan sebiji gol juga, tapi mereka mampu memanfaatkan celah yang di tinggalkan Portugal yang agak arogan, dan memaksa hasil imbang. Hasil ini menambah keraguan publik terhadap Islandia, terlebih lagi mereka kembali imbang di pertandingan kedua melawan Hungaria yang mencoba merintis kembali sejarah emas mereka. Ini membuat publik berpikir bahwa kisah Islandia akan berhenti di fase grup karena lawan mereka selanjutnya adalah Austria yang lebih berpengalaman, tapi apa yang terjadi selanjutnya sungguh mengejutkan mereka berhasil mengalahkan Austria yang tampil dominan. Bahkan pertandingan itu seperti halnya pertandingan ultraman melawan musuhnya (ultraman biasanya membuat musuhnya kalah dulu, kemudian musuhnya berubah agresif dan menyerang ultraman, ultraman kehabisan tenaga, tapi di menit – menit akhir akan ada satu hentakan sinar laser yang menghentikan musuhnya untuk selama – lamanya) dengan begitu Islandia lolos ke fase berikutnya, dan bisa berdiri bangga diatas portugal yang (juga) lolos di peringkat tiga.


3. Pertandingan Besar Melawan Tanah Tempat Berlatih Pemain Bintang Islandia, Inggris



Publik dunia mungkin sudah bertaruh untuk kemenangan inggris. Ditempat kerja penulis, bahkan mereka bukan bertaruh siapa yang menang, melainkan berapa skor yang akan tercipta. Saat pertandingan dimulai Inggris langsung berada diatas angin pada menit ke empat, mereka unggul lebih dulu dan sepertinya malam itu akan jadi laga pembantaian Islandia, tapi siapa sangka Islandia dapat membalikan keadaan. Dalam posisi tertinggal dan terdesak, Inggris mulai kehilangan akal, dan mandul di depan gawang Islandia, sehingga jadilah Islandia lolos ke fase berikutnya secara mengejutkan. Bahkan hampir semua kanal berita membahas Islandia, kekalahan Inggris juga memaksa pelatih Inggris mengudurkan diri (yang mana seharusnya dia lakukan sejak dulu). Dan ini bisa jadi dongeng yang indah untuk diceritakan ke generasi islandia yang akan datang.


4. Plot Twist seperti Film – Film “Mikir” Hollywood



Film – film “mikir” yang dimaksud penulis adalah film – film yang memiliki ending tidak terduga. Jika Islandia adalah seorang aktor utama di film – film sejenis ini, Ending film itu bisa kita asumsikan seperti ini, Islandia seorang polisi berpangkat rendah sudah mengalahkan bos mafia di pertarungan akhir kasus mereka. Saat Ia selesai menjatuhkan bos mafia tersebut, dari belakang seorang polisi berpangkat sama namun lebih senior menembak kepalanya dari belakang, polisi senior itu bernama Prancis. Prancis akhirnya mendapat promosi oleh atasannya, sementara Islandia, dikenang sebagai pahlawan oleh banyak saksi mata yang diminta bungkam. Ya, di perempat final, akhirnya Islandia dihentikan oleh raksasa lainnya prancis dengan mudah (mungkin itu tidak akan mudah jika saja Inggris yang lolos).


Tapi walau kisah dongeng Islandia harus berhenti sebelum mereka mengangkat trophy, kisah ini mungkin akan bisa diceritakan hanya sampai saat melawan inggris, toh target mereka cuma lolos fase grup, dan kemenangan lawan inggris bisa jadi final dalam kisah dongeng yang diceritakan sebelum tidur oleh orang tua – orang tua Islandia untuk menghangatkan malam dengan musim dingin yang panjang. Sementara dongeng untuk kita, mungkin akan datang suatu saat nanti (nanti jika klub sudah mandiri, nanti jika supporter sudah dewasa, nanti jika organisasi induk sudah bertobat, dan nanti – nanti yang lainnyaaa... bersabarlah penikmat bola indonesia, bersabarlah)


Tulisan ini merupakan tulisan original newbie
Sebagai rasa hormat atas spirit sepakbola Islandia
Kalau menyukai tulisan sederhana ini, Newbie tidak menolak cendol agan
Tapi kalau tidak suka, jangan di lempar bata, abaikanlah tulisan jelek newbie ini
Diubah oleh alphaciek 04-07-2016 15:53
0
3.7K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Olahraga
Berita OlahragaKASKUS Official
15.1KThread4.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.