Serunya jadi Backpacker di Korea Selatan! [PART 1]

Beranda

...

Mancanegara
Serunya jadi Backpacker di Korea Selatan! [PART 1]

nanana9

20-06-2016 04:43

Serunya jadi Backpacker di Korea Selatan! [PART 1]

Quote:

AlhamdulillaH HT Pertama ane gan sis, thanks to mimin, momod & all kaskuser yang udah ngangkat trit ane emoticon-Mewek

Spoiler for #HT1:

Serunya jadi Backpacker di Korea Selatan! [PART 1]

Quote:

Teruntuk kaskuser yang request itin & budget, bisa diliat di trit lanjuannya, yang mau softcopy PM aja emoticon-Blue Guy Peace

http://www.kaskus.co.id/thread/5768d...-korea-selatan

Quote:

Annyeonghaseyo…
Liburan akhir tahun lalu ane berkunjung ke negeri ginseng, kedatangan ane disambut musim dingin. Sehingga sangat penting untuk mempersiapkan segala sesuatu menyakut perlengkapan musim dingin. Kalo kedinginan ntar malah gak bisa jalan-jalan. hheee.

Quote:

Sedikit qoute dari –Mark Twain sebelum ane cerita mengenai perjalanan ane selama di Korea Selatan "Twenty years from now you will be more disappointed by things that you didn’t do than by ones you did so. So throw off the bowlines. Sail away from the safe harbor. Catch the trade winds in your sails. Explore. Dream. Discover"

Quote:

Berikut rangkaian cerita perjalanan ane mulai berangkat sampe hari terakhir di Korea Selatan. Karena Tempat wisata nya lumayan banyak yang dikunjungi jadi ane bagi trit ini jadi 2 bagian. Selamat Membaca emoticon-Wowcantik

Check this out:

Spoiler for Hari sebelum menginjakan kaki di Seoul:

1. Sabtu, 28 November 2015
Perjalanan dimulai dari kosan temen ane menuju Bandara Soekarno Hatta, ane pake maskapai air asia yang ane peroleh seharga PP Rp 5.038.200 /orang, penerbangan ini mesti transit di Kuala Lumpur International Airport 2 (KLIA2).
Penerbangannya berangkat jam 20:25 WIB, ane sampe di Kuala Lumpur jam 23:25 waktu Malaysia, waktu Malaysia lebih cepat 1 jam dibandingkan dengan WIB. Penerbangan berikutnya besok menuju Bandara Incheon, Seoul jam 07.45 sehingga ane memanfaatkan waktu di KL mengunjungi Menara Kembar Petronas.
Menara Kembar ini pernah menjadi bangunan tertinggi di dunia dari 1998 sampai 2004, sebelum dilampaui Burj Khalifa dan Taipe 101. Menara ini memiliki 88 lantai, di bawah bangunannya terdapat sebuah taman KLCC (Kuala Lumpur City Center) yang menyediakan jalur untuk berjoging dan berekreasi, kolam air mancur yang dihiasi pertunjukan cahaya dan arena bermain anak-anak.

Spoiler for Kedatangan:

Spoiler for KLIA2:

Quote:

Jarak dari bandara KLIA2 ke menara kembar cukup jauh, sehingga ane menyewa taxi untuk nganter ane menuju destinasi. Ane dikenakan biaya RM 350 (waktu ane nuker ke money changer taon kemaren kurs jual MYR 3.245), nah taxi tadi cukup untuk 6 penumpang. Karna ane sampe di KL di waktu malam jadi jalanan udah sepi, ane cuma bisa mampir ke KLCC doang. Setelah puas mengabadikan momen di depan menara kembar, ane kembali ke bandara untuk nginep semalem disana.

Spoiler for Pose di Menara Kembar:

Spoiler for Hari Pertama:

Quote:

Minggu, 29 November 2015
Penerbangan dari KLIA2 ke Incheon berangkat jam 07.45 waktu Malaysia. Ane tiba di Incheon jam 14.55 waktu Incheon, perbedaan waktu Korea Selatan terpaut 2 jam lebih cepat dibandingkan WIB. Setibanya di Bandara Incheon, ane menuju tempat informasi untuk mengambil beberapa brosur wisata & peta subway yang sangat berguna bagi backpacker seperti ane dan teman teman ane. Setelah itu ane membeli T-money di salah satu minimarket, kartu ini berfungsi sebagai alat pembayaran saat menggunakan transportasi umum di Korea Selatan. T-money ane peroleh dengan harga KRW 2500, sebelum berangkat ke Korsel ane udah nuker duit won dengan kurs 12.20. Untuk agan sista yang mau nuker duit di wilayah Jakarta ane saranin untuk ke VIP money changer Karena harga jual nya sedikit lebih murah dibandingkan money changer yang lain.

Quote:

Setelah mengantongi T-money. Ane menuju tempat penginapan berupa guest house di Namchang-dong (10 Toegye-ro 6gagil) Jung-gu, Myeong-dong, Seoul. Ane menggunakan transportasi bus yang dikenakan biaya KRW 10.000. Waktu nunggu bis udah berasa banget dinginnya suhu di korea saat memasuki musim dingin. Makanya ane langsung pake sarung tangan & syal biar anget.

Spoiler for Dingin bree:

Spoiler for Penampakan Bis di Bandara Incheon:

Quote:

Nah unntuk geust house, temen ane yang mesenin via online di agoda. Fasilitas nya berupa dapur kecil, laundry, ruang makan, penghangat/pendingin ruangan. Setelah perjalanan menggunakan bis dengan jarak tempuh sekitar 30menitan. Ane berenti di tempat pemberhentian bis dekat penginapan yang udah dibooking. Ternyata penginapannya cukup jauh dari jalan raya dan nanjak pula. Olahraga malem deh.

Spoiler for Jalan ke Penginapan:

Spoiler for Foto dulu mumpung sepi:

Quote:

Sesampainya di hotel ane rehat bentar sebelum menyusuri Namdaemun Market yang letaknya deket penginapan untuk mencari santapan malam di cuaca yang dingin. Malem itu ane nyicipin street food yang namanya odeng, odeng ini erupakan fish cake yang disajikan dengan stick.

Spoiler for Namdaemun Market:

Spoiler for Menikmati Odeng:

Spoiler for Hari Kedua:

Quote:

Senin, 30 November 2015 ke2
Hari kedua ini sesuai dengan itin, destinasi ane cukup banyak. Ane mulai dengan melangkahkan kaki menuju Namsan Park. Tempat ini terletak tidak jauh dari penginapan sehingga ane bisa mengandalkan kaki yang tangguh untuk menuju tempat tersebut.

Spoiler for Di depan guest house:

Quote:

Namsan Park merupakan situs sejarah, dulunya menjadi pusat pertahanan perang. Diarea ini terdapat Gunung Namsan/Nam yang puncaknya setinggi 262 meter. Beruntung ane masih bisa menikmati pemandangan sisa musim gugur. Pepohonan masih nampak kuning dan kecoklatan. Kawasan Namsan Park sangat luas dengan jalur menanjak, jalur ini mengarahkan ane menuju N Seoul Tower. Di tengah perjalanan menuju N Seoul tower terdapat tempat yang sangat pas untuk melihat pemandangan kota Seoul di pagi hari itu.

Spoiler for Di depan Namsan Park:

Spoiler for Penampakan Namsan Park:

Spoiler for Penampakan Namsan Park 2:

Spoiler for Patung di Namsan Park:

Spoiler for Tangga menuju puncak:

Spoiler for Pose berlatar panorama Seoul:

Spoiler for Menikmati keindahan alam Seoul dari puncak:

Quote:

Mungkin sudah ratusan anak tangga yang ane lewati untuk sampai di N Seoul Tower. Akhirnya setelah berjalan sekitar lebih dari 1 jam, ane masuk di kawasan N Seoul Tower. N Seoul Tower adalah tower tertinggi di Seoul yaitu sekitar 236 meter. Tower tersebut digunakan sebagai penyebar sinyal stasiun Korea seperti SBS, MBC dan KBS.
Di N Seoul tower ini terdapat tempat dimana kita bisa menggantungkan gembok sebagai tanda kita pernah kesana. Berbagai macam warna, tulisan dan jenis gembok terkait disini.

Spoiler for Jalan Menuju Kawasan N Seoul Tower:

Spoiler for Pagar penuh gembok:

Spoiler for Pohon Gembok:

Spoiler for N Seoul Tower:

Quote:

Setelah puas mengitari kawasan ini, ane menuju tempat informasi untuk mencari tahu angkutan apa yang bisa membawa ane ke destinasi selanjutnya. Di seoul kita bisa dengan mudah menemukan tempat informasi di setiap tempat wisata di Seoul, jadi jangan takut kehilangan arah ya gan.
Nah waktu ane dan temen-temen nanya sama petugas informasi, petugasnya sangat ramah, dengan sabar menjelaskan dan memberi petunjuk dengan goresan tinta di atas peta untuk rute yang akan ane lalui. Setelah berbincang dan mendapatkan informasi, ane menuju bus stop yang akan menghantarkan ane ke gwanghwamun di pusat kota Seoul. Tak memakan waktu yang lama untuk sampai di destinasi ane ini, karena lalu lintas Seoul yang lancar, tertib dan teratur.

Spoiler for Bus Stop:

Spoiler for View dari Bus Stop:

Quote:

Akhirnya ane sampai di Gwanghwamun yang merupakan pintu gerbang Istana Gyeongbokgung yang tersohor. Istana Gyeongbokgung adalah istana kerajaan pertama Dinasti Joseon.

Spoiler for Museum Nasional Korea:

Spoiler for pose berlatar Gyeongbokgung Palace:

Spoiler for Great Gate:

Spoiler for Greate Gate dari sisi luar:

Quote:

Di Gwanghwamun juga bisa dijumpai National Palace Museum of Korea. Dan di sebrang jalan kawasan ini terdapat Monumen Yi Sun Shin yang merupakan tokoh terkenal dalam sejarah Korea yang berhasil melawan invasi bangsa Jepang pada Dinasti Joseon dan Monumen Raja Sejong yang menciptakan sistem huruf hangeul.

Spoiler for Tampak Jauhnya Istana:

Spoiler for Monumen Raja Seong:

Quote:

Setelah itu ane menuju stasion subway terdekat yaitu Cheonggu menuju Seoul Central Mosque yang terletak di Itaewon. Sepanjang jalan menuju Seoul Central Mosque banyak menjual makanan berlabel halal. Ane menyantap makan siang di salah satu restoran turki, setelah itu melanjutkan langkah kaki menuju Seoul Central masjid. Setelah berjalan beberapa menit ane sampai di masjid tersebut, bangunan ini terdiri dari 2 lantai, sangat tenang dan bersih.

Spoiler for Rute Subway:

Spoiler for Penampakan dalam kereta:

Spoiler for Lunch:

Spoiler for Mesjid Agung Korea:

Quote:

Dari sini ane berpindah menuju SM Town. Karena salah satu teman ane merupakan fans berat K-Pop maka ane sempatkan untuk menghantarkannya ke gedung SM Town. Di sini terdapat berbagai macam produk yang iklannya dibintangi oleh artis naungan SM Entertaiment.
Setelah membeli beberapa produk di SM Town sebagai buah tangan, ane mengelilingi Coex Mall. Di sini terdapat Coex Aquarium yang merupakan aquarium terbesar di Korea Selatan. Namun karena terbatasnya waktu ane hanya melihat dari luar saja.

Spoiler for SM Town:

Spoiler for Coex Mall:

Spoiler for Coex Aquarium:

Quote:

Dari sini ane beralih menuju Myeongdong. Myeongdong Underground Shopping Center persis terhubung dengan stasiun subway yang begitu mudah dijangkau. Pada malam itu sudah terasa suasana natal, terdapat beberapa pohon natal di sepanjang jalan tersebut. Disini terdapat berbagai macam toko kosmetik, fashion, jajanan, aksesoris dll. Dan gak perlu khawatir kalo gak bisa bahasa korea, karna banyak tulisan yang ditulis dalam bahasa inggris, supaya mudah dimengerti turis internasional.

Spoiler for Myeongdong:

Spoiler for Hari Ketiga:

Quote:

Selasa, 1 Desember 2015
Di pagi hari ketiga di Seoul, hanya 2 destinasi yang tercatat diitin. Karena posisiya yang cukup jauh dari seoul. Ane berangkat menuju Seoul Station. Disini ane membeli tiket ITX (Intercity Train Express) menuju stasiun pemberhentian untuk mencapai Pulau Nami yaitu Gapyeong Station. ITX merupakan kereta tercepat kedua setelah KTX (Korea Train Express). Setibanya di Gapyeong Station ane mencari kendaraan menuju dermaga untuk menyebrang ke Pulau Nami.
Beruntungnya lagi, seorang pria menghampiri dan menawarkan diri untuk menghantarkan ane ke dermaga tersebut tanpa dipungut biaya.

Spoiler for Nunggu ITX:

Spoiler for Tampak dalam ITX:

Spoiler for Gapyeong Station:

Quote:

Sesampainya disini, ane membeli tiket masuk seharga KRW 8000 /orang.
Hanya butuh waktu sekitar 20 menit untuk menyebrang ke Pulau Nami. Pulau ini terkenal sebagai tempat syuting Winter Sonata dan banyak spot-spot menarik lainnya yang bisa dikunjungi disini.

Spoiler for Loket Pembelian Tiket Masuk Pulau Nami:

Spoiler for Suasana Turun Kapal:

Spoiler for Selamat Datang!:

Spoiler for Ucapan Selamat Datang:

Quote:

Karena ane datang di saat peralihan musim gugur dan musim dingin, daun-daun sudah terhampar disepanjang jalan yang ane lewati

Spoiler for Api Unggun di pagi hari:

Spoiler for Sisa musim gugur:

Spoiler for Berlatarkan Sungai:

Spoiler for Monumen Winter Sonata:

Spoiler for Unicef Hall:

Quote:

Setelah puas menikmati indahnya alam di Pulau Nami, ane menuju dermaga penyebrangan dan tepat sekali terdapat kapal yang akan tolak dari dermaga. Setelah menyebrang ane menyantap makan siang di salah satu restoran di kawasan tersebut.

Spoiler for Lunch:

Quote:

Setelah menyantap hidangan lezat, ane menuju Stasiun Gapyeong untuk berangkat menuju tempat berikutnya dan berhenti di Stasiun Gangchon. Ane hanya melewati 2 stasiun. Dari stasiun ini ane menggunakan taxi, menuju Elysian Gangchon Ski Resort. Ane menghabiskan sekitar 2 sampai 3 jam di ski outdoor ini.

Spoiler for Loket pembelian tiket ski:

Spoiler for Penampakan Elysian Gangchon Ski 1:

Spoiler for Penampakan Elysian Gangchon Ski 2:

Spoiler for Penampakan Elysian Gangchon Ski 3:

Quote:

Dari Elysian Gangchon Ski ane balik lagi ke stasiun menuju penginapan dan singgah ke tempat makan untuk late dinner.

Spoiler for Masuk ITX:

Spoiler for Milih Menu Dinner:

Spoiler for Late Dinner:

Spoiler for Hari Keempat:

Quote:

Rabu, 2 Desember 2015
Pagi rabu itu seoul dibasahi rintik hujan dan kebetulan jadwal ane gak padat karna kemaren udah jalan jauh. Jadi hari ini rencananya ane dan teman teman mau ngurus tiket untuk wisata ke luar kota Seoul yaitu Busan. Sebelumnya ane dan temen temen nongkrong di dunkin donuts sambil nunggu ujan reda. Setelah itu ane menuju subway yang akan menghantarkan ane ke Seoul Station untuk ngurus tiket KTX menuju San San Gil dan Busan untuk destinasi lusa.
Di Seoul Station ane mendapatkan tiket seharga KRW 56.300. Wajar aja harganya mahal, dengan KTX, kita bisa menghemat waktu sampai setengahnya.
Setelah selesai mengurus tiket, ane dan temen temen mampir ke Seoul Global Cultural Center untuk foto menggunakan hanbok yaitu pakaian tradisional nya korea selatan. Disini gak dipungut biaya lho gan.

Spoiler for Dunkin Donuts nya Korea: