CIBUNGBULANG – Nazarudin (22) warga Kampung Nagrog, RT 01/ RW 07, Desa Ciampea, tewas akibat terkena sabetan golok dibagian kepalanya di lapang tembak, Kampung Padati Mondok, RT 04/09, Desa Ciaruten Ilir, Kecamatan Cibungbulang.

Kapolsek Cibungbulang Kompol Rony Mardiatun mengungkapkan, kejadian tersebut diketahui warga pukul 07:00 WIB, yang langsung melaporkan kejadian ke Polsek Cibungbulang. Anggota polsek pun langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP).

“Diduga kuat korban dibegal dan dibunuh. Kemudian pelaku langsung membawa motor korban kabur,” ujarnya kepada Publik Bogor (17/6).

Rony sapaan akrabnya menjelaskan, saat itu korban bersama Ridwan temannya sedang asik duduk dimotor dilokasi puri cicadas, tiba-tiba datang dua orang pelaku minta diantar kelokasi lapangan tembak, dengan alasan mengambil uang ditempat tersebut.Tanpa merasa curiga, korbanpun kemudian mengantar pelaku pada pukul 06:10 WIB.

“Setelah pukul 07:30 WIB, Ridwan menghubungi Faisal yang juga teman korban, untuk menyusul korban yang tak kunjung pulang, setelah tiba di lokasi warga sudah berkerumun melihat korban yang meninggal dunia dengan luka bacok di kepala dan leher. Sedangkan motor korban Yamaha Mio Z sudah tidak ada ditempat,” terang Rony.

Sementara itu, berdasarkan hasil keterangan dari sejumlah saksi dilokasi TKP, usai mengambil motor korban, kedua pelaku membiarkan mayat korban terbaring ditanah dengan berlumuran darah. Pelaku melarikan diri dengan membawa sepeda motor merk Yamaha Mio.

“Saat ini kasusnya dalam penyelidikan Polsek Cibungbulang,” tukasnya. (Agus).
http://publikbogor.id/2016/06/naas-p...ditebas-begal/