JAKARTA (Pos Kota) – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan, dirinya tidak akan menutup warung makan pada bulan Ramadhan ini. Sebab, tidak semua orang muslim berpuasa, dan tidak ada Perdanya.

“Enggak ada, siapa yang bilang tutup? Saya mau tanya emangnya semua orang muslim puasa? Ini perempuan kalau lagi datang bulan puasa enggak?,” kata Ahok, di Jakarta, Senin (13/6).

Lalu, Ahok membeberkan pengetahuan dan pandangannya tentang Islam. Menurutnya, orang yang puasa di saat ada orang sedang makan, itu dapat pahala double. Sebab, orang it akan menahan rasa lapar dan nafsunya, itu pahala.

aaaa’Ini kemarin siang makan sama profesor-profesor, itu beberapa profesor itu tidak makan, karena puasa. Lalu saya tanya waktu saya diundang, eh, elo ngundang gue pas jam makan siang, lo orang pada puasa nih? Gue makan dulu kalo jam 12, kita ketemu jam 1 aja. Terus dia jawab apa? Tau gak? Ternyata dia bilang, Kami sediakan makan siang di rumah,” ungkap Ahok.

Menurut Ahok, sang tuan rumahnya puasa, lalu dia yang tidak puasa disediakan makan. Saat itu, pertemuanya sudah seperti keliling meja, semua pada puasa, Ahok sendiri yang tidak puasa.

“Ini posisi waktu duduk, ya, kiri saya puasa, ibu-ibu nih. Kanan puasa, ini profesor-profesor loh. Kanan lagi puasa, ini depan saya puasa. Saya bilang, saya gak apa-apa nih. Dia jawab, Pak makan aja pak?” ungkap Ahok.

“Justru kami menghormati yang tidak puasa. Dan dia bilang, yang puasa dapat pahala kok. Nah, ini Islam, Ramadhan Islam Nusantara, nih. Dia ngomong gitu loh, kemarin kejadiannya, tanya sama ajudan saya, saya udah khawatir,” tandas Ahok.

Oleh karena itu, Ahok tidak memerintah aparatnya untuk melakukan razia terhadap warung makan yang tidak tutup saat bulan Ramadhan. Ia pun mempersilakan awak media tanya ke Mendagri tentang adanya Perda Pelarangan jualan makanan di bulan Ramadhan.

“Mana ada razia, dari mana dasarnya razia. Kamu tanya Mendagri,” ujarnya. Menurut Ahok, lebih baik tidaka da Perda itu. “Cabut Perdanya,” tegasnya. (julian/win)

http://poskotanews.com/2016/06/13/ta...-muslim-puasa/