SUNDUL GAN: THE STORY OF KASKUS - Film pertama tentang start-up Indonesia
TS
sundulganmovie
SUNDUL GAN: THE STORY OF KASKUS - Film pertama tentang start-up Indonesia
Salam Film Indonesia Agan and Sista seantero jagat Kaskus,
Pasti agan dan sista tau dong Ken dan Andrew? Yap, yang empunya forum Kaskus ene. Kalo ane bilang, duo sahabat ini adalah local heroes aseli Indonesia yang merangkak dari nol hingga sukses seperti sekarang. Iya dong, Kaskus kan salah satu perintis perdunia-mayaan sampe sekarang gini. Kalo bahasa Jawanya, mereka itu local heroes "From Zero to Hero", ngerti kan. Coba simak beberapa local heroes yang berusaha dari nol di thread Yang Muda, Yang Berkarya, Inspirasi Kita.
Udah baca kan!? Oke balik lagi kesini, jadi menurut penerawangan ane, pengalaman-pengalaman Mimin dan Ken ini bagus lho kalo ada filmnya. Biar bisa menjadi inspirasi ane, abang & adek ane, emak, papi, ncang, ncing dan tentunya agan dan sista juga dong (tapi yang udah nonton film ini lho, jadi nonton bareng ya nanti, siapa tau bisa jadi jodoh! )
Okay, so akhirnya film yang berdasarkan pengalaman nyata Ken dan Andrew ini bakal tayang di bioskop-bioskop terdekat agan dan sista di tanggal 2 JUNI 2016. Inget ya DUA JUNI DUA RIBU ENAM BELAS..!!
Jangan lewatin gan, belom afdol jadi Kaskuser kalo belom nonton ene pelem!!
Biar agan ngga penasaran, ini ane share beberapa info dari film Sundul Gan: The Story of Kaskus.
Spoiler for Trailer film Sundul Gan: The Story of Kaskus:
Spoiler for Info film Sundul Gan: The Story of Kaskus:
Sundul Gan The Story of Kaskus 2 JUNI 2016 di bioskop-bioskop kesayangan agan!
700 Pictures mempersembahkan sebuah film biopik bertemakan perjuangan sebuah perusahaan startup pertama di Indonesia.
Film ini berkisah tentang lika-liku perjuangan Andrew Darwis (diperankan oleh Albert Halim) dan Ken Dean Lawadinata (diperankan oleh Dion Wiyoko) dalam membangun Kaskus, sebuah forum diskusi daring no. 1 di Indonesia. Kaskus, yang merupakan singkatan dari Kasak Kusuk, berawal dari tugas kuliah yang dibuat dengan software gratisan. Dalam film ini, penikmat film Indonesia tidak hanya akan dihibur dengan kisah mengenai persahabatan dua orang sahabat yang kepribadiannya bertolak belakang, akan tetapi juga akan belajar bagaimana sebuah persahabatan dapat menjadi sebuah modal dasar membangun sebuah bisnis yang sukses.
Release Date: 2 Juni 2016
Genre: Drama/ Komedi
Director: Naya Anindita
Producer: Putrama Tuta & Endah Lestari
Writer: Ilya Sigma & Priesnanda Dwisatria
Cast: Albert Halim (Andrew Darwis), Dion Wiyoko (Ken Dean Lawadinata), Pamela Bowie (Tika Lawadinata)
Nah, udah penasaran kan siapa aja nih yang main di film ini. Cekidot profil aktor-aktor yang jadi Mimin dan Ken ini.
Spoiler for Albert Halim nih... Yang bakal memerankan Mimin Andrew Darwis:
Albert Halim lahir pada tanggal 17 September 1986 di Jakarta. Ia adalah aktor muda keturunan Tionghoa yang memerankan sosok Heri, seseorang yang digambarkan sebagai layaknya Emon di film "Catatan si Boy" jaman dahulu. Pria penyuka musik pop dan jazz serta pernah mendalami ilmu peran di Eka Sitorus ini mengatakan, peran sebagai laki-laki yang 'feminin' itu justru baru didapatnya menjelang masa karantina habis.
Albert memulai debut aktingnya di film "7 Hati 7 Cinta 7 Wanita" dimana perannya sebagai Acin berhasil mencuri perhatian publik dan mengantarkannya ke nominasi ‘Aktor Pendatang Baru’ di IMA 2011. Dia mengakui, guna mendalami karakter yang ia perankan tersebut Ia tak pernah melakukan observasi, tetapi Ia lebih menekankan pada riset mengenai latar belakang Herry, tokoh yang Ia mainkan di film "Catatan Harian si Boy".
Karirnya sebagai aktor berlanjut dan pada tahun 2013, Albert bermain bersama Ferry Ardiansyah, Abdurrahman Arif, Anna Cotto dan Garry Ishkak dalam Film kimpoi Kontrak 3 yang merupakan film sekuel dari kimpoi Kontrak dan kimpoi Kontrak Lagi.
Spoiler for Kalau ini Dion Wiyoko, gan... Yang bakalan jadi Ken Dean Lawadinata:
Dion Wiyoko adalah aktor Indonesia kelahiran Surabaya, 3 Mei 1985. Aktor keturunan Tionghoa ini memulai karirnya sebagai model di berbagai majalah seperti Aneka Yess, Femina, Hai, Soap dan masih banyak lagi.
Nama Dion Wiyoko mulai dikenal saat Ia beradu peran dengan Vino G Bastian, Dallas Pratama, dan Fanny Febriana. Popularitasnya semakin menanjak yang terlihat dari semakin banyaknya film yang dibintanginya dari tahun ke tahun. Salah satunya adalah “Khalifah” di tahun 2011.
Dion turut berperan dalam film Khalifah, dimana ia beradu peran dengan Marsha Timothy, Ben Joshua, dan Indra Herlambang.
Pada tahun 2015, Dion berperan sebagai Alfa di film Merry Riana dan pada November 2015, Dion bersama dengan Melanie Subono terpilih sebagai duta kampanye penghapusan perilaku buang air besar sembarangan di Indonesia yang diadakan oleh UNICEF dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Terus siapa yang jadi sutradaranya? Agan-agan pasti doyan nih sama ini sutradara, kece bener..!!
Spoiler for Daan... Jeng jeng, ini dia si bening Naya Anindita yang jadi sutradaranya! Cakep beneerr :*:
Naya adalah seorang sutradara muda asal Bandung yang di tahun 2009 lulusan Liem Kokwing University di Malaysia dan Curtin University di Australia dengan gelar S1 Komunikasi Massa, dengan fokus Film dan Televisi serta Advertising. Naya mengawali karirnya sebagai asisten produksi di Channel V dan program Mata Najwa Metro TV, serta menjadi asisten di departement of art di Dentsu Advertising Agency sebelum akhirnya bergabung dengan Euphoria pada tahun 2011.
Naya sering terlibat di beberapa pembuatan film dan project film online. Film pendeknya yang berjudul ‘Anna & Ballerina’ berhasil memenangkan award of IFF Australia tahun 2015 (Indonesian Film Festival) sebagai the most favorite short movie.
Naya juga berperan menjadi produser di film pendek berjudul “It Could Have Been A Perfect World” dan “The Knightʼs Tale” (bagian dari Omnibus Sinema Purnama). Atas karyanya, Naya terpilih sebagai Festival Manager untuk Indonesia Environmental Film Festival yang diadakan oleh Wakatobi pada tahun 2011.
Tahun 2012, Naya terlibat dalam sebuah acara travel berseri yang ditayangkan di Youtube yang dikenal dengan “Jalan-Jalan Men”, sebagai co-host sebuah a web travelcmalesbanget.com. Selain itu, Naya dipercaya untuk menggarap sebuah film panjang yang mengisahkan tentang dua pendiri situs Kaskus tahun 2015. Sejak membawakan acara “Jalan-Jalan Men” Naya mulai dikenal publik sehingga membuatnya memiliki fan base yang kuat di dunia online.