SEKSI, minim pakaian, serta memancing syahwat, begitu kesan yang langsung diujarkan ketika membicarakan tari perut atau belly dance. Di tangan Desi Ardi, konotasi minor itu berubah. Jika biasanya penari belly dance berbusana minim, Desi syahdan menjadikannya tertutup.

Dengan pakaian tertutup, tutur salah seorang yang memopulerkan belly dance di Indonesia itu, "Mulut-mulut negatif berkurang dengan sendirinya."

Saat menari, Desi berhijab. Tapi, imbas kesan negatif yang pernah melekat, pendiri Tribal Babes Indonesia -komunitas belly dance-itu masih tetap menerima cibiran negatif saat tampil. Sebagai profesional, ia tak ambil pusing.

sumber: http://www.harnas.co/2016/05/14/menj...enangkal-seksi


wehhh