Akhirnya Manchester United menjuarai Piala FA musim 2015/2016.

Manchester United secara dramatis sukses menjuarai Piala FA. Sempat tertinggal dan akhirnya bermain dengan 10 orang, United akhirnya menang 2-1.

Bertanding melawan Crystal Palace, United memang tampil dominan sepanjang pertandingan. Namun, seringkali pula mereka direpotkan oleh serangan balik cepat Palace.

Palace bahkan unggul lebih dulu pada menit ke-78 lewat gol Jason Puncheon. Namun, Juan Mata dengan cepat mencetak gol penyama kedudukan tiga menit kemudian.

Dengan skor 1-1 sampai 90 menit, pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan. Di babak tambahan, United bermain dengan 10 orang setelah Chris Smalling mendapatkan kartu kuning kedua.

Meski bermain dengan 10 orang, United tetap bisa memberikan tekanan. Alhasil, pada menit ke-110, 'Setan Merah' mencetak gol kedua mereka lewat sepakan keras Jesse Lingard.

United pun menjadi juara Piala FA musim ini. Bagi mereka, ini adalah trofi Piala FA ke-12 dan yang pertama sejak tahun 2004.

Jalannya Pertandingan

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu (21/5/2016) malam WIB, United mendominasi penguasaan bola hingga sekitar 70% di babak pertama, namun Palace bertahan dengan disiplin, membuat 'Setan Merah' kesulitan untuk masuk ke dalam kotak penalti.

United banyak melakukan tekanan dari sisi sayap, dengan Anthony Martial di sisi kiri dan Marcus Rashford yang kerap bergerak melebar ke sisi kanan. Namun, percobaan pertama mereka lewat sebuah tendangan berasal dari Wayne Rooney. Rooney melepaskan tendangan dari luar kotak penalti pada menit ke-15, tetapi tendangannya bisa dihalau kiper Palace, Wayne Hennessey.

Dua menit setelahnya, Palace mendapatkan tendangan bebas dan bola disundul oleh Yannick Bolasie dari dalam kotak penalti United. Namun, sundulan Bolasie masih bisa ditepis oleh David de Gea.

Menjelang setengah jam pertandingan berjalan, United mendapatkan dua peluang bagus. Yang pertama lewat tendangan kaki kiri Mata dari sisi kanan, yang masih bisa ditepis Hennesey, lalu lewat tendangan Anthony Martial --menyusul umpan datar Rashford dari kanan--, yang masih bisa diblok oleh Joel Ward.

Palace, yang bertahan dengan rapat, sering membahayakan United lewat serangan balik, terutama via Wilfried Zaha dari sisi kanan. Beberapa kali Zaha membuat dua bek United, Marcos Rojo dan Daley Blind, yang beroperasi di kiri area pertahanan United kerepotan.

Kecepatan-kecepatan pemain Palace jugalah yang membuat dua pemain United, Rojo dan Chris Smalling, mendapatkan kartu kuning. Baik Rojo maupun Smalling sama-sama mendapatkan kartu kuning ketika berusaha menghentikan kecepatan pemain-pemain Palace yang melakukan serangan balik.

Di babak kedua, United masih mendominasi jalannya pertandingan. Setidaknya ada dua peluang United yang mengenai tiang pada paruh kedua ini.

Peluang pertama didapatkan oleh Marouane Fellaini. Menerima umpan terobosan, Fellaini menusuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan sepakan kaki kanan. Tetapi, tendangan Fellaini masih mengenai mistar.

Tidak beberapa lama setelahnya, peluang berikutnya didapatkan oleh Martial. Umpan silang Antonio Valencia dari kanan disambut dengan sundulan oleh Martial, tetapi sundulannya juga menerpa mistar.

Terus menekan, gawang United akhirnya malah bobol lebih dulu. Jason Puncheon, yang baru masuk di menit ke-71, mencetak gol pembuka tujuh menit setelah masuk ke lapangan. Ia berdiri di sisi kiri lapangan, lolos dari jebakan offside, dan menerima umpan lambung dari tengah.

Puncheon, yang tidak terkawal dengan baik, langsung melepaskan sepakan keras dari sudut sempit. Gawang De Gea pun bobol.

Kendati demikian, keunggulan Palace hanya bertahan tiga menit. Pada menit ke-81, usaha Wayne Rooney menerobos pertahanan Palace dari tengah membuahkan hasil. Ia kemudian melepaskan umpan, dan umpan tersebut diterima oleh Fellaini.

Setelah ditahan sejenak oleh Fellaini, bola dibiarkan jatuh ke arah Juan Mata. Gelandang asal Spanyol itu kemudian melepaskan sepakan kaki kiri datar dan sukses membobol gawang Palace. 1-1.

Dengan skor 1-1, pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan. Di babak tambahan tersebut, Dwight Gayle nyaris membobol gawang United. Namun, sepakannya masih bisa ditepis dengan kaki oleh De Gea.

Petaka buat United datang pada menit ke-105. Smalling, yang berusaha menahan Bolasie --yang akan melakukan serangan balik--, mendapatkan kartu kuning kedua. United pun bermain dengan 10 orang.

Tapi, unggul jumlah pemain tidak membuat Palace mendapatkan keuntungan. Mereka malah tampil lebih dalam dan bertahan. Sebaliknya, United justru tampil menekan dengan formasi 4-4-1.

Sebuah umpan silang dari Valencia di menit ke-110 kemudian menentukan hasil akhir laga. Umpan tersebut memang masih bisa disapu pemain Palace, tetapi bola langsung disambar oleh Jesse Lingard. Sepakan kerasnya mengarah ke sudut atas dan United unggul 2-1.

Skor tersebut bertahan sampai peluit akhir berbunyi.