- Beranda
- The Lounge
Hal-Hal Unik Yang akan agan-agan temukan di rumah makan padang
...
TS
rafc
Hal-Hal Unik Yang akan agan-agan temukan di rumah makan padang
Quote:
Quote:
Salah satu yang membuat Kuliner Minang menjadi terkenal adalah adanya Restoran atau Rumah Makan di berbagai penjuru nusantara. Bahkan dimana ada orang Minang, di sana kemungkinan ada Rumah Makan Padang. Sampai ada joke yang mengatakan: “Andaikan di Bulan ada manusia, pasti di sana ada Rumah Makan Padang”.
Kelezatan masakan Padang yang tersaji di Restoran atau Rumah Makan Padang memang tiada duanya. Masakannya tidak hanya disukai oleh orang Minang, tapi hampir semua orang. Nggak tahan lah pokoknya kalau liat Nasi Padang.
Jika agan agan Mau makan di Restoran Padang, bukan berarti harus ke Padang. Masih ingat kan cuplikan lagu anak yang dinyanyikan ole Enno Lerian dulu? Ya, rumah makan/ restoran padang bisa ditemui di mana saja di Indonesia bahkan katanya ada juga di luar negeri. Di daerah Jabodetabek saja, rumah makan padang yang terdata mencapai 20.000 banyaknya.
Kelezatan masakan Padang yang tersaji di Restoran atau Rumah Makan Padang memang tiada duanya. Masakannya tidak hanya disukai oleh orang Minang, tapi hampir semua orang. Nggak tahan lah pokoknya kalau liat Nasi Padang.
Jika agan agan Mau makan di Restoran Padang, bukan berarti harus ke Padang. Masih ingat kan cuplikan lagu anak yang dinyanyikan ole Enno Lerian dulu? Ya, rumah makan/ restoran padang bisa ditemui di mana saja di Indonesia bahkan katanya ada juga di luar negeri. Di daerah Jabodetabek saja, rumah makan padang yang terdata mencapai 20.000 banyaknya.
Disini saya akan membahas 'hal-hal unik yang akan agan agan temukan di rumah makan padang'
PEMBAHASAN
Semua Menu Dihidangkan
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
Umumnya, umumnya loh ya, di Rumah Makan Padang ketika Kamu makan di sana, maka semua menu yang tersedia akan dihidangkan di meja Kamu. Dari menu andalan sampai menu terkecil seperti samba lado. Tapi jangan panik, Kamu nggak akan membayar semuanya kok. Yang dibayar hanya yang dimakan. Kecuali, kamu kalap dan nggak sanggup menahan selera ngeliat menu-menu yang dihidangkan.
Lah terus nanti bayarnya gimana? Tenang, nanti karyawannya akan nyatet apa aja yang Kamu makan. Nanti ditotal harganya, dan kertasnya dikasih ke kamu dan kamu tinggal bawa ke kasir dan bayar.
Lah terus nanti bayarnya gimana? Tenang, nanti karyawannya akan nyatet apa aja yang Kamu makan. Nanti ditotal harganya, dan kertasnya dikasih ke kamu dan kamu tinggal bawa ke kasir dan bayar.
Ketika Dibungkus Porsinya Lebih Besar
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
Salah satu yang masih menjadi misteri tak terpecahkan di dunia adalah kenapa nasi Padang kalau dibungkus, porsinya lebih banyak dari pada makan di tempat. Bahkan orang Padang sendiri nggak tahu kenapa. Tapi itu salah satu keunikan Rumah Makan Padang. Jadi, kalau kamu porsi nasi Padang yang lebih banyak, bungkus aja.
Jarang Ada Karyawan Wanita
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
Pernah nggak memperhatikan kalau di Rumah Makan Padang jarang banget ada karyawan wanitanya. Kebanyakan adalah laki-laki atau Uda-Uda gitu. Umumnya Rumah Makan Padang memang begitu, mereka jarang menggunakan karyawan wanita. Ada banyak faktor sih untuk hal ini. Salah satunya adalah beratnya pekerjaan di Rumah Makan Padang itu sendiri. Kalau pun ada karyawan wanita palingan di posisi kasir.
Diwarnai Dengan Teriakan
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
Jika berada di Rumah Makan Padang biasanya suasanya akan ramai oleh teriakan-teriakan para karyawannya. Kadang mereka terdengar seperti marah-marah. Tapi tenang, biasanya yang diteriakan adalah instruksi atau perintah kepada karyawannya lainnya. Misal perintah untuk mengantar nasi tambah: “Nasi tambuah meja duo tuuuu!”.
Skill Karyawannya Yang Bikin Kagum
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
nah ini nih yang paling unik sekali angkut banyak,ada yang bisa seperti itu?mungkin setelah keluar kerja dari rumah makan padang dia bisa jadi pesirkus Profesional.
Air Kobokan Dalam Botol
Quote:
Spoiler for gambar:
Quote:
Nah, ini juga unik. Ada beberapa Rumah Makan Padang yang menaroh air kobokan dalam botol. Jadi kalau Kamu ke Rumah Makan Padang, terus di mejanya udah ada botol berisi air, jangan diminum ya.. hihihi. apakah agan agan disini pernah meminum air tersebut?
Quote:
Satu lagi keunikannya, rumah makan padang hanya terdapat di luar sumatera barat. Bila Agan berkunjung ke ranah Minang, tak kan pernah Agan temui rumah makan padang. Jadi betul yang dikatakan Enno Lerian dalam lagunya. Sampai takewer-kewer nyari rumah makan padang di Sumbar tidak bakal ketemu. Yang ada hanyalah rumah makan dan restoran!
Jadi ada istilah kita di minang, randang kalau jauah dari kampuang tambah bakurang padehnyo (Ind: rendang kalau jauh dari kampung berkurang rasa pedasnya), maksudnya secara tersurat adalah makanan minang itu tambah jauh dari minangkabau akan berkurang pula kepedasannya. Secara tersirat ini tak hanya rasa pedas, tapi rasa masakan itu tersendiri karena masakan minang itu yang kaya rempah sementara semakin ke wilayah tengah dan timur kan masakannya udah beda, dan juga (karena orang minang itu banyak kata kiasannya) menggambarkan kehidupan jika seseorang merantau yang jauh dari keadaan perilaku ketika dia berada di kampung.Sekian thread dari saya mohon maaf apa bila ada kesalahan penulisan.
Spoiler for tambahan dari agan agan:
Quote:
Original Posted By lalalinglung►Ada sejarahnya kok gan kenapa nasi yg dibungkus lebih banyak dari nasi yang makan di RM nya langsung. Intinya gini gan, dulu yang mampu makan di RM cuma kaum menengah ke atas. Yang beli bungkus itu kaum bawah. Makanya sengaja dilebihin nasinya. Nasi yg dibungkus, lauknya cuma 1 dikasi kuah2 gulai, harga nya juga lebih murah dari yang makan di RM. Ane org Padang gan. Makan di RM ternama kena 30ribuan lebih. Itu udah ngirit2 makannya. Bungkus cuma kena 15-16ribu. Jaoh bangeeet..
1 lagi gan menu khas RM padang. Teh goyang!! Biasanya Gratis.
1 lagi gan menu khas RM padang. Teh goyang!! Biasanya Gratis.
Quote:
Original Posted By L4MO►Untuk perihal kenapa porsi makanan yang dibungkus lebih banyak dari makan di tempat, sudah pernah ada yang jawab deh gan. Kalau gak salah karena kebiasaan turun temurun. Jadi dahulu, orang - orang yang bisa makan di rumah makan adalah orang kaya (ningrat atau kaum penjajah). Sedangkan rakyat jelata dan pribumi tidak bisa. Jadi karena ada azas perikemanusiaan, para pengusaha rumah makan Padang ini suka memberi porsi ekstra kepada rakyat jelata yang beli makanan seadanya untuk dibawa pulang. CMIIW
Quote:
Original Posted By the.darn.knight►Kalau nasi yang dibungkus lebih banyak itu karena bawaan dari zaman penjajahan gan
ceritanya dulu para bule aja yang suka makan di warung, sedangkan orang lokal ga boleh
makanya kalo dibungkusin selalu dikasih lebih banyak
CMIIW
ane juga demen rumah makan yang pelayannya pake teriak-teriak
kalo ane nyebutnya RUmah makan kampung banget
kampung maksudnya bukan kampungan, tapi seperti di kampung-kampung, jadi suasananya dapet
ceritanya dulu para bule aja yang suka makan di warung, sedangkan orang lokal ga boleh
makanya kalo dibungkusin selalu dikasih lebih banyak
CMIIW
ane juga demen rumah makan yang pelayannya pake teriak-teriak
kalo ane nyebutnya RUmah makan kampung banget
kampung maksudnya bukan kampungan, tapi seperti di kampung-kampung, jadi suasananya dapet
Quote:
Original Posted By randytmuntirta►yg masalah misteri kenpa kalo di bungkus itu porsinya lebih banyak, ane pernah baca, kalo gk slah karena rasa peduli si penjual ke si yg beli makan untuk bwa pulang, karena ada kemungkinan ketika sampai dirumah makan tsb di makan bersma2 anggota keluarga lain (maksudnya 1 bungkus bsa jdi dmkan 1 keluarga) jdi semacem rasa pengertian atau sepenanggunan gtu lah ya gan
au ahh blom tentu bener jga yg gw baca #CMIIW
_____
au ahh blom tentu bener jga yg gw baca #CMIIW
_____
Quote:
Original Posted By pajakalerako►Jadi ingat ama teman ane yg orang sunda,kita ajak liburan ke maninjau dan makan di salah satu rumah makan padang yg ada di sana,trus ada tuh air kobokan yg di tarok dlm botol,ntah saking hausnya atau dia kira emang air minum,dia minum tuh air yg di botol sampai habis,sampai akhirnya kita kasih tau dan dia akhirnya tersipu malu,trus kami yg ngeliat ngakak guling2 liat ekspresinya dia
Quote:
Original Posted By yorisssssssssss►kalo porsi dibungkus itu lebih banyak ada ceritanya gan, dulu itu rumah makan Padang biasanya dijadikan sebagai tempat makan penjajah sehingga rakyat gak berani makan ditempat. jadinya orang yg beli dibungkus diberi porsi lebih karena kasihan sekaligus karena sama sama orang yang dijajah. para penjajah diberi porsi kecil saja
pejwan bila berkenan
pejwan bila berkenan
Quote:
Original Posted By talasetha►Kenapa dibungkus lebih banyak daripada makan di tempat...?
Saya coba jawab ya gan? Di sumbar sendiri rumah makan juga sering disebut dengan istilah rumah makan ampera ( amanat penderitaan rakyat) jadi dizaman sebelum kemerdekaan karena susah di makan di tempat kebanyakan orang membawa nasi pulang, jadi untuk dimakan bersama, karena zman dulu masih susah.. Makanya porsinya selalu dilebihkan...kebiasaan itu turun termurun diwariskan sehinga jadi budaya bagi orang minang yang pengusaha rumah makan untuk dilakukan..
Seperti sumber yang gw dengar dari orang tuo dikampuang
Saya coba jawab ya gan? Di sumbar sendiri rumah makan juga sering disebut dengan istilah rumah makan ampera ( amanat penderitaan rakyat) jadi dizaman sebelum kemerdekaan karena susah di makan di tempat kebanyakan orang membawa nasi pulang, jadi untuk dimakan bersama, karena zman dulu masih susah.. Makanya porsinya selalu dilebihkan...kebiasaan itu turun termurun diwariskan sehinga jadi budaya bagi orang minang yang pengusaha rumah makan untuk dilakukan..
Seperti sumber yang gw dengar dari orang tuo dikampuang
Quote:
Original Posted By Narutoisme►Nggak hanya di rumah makan Padang aja gan, hampir semua rumah makan atau warung makan kalo dibungkus biasanya isinya lebih banyak. Cocok buat anak kost
Quote:
Original Posted By kodokburik►Kalo nggak salah kenapa makanan Minang kalo di bungkus lebih banyak itu karena jaman penjajahan Belanda dulu, pribumi nggak bisa makan bareng sama kompeni di tempat makan gitu, jadinya di bungkus dan sama pedagang nya pasti di kasih nasi yang lebih banyak sebagai rasa solidaritas sesama pribumi (kalo nggak salah ya Gan, hahaha)
Quote:
Original Posted By basri1096►hahaha bener tuh gan di luar padang gak ada rumah makan padang, meski ane tinggal di riau juga gak ada rumah makan padang, rumah makan yah rumah makan, meski yg jual juga org minang, hahaha
pas sekarang ane tinggal di bogor juga dengar org ngajak makan padang kedengerannya gimana gitu
pas sekarang ane tinggal di bogor juga dengar org ngajak makan padang kedengerannya gimana gitu
Quote:
Original Posted By gataunama►bantu nambahin walau ga smua gitu sih setiap ane mnta bungkus d resto pdg langganan pasti karet ny d tarik ampe bunyi "CETAK" wkwkkw
Quote:
Original Posted By yizra►soal kalau dibungkus dapet porsi lebih banyak karena beneran ada historinya gan..
karena mengusung semangat ampera (amanat penderitaan rakyat) pada era pra sampai pasca kemerdekaan...
dulu katanya yang mampu makan langsung di tempat hanya orang menengah-keatas atau spesifiknya ya golongan bangsawan(priyayi), orang kaya ama birokrat doank..
sedangkan negara di beberapa sektor juga masih belum stabil, terutama ekonomi dan harga bahan pokok.. karena emang baru aja merdeka..
intinya, di jaman itu yang beli makanan sambil dibungkus adalah rakyat biasa yang menghadapi gejolak ekonomi dan tingginya harga bahan pangan.. makanya diberi porsi lebih..
edit:
sumber: temen ane yang keluarganya turun-temurun buka rumah makan padang..
karena mengusung semangat ampera (amanat penderitaan rakyat) pada era pra sampai pasca kemerdekaan...
dulu katanya yang mampu makan langsung di tempat hanya orang menengah-keatas atau spesifiknya ya golongan bangsawan(priyayi), orang kaya ama birokrat doank..
sedangkan negara di beberapa sektor juga masih belum stabil, terutama ekonomi dan harga bahan pokok.. karena emang baru aja merdeka..
intinya, di jaman itu yang beli makanan sambil dibungkus adalah rakyat biasa yang menghadapi gejolak ekonomi dan tingginya harga bahan pangan.. makanya diberi porsi lebih..
edit:
sumber: temen ane yang keluarganya turun-temurun buka rumah makan padang..
Quote:
Original Posted By heru.kk07►masakan padang ini di tiap kota rasannya beda gan yang buat ane ngrasa aneh suka bingung kalau makan di kota baru di kunjungin kayak pas makan nasi padang di daerah jateng/jatim sambel rasanya terlalu manis beda kayak yg di daerah jabar/jakarta. kalau makan enak sich di daerah sumtra soalnya pernah nyoba disana bumbu nya lebih gurih dan kerasa rempah2 nya beda lagi daerah timur kayak sulawesi disana rumah makan minang agak beda yang ada di pulau jawa/sumatra rasanya berasa beda banget gak terlalu banyak rempah pas ane pernah makan disana tapi rame banget soalnya rumah makan minang kebanyakan yg punya muslim jadi halal kayak di daerah manado. 1 lagi ni harga nya beda2 gan di daerah , hoax kalau ada yg suka bilabg makan nasi padang harga nya sama dimanapun, contoh nasi ayam aja ada yang jual 8 ribu ,12 ribu, 15 ribu, 20 ribu, 25 ribu dan semakin murah di daerah jawa rasanya semakin manis
Quote:
Original Posted By ElsalvadoRz►Kalau soal nasi lebih banyak dibungkus karena pada jaman dulu jaman perang, untuk makan di rumah makan nya sangat susah dan di batasi, jadi dulu orang2 bersiasat menjual nasi lebih byk dengan dibungkus gan
CMIIW!!
Pejwan jika berkenan
CMIIW!!
Pejwan jika berkenan
Quote:
Original Posted By anitsuya►Cari threadnya gan.. ada kok penejelasan kenapa nasi kalo dibungkus lebih banyak daripada makan di tempat..
Seinget ane kesimpulannya begini, jaman indo belum meredeka dulu atau pas jaman apa gitu, yg makan di tempat itu rata-rata para orang berada atau juragan gitu lah, rakyat semestinya GAK makan di tempat.
Nah kebanyakan para rakyat kecil itu kalo beli di padang otomatis di bungkus gan, tapi mereka minta tambahan nasi, begitu juga si pencetus RM padang empati sama rakyat itu, ya buat dia sih dengan senang hati nambah nasi lebih buat warga kecil.
Sisanya, ya tinggal turun temurun aja sih.. orang padang sendiri kalo bertingkah kek gitu tapi ga tau sejarahnya bisa jadi memang krn kebawa aja, RM padang identik ngasih nasi lebih klo dibungkus, jadi mindset "newbie" RM padang jg bakal berbuat demikian..
Sisa story atau lengkapnya bisa di searching sendiri gan, ane rada inget inget lupa tapi kurang lebih begitu..
Seinget ane kesimpulannya begini, jaman indo belum meredeka dulu atau pas jaman apa gitu, yg makan di tempat itu rata-rata para orang berada atau juragan gitu lah, rakyat semestinya GAK makan di tempat.
Nah kebanyakan para rakyat kecil itu kalo beli di padang otomatis di bungkus gan, tapi mereka minta tambahan nasi, begitu juga si pencetus RM padang empati sama rakyat itu, ya buat dia sih dengan senang hati nambah nasi lebih buat warga kecil.
Sisanya, ya tinggal turun temurun aja sih.. orang padang sendiri kalo bertingkah kek gitu tapi ga tau sejarahnya bisa jadi memang krn kebawa aja, RM padang identik ngasih nasi lebih klo dibungkus, jadi mindset "newbie" RM padang jg bakal berbuat demikian..
Sisa story atau lengkapnya bisa di searching sendiri gan, ane rada inget inget lupa tapi kurang lebih begitu..
Quote:
Original Posted By monada1387►Kalo masalah dibungkus dapetnya lebih banyak itu dari Ampera (amanat penderitaan rakyat)
Jadi dulunya kerja paksa disana urusan suplai makanan disediain dari restoran lokal
Tapi dikasih ama penjajah dikit porsinya
Mungkin karena pekerja paksanya banyak jadi dibungkus, gak muat kalo semua makan disitu
Nah yang dibungkus ini bisa ngumpet2 ngasih porsi yang agak banyakan
Akhirnya kebawa sampe sekarang kalo dibungkus pasti porsiny banyak
Jadi dulunya kerja paksa disana urusan suplai makanan disediain dari restoran lokal
Tapi dikasih ama penjajah dikit porsinya
Mungkin karena pekerja paksanya banyak jadi dibungkus, gak muat kalo semua makan disitu
Nah yang dibungkus ini bisa ngumpet2 ngasih porsi yang agak banyakan
Akhirnya kebawa sampe sekarang kalo dibungkus pasti porsiny banyak
Quote:
Original Posted By GoesTama►Gw pernah ke Jawa Timur makan dirumah Makan Padang, suek rasanya manis banget, sambaladonya juga manis gak ada pedas2nya kek dirumah makan padang pada umumnya
Mungkin beda tempat beda rasa, kali ya. Tergantung selera orang lokal
Mungkin beda tempat beda rasa, kali ya. Tergantung selera orang lokal
Quote:
Original Posted By faz1897►Tapi skrg banyak rm padang,yg jual bukan org padang
Ada org jawa,sunda
Jd masakannya aja ala padang
Rm padang serba Rp10000 dkt rmh ane aja bkn org padang yg jualan,tp org jawa
Tp rasanya sama aja sih kalo kata ane
Tp ga tau ya kalo di bandinin sama Rm padang sederhana
Ada org jawa,sunda
Jd masakannya aja ala padang
Rm padang serba Rp10000 dkt rmh ane aja bkn org padang yg jualan,tp org jawa
Tp rasanya sama aja sih kalo kata ane
Tp ga tau ya kalo di bandinin sama Rm padang sederhana
Quote:
Original Posted By yakz.►ane coba jawab misteri yang no 2 ya gan, kenapa nasi padang dibungkus porsinya lebih banyak ? konon katanya dlu yang beli nasi padang dan dibungkus itu banyakan kuli, nah kuli kan kerjanya berat dan penjualnya kasihan liat para kuli jadi waktu dibungkusin porsinya ditambahin lebih banyak dan kebawa sampe sekarang nasi padang yang dibungkus porsinya lebih banyak setau ane sih itu gan,kurang lebihnya harap dimaklumin ya
oiya, pejwan klau berkenan gan
oiya, pejwan klau berkenan gan
Quote:
Original Posted By bijikude►tambahan info buat TS.
soal nasi padang yg porsinya lebih banyak daripada makan di tempat. itu ada sejarahnya gan.
dulu banget, saat awal warung nasi padang belum banyak seperti sekarang, di sumbar sana ada pemilik warung nasi yang memakai sistem subsidi silang.
subsidi silang pada konsep warung nasi itu adalah memberikan porsi tambahan untuk nasi yang di bungkus, dengan mengurangi porsi nasi yang dimakan ditempat.
kenapa begitu?
karena si pemilik warung nasi itu berpikir, customer yang makan di tempat itu kebanyakan adalah para pendatang, yang porsi makannya sedikit dan seringkali makannya gak habis.
sedangkan pelanggan yang membeli nasi dengan dibungkus itu kebanyakan adalah para petani, yang notabene butuh porsi lebih banyak untuk tambahan tenaga fisiknya.
tenggang rasa kepada orang sekampung itu sangat erat untuk suku2 di indonesia, termasuk suku minang.
jadinya,
si pemilik warung nasi itu dengan sengaja memotong porsi untuk para pendatang yang makan di tempat, untuk di limpahkan ke porsinya para petani yg membeli dalam bungkusan. dengan harapan si petani cukup puas dengan porsi makannya dan bisa bekerja di sawah dengan baik.
dari situ, konsep subsidi silang ini menyebar dan ditiru warung nasi padang di tempat lain. dan semakin jauh, makna dari konsep subsidi silang itu semakin dilupakan.
itulah sebabnya kalo agan - agan makan nasi padang, porsinya lebih banyak kalo dibungkus ketimbang makan ditempat.
*sumber dari kolega ane yg pemilik warung nasi padang terkenal di jakarta*
soal nasi padang yg porsinya lebih banyak daripada makan di tempat. itu ada sejarahnya gan.
dulu banget, saat awal warung nasi padang belum banyak seperti sekarang, di sumbar sana ada pemilik warung nasi yang memakai sistem subsidi silang.
subsidi silang pada konsep warung nasi itu adalah memberikan porsi tambahan untuk nasi yang di bungkus, dengan mengurangi porsi nasi yang dimakan ditempat.
kenapa begitu?
karena si pemilik warung nasi itu berpikir, customer yang makan di tempat itu kebanyakan adalah para pendatang, yang porsi makannya sedikit dan seringkali makannya gak habis.
sedangkan pelanggan yang membeli nasi dengan dibungkus itu kebanyakan adalah para petani, yang notabene butuh porsi lebih banyak untuk tambahan tenaga fisiknya.
tenggang rasa kepada orang sekampung itu sangat erat untuk suku2 di indonesia, termasuk suku minang.
jadinya,
si pemilik warung nasi itu dengan sengaja memotong porsi untuk para pendatang yang makan di tempat, untuk di limpahkan ke porsinya para petani yg membeli dalam bungkusan. dengan harapan si petani cukup puas dengan porsi makannya dan bisa bekerja di sawah dengan baik.
dari situ, konsep subsidi silang ini menyebar dan ditiru warung nasi padang di tempat lain. dan semakin jauh, makna dari konsep subsidi silang itu semakin dilupakan.
itulah sebabnya kalo agan - agan makan nasi padang, porsinya lebih banyak kalo dibungkus ketimbang makan ditempat.
*sumber dari kolega ane yg pemilik warung nasi padang terkenal di jakarta*
Quote:
Original Posted By wannii88►Nasi padang emang mantep gan
Ane paling doyan daun singkong, ayam sama sambel ijonya maknyuss
Lama" jdi pngen makan nasi padang ni
Ane paling doyan daun singkong, ayam sama sambel ijonya maknyuss
Lama" jdi pngen makan nasi padang ni
Quote:
Original Posted By arkadhana►ini salah satu restoran yang ane benci,gara gara nasi padang plus kuah santennya yg gak bisa nolak.blum kuah rendangnya,belum sambel ijonya.. berat ane tembus 110 kilo.
apalgi di jogja.di tiap pengkolan jalan adaaa aja yang jual. malah sama gudegnya murahan makan nasi padang.
kadang insap brenti makan padang,eeh besoknya mampir lagi...
kapan ane kurus kalo gini........ 😥😥😥😥
apalgi di jogja.di tiap pengkolan jalan adaaa aja yang jual. malah sama gudegnya murahan makan nasi padang.
kadang insap brenti makan padang,eeh besoknya mampir lagi...
kapan ane kurus kalo gini........ 😥😥😥😥
Quote:
Original Posted By scootskate►Air kobokan dalam botol ane baru tau gan. Kalo soal porsi lebih banyak konon dulunya restoran Padang cuma buat kaum bangsawan. Nah para pekerja dan rakyat kecil bisa makan masakan itu cuma sembunyi2 dan dibungkus. Nah si mpunya restoran bungkusin porsi besar sebagai rada simpati mereka karna kerjaan mereka cukup berat pada masa itu. CMIIW
Quote:
Original Posted By yoshitake►ada yg bilang :
sejago2nya penari piring mainin piring, masih kalah jago dengan pramusaji rumah makan padang
sejago2nya penari piring mainin piring, masih kalah jago dengan pramusaji rumah makan padang
Spoiler for Mampir juga ke trit ane yg lain:
10 sikap yang tanpa sadar bikin kamu dijauhi teman sekitar
5 jenis puasa yang sebaiknya agan hindari selama Ramadhan
Mengenal Syekh Muhammad Jamil Jaho,Ulama Pembaru dari Minang
5 jenis puasa yang sebaiknya agan hindari selama Ramadhan
Mengenal Syekh Muhammad Jamil Jaho,Ulama Pembaru dari Minang
Spoiler for sumber:
Diubah oleh rafc 21-05-2016 10:56
nona212 memberi reputasi
1
82.5K
Kutip
575
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.7KThread•89.4KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya