Suka duka datang bergantian.

Kisah hidup Marshanda laksana sebuah naskah drama. Bermula dari cerita sukses gemilang yang sudah terbangun sejak kecil. Lalu, perlahan namun pasti, persoalan demi persoalan terungkap dari lipatan hidupnya di masa lalu. Ia misalnya hanya bisa mereguk kebahagiaan masa kecil yang teramat singkat. Kondisi rumah tangga kedua orang tuanya, membenamkan dalam benaknya fase gelap yang, kelak terungkap saat ia menginjak masa remaja.

Dalam program khusus, My Life My Story, cerita hidup Marshanda akan dihadirkan secara lengkap, meski semua itu dijahit seperti merangkai sebuah puzzle.

Kebahagiaan Masa kecil yang Singkat



Sejak kecil, kehidupan Andriani Marshanda penuh warna. Ia terlahir di tengah keluarga yang bahagia. Namun kebahagiaan masa kecil itu berlalu begitu cepat. Semua jadi buram saat pernikahan kedua orang tuanya mulai goyah. Saban hari, ia menyaksikan pertengkaran hebat ayah dan ibunya yang kemudian bercerai pada saat ia berusia tujuh tahun. Sejak saat itu pula ia hidup bersama sang bunda dan tidak pernah melihat sosok ayahnya.



Bangun Karier di Atas Puing Keluarga



Selalu ada berkah di balik masalah. Di saat ia kehilangan sang ayah yang pergi pasca bercerai dengan sang bunda, kehidupan Marshanda dihampiri berkah yang lain. Sejak kecil ia sudah menjadi bintang. Hebatnya lagi, ia selalu kebagian peran seorang anak yang bahagia. Meski realita hidupnya tak sebanding lurus dengan perannya, karena ia hidup di tengah keluarga broken home. Maka begitulah, Marshanda membangun karier di atas puing persoalan rumah tangga kedua orang tuanya



Guncangan Mental



Rasa trauma yang melekat, membebani hidup Marshanda. Ketika memasuki masa remaja, sebuah guncangan mental menghempasnya. Ia sempat mengurung diri dan bahkan terlibat konflik dengan ibundanya sendiri. Sejumlah video merekam semua fase buram dalam kehidupan seorang Marshanda ini. Ironisnya, gundukan persoalan itu meledak justru di saat Marshanda sedang dimanjakan oleh popularitasnya yang terus meroket.



Bertemu Figur yang Hilang



Jejak sejarah Marshanda, menyimpan sebuah kerinduan yang tak pernah tuntas ia luapkan. Dan itu tidak lain adalah kerinduan seorang anak perempuan akan kehadiran sosok seorang ayah di sepanjang jalan hidupnya.



Marshanda bahkan tidak bisa mengalami kehadiran sang ayah sebagai wali pada pernikahannya dengan Ben Kasyafani. Namun waktu rupanya sudah mengatur pertemuan itu dengan caranya sendiri. Maret 2016, Marshanda dipertemukan dengan sang ayah yang sedang dalam kondisi memprihatinkan. O cen

Sumur: http://www.cumicumi.com/news/read/95...upan-marshanda

Baca juga gan, Jeremy Thomas dan Istri Merasa Dipermalukan soal kasus dugaan penipuan

:terimakasih :terimakasih :terimakasih :terimakasih :terimakasih