Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kurniadihusengoAvatar border
TS
kurniadihusengo
Jumlah korban penembakan misterius di Magelang bertambah 13 orang
Jumlah korban penembakan misterius di Magelang bertambah 13 orang

www.merdeka.com

Merdeka.com -Jumlah korban penembakan orang tidak dikenal diduga menggunakan senapan angin di Kota Magelang, Jawa Tengah, terus bertambah sebelumnya 9 orang menjadi 13 orang. Rata-rata korban adalah kaum perempuan terkena tembakan di bagian pinggang ke bawah.

"Informasi terus berkembang, mohon maaf saya tidak bisa memastikan bahwa korban itu hanya semula enam, berkembang lagi sembilan, dan sekarang data kami sudah 13 orang dan data ini sedang kami dalami dan nanti akan saya laporkan ke polda," kata Kapolres Magelang Kota, AKBP Edi Purwanto di Magelang, Rabu (27/4).

Edi memaparkan, hal ini menjadi keprihatinan polisi untuk serius mengusut pelaku penembak misterius tersebut.

"Bukan hanya 13 korban, mungkin ada masyarakat yang terkena tidak mau melaporkan. Kami harus proaktif menanyakan pada masyarakat dan menggali untuk kasus ini supaya lebih cepat terungkap. Meskipun semula korban tidak lapor, sekarang sudah pada mulai lapor," bebernya.

Menurut Edi, peningkatan jumlah pelapor otomatis membantu pihaknya untuk menambah keterangan korban guna mengungkap kasus ini, sehingga kasus serupa tidak terjadi kembali.

"Kita berharap pelaku segera ditangkap sehingga masyarakat bisa melakukan aktivitas seperti biasa, kondusif, dan aman," harapnya.

Menurut dia lokasi penembakan masih didalami oleh Reskrim, tetapi tidak jauh dari seputaran Pecinan Jalan Pemuda, Jalan Ikhlas dan Jalan Tidar.

Edi menambahkan untuk mengungkap kasus tersebut pihaknya masih mengumpulkan data dan direncanakan besok tim Labfor Polda Jateng datang ke Magelang.

"Sebelumnya tim dari polda sudah ada dari Intel dan Reskrim untuk membackup dan sudah menyatu dengan kami untuk bekerja. Besok tim dari Labfor akan mendalami hasil informasi dari korban dan dilakukan semacam rekonstruksi," ucapnya dikutip dari Antara.

Saat ini sudah ditemukan dua proyektil, pertama yang menempel di baju salah satu korban dan kedua ditemukan di lokasi kejadian.

"Motifnya saya tidak bisa mengutarakan di sini, nanti malah jadinya jauh dari apa yang sedang diungkap, Menduga-duga boleh tetapi itu hanya sebatas dugaan saja, tetapi tidak masuk dalam ranah penyelidikan ini," pungkasnya.
0
2K
16
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.