Semarang -Pembangunan Tol Trans Jawa ruas Semarang-Solo sedang berlangsung. Proyek tol sepanjang 72,64 kilometer (km) ini mampu menyerap ratusan ribu tenaga kerja

"Kalau langsung sekitar 100 ribuan (tenaga kerja). Tapi belum yang luar-luar yang efek tidak langsung itu tidak bisa dihitung. Seperti warung-warung, kita nggak bisa detail. Kalau yang langsung kan, bekerja langsung dari supplier, sub contractor," ujar Direktur Teknik dan Operasi PT Trans Marga Jateng, Arie Irianto, di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/4/2016).

Selain itu ia menambahkan sudah ada dampak kegiatan ekonomi dari warga yang tinggal di sekitar ruas tol.

"Jelas ada dari sumber daya alam, masyarakat kan kepakai semua dari sisi nilai tanah kan juga naik misal di daerah lembah semeter Rp 30.000-50.000, sekarang Rp 100.000. Seperti dulu Jakarta-Cikampek kan sepi pas dibangun, sekarang sudah tumbuh," imbuh Arie.

Ia juga mengatakan adanya alih profesi dari petani menjadi buruh konstruksi selama pembangunan ruas tol berlangsung.

"Kayanya begitu akan ada perpindahan tapi kan nggak semuanya, Jawa Tengah masih punya sawah," tuturnya.