- Beranda
- The Lounge
3 Alasan utama mengapa Indonesia masih impor alutsista
...
TS
setanpb
3 Alasan utama mengapa Indonesia masih impor alutsista
Quote:
Pasti banyak yang bertanya, mengapa indonesia masih suka impor alutsista seperti pesawat, tank dan lain-lain padahal indonesia sendiri bisa menciptakan dan bahkan ekspor sebagian alutsista nya ke negara lain.
nah disini ane bakalan kasih beberapa alasan mengapa indonesia masih impor alutsista berdasarkan searching di mbah google.
Quote:
1.Membangun/membuat 1 item alutsista membutuhkan dana yang besar
ya, dana adalah kendala nomer satu negara kita jika ingin membuat alutsista yang bergengsi dengan negara-negara seperti amerika, tiongkok dan rusia.
sebagai contoh, Indonesia memiliki pendapatan Negara pada tahun 2015 adalah Rp1.793,6 triliun (Sumber)dan jika indonesia memproduksi 1 kapal induk seperti kapal Nimitz Class punya amerika yang harga nya mencapai $4.5 miliiar, jika di kurs ke indonesia kira2 59-60 Triliun rupiah. apalagi belanja negara kita lebih besar dari pendapatan. defisitnya kurleb 250an Triliun rupiah (klo ga salah)
itu baru buat satu loh gan... belum lagi jika buat 4-5 unit dengan berbagai bentuk dan type sesuai kebutuhan pertahanan kita, apalagi ditambah biaya penelitiannya, biaya prototype nya dan segala macam biaya2 nya.
dan pertanyaan nya apakah BUMN kita sanggup?
Spoiler for dana:
ya, dana adalah kendala nomer satu negara kita jika ingin membuat alutsista yang bergengsi dengan negara-negara seperti amerika, tiongkok dan rusia.
sebagai contoh, Indonesia memiliki pendapatan Negara pada tahun 2015 adalah Rp1.793,6 triliun (Sumber)dan jika indonesia memproduksi 1 kapal induk seperti kapal Nimitz Class punya amerika yang harga nya mencapai $4.5 miliiar, jika di kurs ke indonesia kira2 59-60 Triliun rupiah. apalagi belanja negara kita lebih besar dari pendapatan. defisitnya kurleb 250an Triliun rupiah (klo ga salah)
itu baru buat satu loh gan... belum lagi jika buat 4-5 unit dengan berbagai bentuk dan type sesuai kebutuhan pertahanan kita, apalagi ditambah biaya penelitiannya, biaya prototype nya dan segala macam biaya2 nya.
dan pertanyaan nya apakah BUMN kita sanggup?
Spoiler for NC:
Quote:
2.Sumber Daya Manusia
Walaupun banyak orang pintar di Indonesia tapi Negara masih belum maksimal dalam memanfaatkan sumber daya manusia kita gan, tidak sedikit kita dengar banyak orang-orang indonesia lebih menyukai kerja di luar negeri dengan berbagai alasan...
ada yang melamar kerja diberbagai perusahaan di indonesia, tapi ditolak semua tapi ketika melamar ke luar negeri diterima bahkan menjadi salah satu pekerja yang produktif.
dan alasan lain seperti gaji dan lainnya.
bahkan beberapa hak paten teknologi ciptaan anak negeri diterima oleh perusahaan mereka.
selain itu praktik nepotisme sangat kental di berbagai institusi negara gan, iya kalau yang kerja memang sesuai passion dan skillnya memang baik, tapi kalau pure karena gengsi, atau karena "ikut orang tua" apa kata dunia?
agan pasti sering lihat "kalau bapaknya nya PNS pasti salah satu anaknya PNS juga". "kalau bapak nya polisi, anaknya biasanya polisi juga" yah...tapi tidak semua loh ya yang seperti itu
(Contoh kasus)
Spoiler for SDM:
Walaupun banyak orang pintar di Indonesia tapi Negara masih belum maksimal dalam memanfaatkan sumber daya manusia kita gan, tidak sedikit kita dengar banyak orang-orang indonesia lebih menyukai kerja di luar negeri dengan berbagai alasan...
ada yang melamar kerja diberbagai perusahaan di indonesia, tapi ditolak semua tapi ketika melamar ke luar negeri diterima bahkan menjadi salah satu pekerja yang produktif.
dan alasan lain seperti gaji dan lainnya.
bahkan beberapa hak paten teknologi ciptaan anak negeri diterima oleh perusahaan mereka.
selain itu praktik nepotisme sangat kental di berbagai institusi negara gan, iya kalau yang kerja memang sesuai passion dan skillnya memang baik, tapi kalau pure karena gengsi, atau karena "ikut orang tua" apa kata dunia?
agan pasti sering lihat "kalau bapaknya nya PNS pasti salah satu anaknya PNS juga". "kalau bapak nya polisi, anaknya biasanya polisi juga" yah...tapi tidak semua loh ya yang seperti itu
(Contoh kasus)
Quote:
3.Teknologi
Teknologi kita masih di rata2 gan, kebanyakan kehidupan di masyarakat kita lebih banyak mengutamakan nilai daripada skill.
terbukti jika agan mau melamar kerja disuatu perusahaan, biasanya ada yang memberi syarat IPK minimal sekian-sekian.
dan terkadang teknologi maju di indonesia masih belum merata, contoh saja teman ane dulu pernah ngerakit komputer inventaris di desa dia, dan tau gak anggapan orang2 disana? dia seorang ahli komputer... padahal sekolah sma saja gak tamat
Spoiler for IT:
Teknologi kita masih di rata2 gan, kebanyakan kehidupan di masyarakat kita lebih banyak mengutamakan nilai daripada skill.
terbukti jika agan mau melamar kerja disuatu perusahaan, biasanya ada yang memberi syarat IPK minimal sekian-sekian.
dan terkadang teknologi maju di indonesia masih belum merata, contoh saja teman ane dulu pernah ngerakit komputer inventaris di desa dia, dan tau gak anggapan orang2 disana? dia seorang ahli komputer... padahal sekolah sma saja gak tamat
Quote:
jika ada yang mau nambahin... boleh dong gan
Edited
widih... gue tinggal 2 hari nih thread HT walaupun banyak kontroversi
(jangan sebut gue setan, kalau thread gue gak kontroversial) 
ps: ane gak nyebut semua alutsista kita impor yak... ane bilang "mengapa alutsista kita masih impor" mohon dimengerti dan dipahami.
ok, lanjut sama masukan2 agan2 dimareee...
Spoiler for 4.Birokrasi dan perizinan ribet:
4.Birokrasi dan perizinan riber
Quote:
mungkin tambahan satu lagi gan, yaitu birokrasi yang berbelit-belit. Apalagi ada pungutan liar tiap ada dana sosial gituh... sorry gw cuma sotoy 
Spoiler for 5.Korupsi ?:
5.Korupsi
Quote:
Quote:
Original Posted By nge.dot►Korupsi gaan, nanti biayanya yang harusnya sekian eh malah melenceng dari yang di haruskan, biasa lah indonesia maah
Spoiler for Yang masih gagal paham:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Original Posted By suhu.escone►gw kok kaga sreg yak. statement TS soal temennya yang ga lulus sma tapi bisa ngerakit komputer.
menurut gw. biarpun ga lulus. tapi bisa ngerakit. itu namanya ahli.
mungkin ts belum pernah ketemu. karyawan it di perusahan sekelas cisco bergaji 2 digit. tpi cmn lulusan sma.
ok back to topic.
kalo menurut gw banyak faktor diluar apa yang lu sebutin diatas. yang belum ente masukin.
soal teknologi. tau ngga kamu. kalo alat alat yang dipake buat membuat senjata. itu juga dikontrol oleh para pemenang perang??
duit aku rasa indonesia bisa. sdm mampu. teknologi orang kita ini tau. soal itu . tapi alat untuk membuat senjata sendiri. itu yang masih dikontrol.
and you know what kiddo. dalam keadaan seperti ini. kita masih bisa bikin panser. tank. beceng. dll. ente maen ke bandung jangan cuman liat FO. ada yang namanya PINDAD. .
jadi saran ane
yang pertama. banyak baca biar analisis ente bisa melihat jauh lebih lebar kenapa bisa terjadi semua .
yang kedua. good or bad. its my fucking country...
nb:bapak gw pns.anak anaknya kebanyakn pns. dan itu di berbagai departement. no nepotiesme. sebagian kecil may be?tapi masih banyak yang di pns tnpa nepotiesme
menurut gw. biarpun ga lulus. tapi bisa ngerakit. itu namanya ahli.
mungkin ts belum pernah ketemu. karyawan it di perusahan sekelas cisco bergaji 2 digit. tpi cmn lulusan sma.
ok back to topic.
kalo menurut gw banyak faktor diluar apa yang lu sebutin diatas. yang belum ente masukin.
soal teknologi. tau ngga kamu. kalo alat alat yang dipake buat membuat senjata. itu juga dikontrol oleh para pemenang perang??
duit aku rasa indonesia bisa. sdm mampu. teknologi orang kita ini tau. soal itu . tapi alat untuk membuat senjata sendiri. itu yang masih dikontrol.
and you know what kiddo. dalam keadaan seperti ini. kita masih bisa bikin panser. tank. beceng. dll. ente maen ke bandung jangan cuman liat FO. ada yang namanya PINDAD. .
jadi saran ane
yang pertama. banyak baca biar analisis ente bisa melihat jauh lebih lebar kenapa bisa terjadi semua .
yang kedua. good or bad. its my fucking country...
nb:bapak gw pns.anak anaknya kebanyakn pns. dan itu di berbagai departement. no nepotiesme. sebagian kecil may be?tapi masih banyak yang di pns tnpa nepotiesme
hehehe ane jg dari bandung vroh
sekolah sd ane deket pindad juga dekat prapatan nya
Spoiler for Yang Tidak setuju:
Spoiler for Salah satu saksi mata:
Spoiler for Masukan lainnya:
Quote:
Quote:
Original Posted By morskayapekhota►tambahin gan
gk semua alutsista udah bisa diproduksi ama Indonesia, contohnya : kapal induk, kita baru bisa buat major ships baru sekitaran LPD (Landing Platform Dock) klo gk salah, itupun hasil kerjasama ama KorSel, sedangkan desainnya masih beda ama kapal induk (CV) pada umumnya..
trus, ibaratkan org2 pada umumnya dah "klo ada yg dah jadi, tinggal beli aja, ngapain capek2 buat sendiri klo hasilnya sama aja?"
tapi setidaknya dah mulai banyak kok alutsista lokal di TNI
gk semua alutsista udah bisa diproduksi ama Indonesia, contohnya : kapal induk, kita baru bisa buat major ships baru sekitaran LPD (Landing Platform Dock) klo gk salah, itupun hasil kerjasama ama KorSel, sedangkan desainnya masih beda ama kapal induk (CV) pada umumnya..
trus, ibaratkan org2 pada umumnya dah "klo ada yg dah jadi, tinggal beli aja, ngapain capek2 buat sendiri klo hasilnya sama aja?"
tapi setidaknya dah mulai banyak kok alutsista lokal di TNI
Quote:
dengar kabarnya ditunda bahkan bisa batal, http://nasional.harianterbit.com/nas...Ratusan-Miliar
Spoiler for komen kocak:
Quote:
Quote:
Original Posted By pythonlovers►Andai aja ada saras 008, manusia milenium, mak lampir, angling darma, wiro sableng, gundala dsb yg bisa jaga INDONESIA mungkin kita gak butuh alutsista gan..
Mereka aja kita jadiin pertahanan negara
Mereka aja kita jadiin pertahanan negara
Quote:
Original Posted By Hadiyanarif►asal ad dana sepertinya semua lancar, klo gtu mari dukung potong gaji DPR serta jgn menganggarkan tunjangan utk mereka bair duitnya bisa kita pakek utk pertahanan negara 
sekian dan terima kasih
0
40.2K
203
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
925.1KThread•91KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya