Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fuckbp3Avatar border
TS
fuckbp3
Wah Pedagang Purnawarman Menolak Direlokasi, Ingin Tetap Jualan di Trotoar

Bandung - Puluhan pedagang PKL Purnawarman menggelar aksi unjuk rasa di depan gerbang masuk Balai Kota Bandung di Jalan Wastukencana. Aksi yang dilakukan sejak Jumat (15/4/2016) siang sebagai bentuk protes dan menolak relokasi ke tempat baru di area parkir Gedung Bandung Elektronik Center (BEC) II.

Dengan membawa gerobak dagangannya yang ditaruh di trotoar, para pedagang menginap. Mereka menggelar tikar dan membuat atap dari terpal di samping trotoar.

"Kami sudah coba satu bulan di tempat baru, tapi hasilnya jauh sekali. Bukannya dapat penghasilan malah banyak utang," ujar Deni Donat, perwakilan pedagang saat ditemui di lokasi aksi, Sabtu (16/4/2016).

Foto: Tya Eka YL/detikcom


Ia menyebut, ada 67 pedagang kuliner maupun aksesoris handphone yang keberatan dipindahkan ke lokasi baru. Tuntutan mereka pada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yaitu supaya mereka diizinkan kembali berjalan di trotoar. Padahal, selama ini trotoar diperuntukkan bagi pejalan kaki.

"Sebenarnya sejak awal kami menolak direlokasi. Tapi kami kemarin mencoba ternyata memang tidak seperti yang diharapkan. Kami minta ditata di trotoar," tuturnya.

Deni mengatakan, ia bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 300 ribu per hari sebelum direlokasi. Namun kini paling banter ia hanya dapat Rp 75 ribu. Menurut dia, kondisi yang sama juga dialami para pedagang lainnya baik kuliner atau aksesoris handphone.

Foto: Tya Eka YL/detikcom


Para pedagang diterima untuk audiensi dengan Emil, begitu Ridwan Kamil akrab disapa di ruangannya. Dalam pertemuan yang dilakukan pada Sabtu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB itu, pemkot dan pedagang belum menemui kesepakatan.

"Dari Pemkot mengatakan bahwa listrik, air dan fasilitas lain akan dipasang di lokasi relokasi. Tapi kami tetap tidak mau, kami inginnya kembali ke trotoar. Buat apa pindah kalau tidak laku," jelas Deni.

Pedagang meminta ada hitam di atas putih yang menyatakan supaya pedagang boleh berjalan kembali di trotoar.

"Kita tidak akan bubar sebelum ada kepastian," katanya.

Foto: Tya Eka YL/detikcom


Dalam aksi ini dibentangkan sejumlah spanduk yang diantaranya bertuliskan 'Ridwan Kamil Bukan Tuhan Berdagang tidak haram', 'PKL seharusnya dibina, bukan dibinasakan', 'Berhenti menindas semua manusia sama', 'Kami tidak takut mati. Warung kami hidup kami' dan 'Bandung anu kami sanes anu Kamil'.

Terlihat puluhan polisi dan satpol PP berjaga di sekitar gerbang barat Balai Kota. Arus lalu lintas terpantau lancar meski adanya aksi ini.(tya/try)

sumber;http://m.detik.com/news/berita-jawa-barat/3189573/wah-pedagang-purnawarman-menolak-direlokasi-ingin-tetap-jualan-di-trotoar
nasbung susah diaturr!!!
Diubah oleh fuckbp3 16-04-2016 09:47
0
4.8K
68
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.