Quote:
Israel cuts power to Jericho over ongoing PA debt
Israel's state-run electricity company was set Thursday to reduce the power supply one of the Palestinian Authority's major cities over a debt of $450 million, an Israeli official said.
The decision by the Israel Electric Corporation (IEC) applies to the city of Jericho near the Jordanian border, and comes after the Palestinian Authority and the private Jerusalem District Electricity Company failed to pay longstanding dues, the official said. The Jerusalem District Electricity Company operates in eastern Jerusalem and the surrounding villages.
The debt currently amounts to more than 1.7 billion shekels ($450 million), according to the energy industry official who spoke on condition of anonymity.
"We've informed all the relevant parties, and after endless attempts to reach arrangements, we've decided to act to reduce the debt," the official said, adding that the Jericho move was "open-ended."
In January 2015, the IEC cut the power to PA cities for a number of hours every day over a similar debt. It ceased doing so, however, the following month despite the standing debt after the US State Department criticized the move.
The Israeli Finance Ministry and Prime Minister's office, which would normally be involved in any decision to reduce the electricity to the Palestinian Authority, did not immediately respond to requests for comment.
Palestinian Authority officials did not immediately comment either.
Some Israeli leaders have suggested using PA tax money collected by Israel to pay off the massive debt.
In 2015, then Energy and Water Minister Silvan Shalom demanded Israel take steps to ensure that Israelis were not left with the PA’s bill.
“It is inconceivable that the people of Israel will pay the Palestinian debt and we will ensure that the Palestinians will pay their debt to the last shekel.”
http://www.israelnationalnews.com/Ne...ws.aspx/210138
http://www.israeltoday.co.il/NewsIte...5/Default.aspx
http://www.timesofisrael.com/israel-...alf-over-debt/
http://www.haaretz.com/israel-news/....emium-1.712042
Quote:
Palestina Belum Bayar Utang, Israel Putus Listrik ke Kota Jericho
JERUSALEM, KOMPAS.com - Perusahaan listrik Israel (IEC), Kamis (31/3/2016), mengurangi pasokan listrik ke kota Jericho karena pemerintah Palestina belum membayar tunggakan tagihan listrik sebesar 450 juta dollar AS atau hampir Rp 6 triliun.
Akibatnya, kota yang terletak di wilayah pendudukan di Tepi Barat itu gelap gulita. Demikian pernyataan sejumlah pejabat Palestina.
Gubernur Jericho Majed al-Fityani mengatakan sebanyak 30.000 orang dari 50.000 warga kota itu terpaksa hidup tanpa pasokan energi listrik.
Bahkan, lanjut Fityani, kantor gubernur harus menggunakan generator untuk menghidupkan sejumlah lampu.
Direktur Perusahaan Listrik Distrik Jerusalem Palestina (JDECO), Hisham Omari mengatakan, pasokan listrik di kota Jericho diturunkan hingga sepertiga kapasitasnya.
Omari mengatakan, langkah yang diambil Israel itu merupakan sebuah hukuman kolektif terhadap warga Palestina yang kehidupan sehari-harinya terganggu karena terhambatnya pasokan listrik.
Omari menambahkan, pembicaraan yang dilangsungkan IEC dan pemerintah Palestina sejauh ini belum menemukan solusi terkait tunggakan utang listrik ini.
*Pemerintah Palestina kini tengah mengalami kesulitan keuangan dan sangat tergantung dengan bantuan asing.
*Palestina juga dalam banyak hal sangat tergantung pada Israel, termasuk dalam hal pasokan listrik.
Masalah serupa pernah terjadi pada 2015 dan saat itu Israel juga memangkas pasokan listrik untuk beberapa kota di Palestina selama beberapa jam sehari.
http://internasional.kompas.com/read...e.Kota.Jericho
Palestina katanya mau merdeka dan menjadi negara yang berdaulat ???
Hutang listrik saja tidak sanggup bayar kepada Israel, kalau listriknya diputus mewek-mewek merasa dizolimi oleh 'Zionis'.
Hampir di semua bidang Palestina masih 'menyusu' bergantung kepada negara Israel.
APBN Palestina juga tergantung kepada bantuan negara asing dan badan-badan PBB.
Bahkan hutang Palestina sebelumnya (2015 dan tahun-tahun sebelumnya) dibayar oleh pajak khusus yang dikutip dari warga negara Israel.
Benar-benar parasit yang tidak tahu diri (seperti pengungsi'rape-fugees' di benua biru) !
Mana para pendukung Palestina merdeka di BPLN ini ?
Mau dan sanggup tidak dikutip pajak khusus ?
[Untuk membantu Palestina membayar hutang, seperti yang dilakukan warga negara Israel]
Atau membantu membiayai APBN dan memberi makan orang-orang Palestina yang mengalami 'Obesitas' cukup tinggi.