TEMPO.CO, Jakarta - Hendrawan Supratikno, Wakil Ketua fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di DPR mengatakan telah mendengar kabar dicopotnya Fahri Hamzah dari keanggotaannya di Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurutnya, jika kabar itu benar, maka secara otomatis keanggotaan Fahri Hamzah di DPR juga dicopot.

"Kalau benar, kapasitas pak Fahri Hamzah tidak lagi sebagai anggota DPR," kata Hendrawan kepada Tempo saat dihubungi di Jakarta, Minggu, 3 April 206.

Sebagai sesama anggota DPR, Hendrawan menganggap Fahri memiliki pribadi yang baik dan memiliki pemikiran yang baik serta bertanggung jawab. Ia juga turut prihatin atas apa yang terjadi pada Fahri. Namun karena ini kapasitas partai, Hendrawan hanya berharap yang terbaik bagi semua pihak.

"Kami pernah tergabung di pansus century bersama, pribadi dan pemikiran dia baik. Kami pasti juga merasa kehilangan," katanya.


Sebelumnya, beredar surat keputusan dari Majelis Tahkim atau Mahkamah Partai tentang pemberhentian Fahri Hamzah sebagai anggota partai. Dalam surat tersebut tertulis sebagai berikut, "Berdasarkan pertimbangan di atas, pada Jumat, 11 Maret 2016, memutuskan menerima rekomendasi BPDO yaitu pemberhentian Saudara Fahri Hamzah dari semua jenjang keanggotaan Partai Keadilan Sejahtera."

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman belum bersedia menanggapi surat yang beredar itu. Ia menjelaskan, partai yang dipimpinnya telah mengambil keputusan terkait nasib Fahri Hamzah sebagai kader partai.

"Sebelum dipublikasi keluar, kami harus menyampaikan dulu keputusan tersebut kepada yang bersangkutan," tutur Sohibul Iman kepada Tempo, Minggu, 3 April 2016. Dia juga telah meminta pihak sekretariat partai untuk segera mengirimkan surat tersebut ke Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah mengaku belum menerima surat tersebut. "Aku nggak paham," katanya.


https://m.tempo.co/read/news/2016/04...leganya-di-dpr

Hidup Fahri Hamzah! Dukung Gerakan PKS Perjuangan!!