Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

heavenisnomoreAvatar border
TS
heavenisnomore
Sanusi Coreng Gerindra, Aryo Djojohadi Minta Maaf ke Publik
Ditangkapnya kader Partai Gerindra M Sanusi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi telah mencoreng nama Gerindra. Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Aryo Djojohadikusumo secara khusus menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat luas atas terlibatnya kader Gerindra dalam tindak pidana korupsi.

“Dari saya pribadi memohon maaf ke seluruh rakyat atas munculnya kasus tersebut yang membuat ketidaknyamanan dan keresahan di publik karena adanya kader yang ditangkap KPK,” tutur Aryo kepada CNN Indonesia.com, Jumat (4/1).

Keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto itu partainya akan menyikapi kasus Sanusi tersebut dengan sebaik-baiknya. “Kami serahkan dan percayakan sepenuhnya kepada KPK dan juga aparat penegak hukum lain dalam memproses kasus itu,” ujar Aryo.

Aryo mengatakan pihaknya juga meminta kepada masyarakat untuk mengawal kasus Sanusi hingga kebenaran terungkap. “Pak Prabowo dan kami semua sangat menyesalkan adanya kader yang terlibat kasus korupsi. Bapak (Prabowo) kaget,” kata putra Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo itu.

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat itu menambahkan dirinya akan menemui langsung Prabowo untuk membicarakan kasus Sanusi. Apalagi Sanusi merupakan salah satu bakal calon gubernur DKI Jakarta yang rencananya akan diusung Partai Gerindra.


Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari fraksi Partai Gerindra Mohamad Sanusi, Kamis (31/3) malam. Hingga kini belum ada keterangan resmi dari komisi antirasuah mengenai kasus korupsi yang dihadapi Sanusi.

Aryo mengakui kasus Sanusi telah mencoreng nama baik partainya yang selama ini sangat serius dalam memerangi korupsi. “Saya tak bisa membayangkan perasaan Pak Prabowo kalau kadernya terlibat korupsi,” ucap Aryo.

Sebelumnya Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan Partai Gerindra akan memecat Mohamad Sanusi bila terbukti korupsi. Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari fraksi Partai Gerindra Mohamad Sanusi, Kamis (31/3) malam.

"Partai akan memberikan sanksi keras dengan pemecatan atau pemberhentian terhadap kader tersebut," kata Dasco. Menurutnya, pemberian sanksi keras berupa pemecatan diamanatkan oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

http://www.cnnindonesia.com/nasional...aaf-ke-publik/

nasbuuuung....!!!!







0
11.3K
54
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.