Quote:
KabarJambi.net – Wakil Ketua DPRD Merangin, Isnedi,nyaris adu jotos dengan anggota DPRD Merangin dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Senin
(28/3/2016).
Keributan ini dipicu oleh dana reses yang tak kunjung cair.Informasi di lapangan, kejadian bermula saat puluhan anggota DPRD Merangin menggelar rapat di ruang Banggar. Rapat ini membahas tentang dana Reses sebesar Rp 18 Juta per anggota dewan yang belum cair.
Padahal, jadwal reses telah ditetapkan Banmus pada Senin 28 Maret hingga 3 April 2016. Sebagian anggota dewan menduga ada salah satu pimpinan dewan yang sengaja untuk memperlambat pencairan dana tersebut.
Saat rapat berlangsung, Isnedi, berinisiatif untukmencoba menengahi. Namun saat itu, sejumlah anggota dewan malah mengamuk.Bahkan salah satu anggota,Khusri langsung keluar ruangan dan memukul pintu.
Isnedi ikut terpancing, dia kemudian menghempaskan mikropon yang ada di depannya. Kondisi itu membuat rapat makin panas. Bahkan ada sejumlah kursi yang dileparkan dari ruang rapat yang terletak di lantai dua,ke ruang paripurna di lantai dasar.
Isnedi yang dihubungi awak media, tidak membatah halini. Namun dia mengatakan hal itu hanya karena persoalan kesalah pahaman.
‘’Ya memang ada tadi, tapi dak sempat betinju nian (saling pukul), cuma agak panas sedikit. Tapi sekarang sudah agak tenang, karena ditengahi oleh pak Ketua (Zaidan Ismail),” jelasnya
Sumur air mineral
ngapo dak sekalian betinju be bang..