- Beranda
- Citizen Journalism
[Citizen Jurnalism] Lubang besar hampir seluas lapangan sepakbola ditengah Pasar SMEP
...
TS
hery45darirjm
[Citizen Jurnalism] Lubang besar hampir seluas lapangan sepakbola ditengah Pasar SMEP
Quote:
Quote:
Lubang galian hampir seluas lapangan sepakbola yang dipenuhi eceng gondok
Bandar Lampung- Lubang galian yang kira-kira hampir seluas lapangan sepakbola ini awalnya merupakan bagian dari proyek yang dilakukan oleh pengembang untuk menjadikan Pasar SMEP menjadi sebuah pasar modern yang sekiranya lubang ini sebagai lantai bawah tanah sekaligus pondasi gedung.
Namun sekarang seperti yang terlihat digambar atas lubang galian tersebut hanya ditumbuhi tanaman eceng gondok saja atau dijadikan tempat pembuangan sampah-sampah limbah pasar sehingga menyebabkan bau yang tak sedap dan cukup menyengat hidung pembeli.
”Saat itu saya masih duduk dibangku SMP sekitar tahun 2007, awal mula lubang besar yang menganga ditengah-tengah Pasar SMEP, Tanjung Karang Pusat – Bandar Lampung, masih teringat jelas waktu itu saya masih bantu-bantu nenek berjualan dipasar beredar isu pembongkaran lapak pedagang disekitar pasar namun tidak jadi dilaksanakan karena didemo pedagang dianggap mematikan usaha mereka. Beberapa bulan kemudian beredar isu yang sama akan dilaksanakan penggusuran lapak pedagang kedua kalinya yakni akan dilaksanakan pembongkaran lapak pedagang untuk dibenahi tata kelola Pasar SMEP tetap saja gagal kemudian sekitar tahun 2008 baru terrealisasi dan penggalian pun dilakukan yang sekarang ini menjadi lubang galian besar seperti ini tak ada kejelasan nasibnya hanya mengganggu aktifitas kami selaku masyarakat yang tinggal disekitar pasar, pembeli, dan para pedagang." Ujar Syaiful Ramadhan,Minggu (28-02-2016).
Namun sekarang seperti yang terlihat digambar atas lubang galian tersebut hanya ditumbuhi tanaman eceng gondok saja atau dijadikan tempat pembuangan sampah-sampah limbah pasar sehingga menyebabkan bau yang tak sedap dan cukup menyengat hidung pembeli.
”Saat itu saya masih duduk dibangku SMP sekitar tahun 2007, awal mula lubang besar yang menganga ditengah-tengah Pasar SMEP, Tanjung Karang Pusat – Bandar Lampung, masih teringat jelas waktu itu saya masih bantu-bantu nenek berjualan dipasar beredar isu pembongkaran lapak pedagang disekitar pasar namun tidak jadi dilaksanakan karena didemo pedagang dianggap mematikan usaha mereka. Beberapa bulan kemudian beredar isu yang sama akan dilaksanakan penggusuran lapak pedagang kedua kalinya yakni akan dilaksanakan pembongkaran lapak pedagang untuk dibenahi tata kelola Pasar SMEP tetap saja gagal kemudian sekitar tahun 2008 baru terrealisasi dan penggalian pun dilakukan yang sekarang ini menjadi lubang galian besar seperti ini tak ada kejelasan nasibnya hanya mengganggu aktifitas kami selaku masyarakat yang tinggal disekitar pasar, pembeli, dan para pedagang." Ujar Syaiful Ramadhan,Minggu (28-02-2016).
Quote:
Terlihat Lalu lalang kendaraan dan mulai menyempitnya jalan dengan tanah galian yang mulai longsor
Seperti terlihat nampak digambar pengendara seorang pengendara motor sedang mengendarai sepeda motor menyempatkan berhenti sejenak untuk melihat lubang besar bekas galian tersebut bagai danau, danau hijau yang dipenuhi tanaman eceng gondok.
Ditinjau lebih jauh lagi terlihat dengan jelas bahasannya tanah dipinggiran dimana tepat kendaraan pedagang/pembeli lalu lalang melintas dipinggiran lubang galian amat memprihatinkan dengan diperparah tanah ditepian lubang longsor sedikit demi sedikit bahkan hampir ada 2 meter tanah yang longsor dari disebabkan musim penghujan dimusim ini.
Akibat tergerusnya tanah sedikit demi sidekit ini sekarang mulai menimbulkan masalah yang mengganggu aktifitas dan juga membahayakan warga selain itu cukup menyulitkan truk-truk pengangkut sampah untuk masuk kedalam agar bisa mengambil sampah yang ditumpukan sampah di Pasar SMEP.
Ditinjau lebih jauh lagi terlihat dengan jelas bahasannya tanah dipinggiran dimana tepat kendaraan pedagang/pembeli lalu lalang melintas dipinggiran lubang galian amat memprihatinkan dengan diperparah tanah ditepian lubang longsor sedikit demi sedikit bahkan hampir ada 2 meter tanah yang longsor dari disebabkan musim penghujan dimusim ini.
Akibat tergerusnya tanah sedikit demi sidekit ini sekarang mulai menimbulkan masalah yang mengganggu aktifitas dan juga membahayakan warga selain itu cukup menyulitkan truk-truk pengangkut sampah untuk masuk kedalam agar bisa mengambil sampah yang ditumpukan sampah di Pasar SMEP.
Quote:
Tampak aktifitas beberapa orang sedang membuang sampah sampai menumpuk belum diangkut truk sampah
Memang sudah cukup lama proyek ini terhenti entah atas sebab apa sehingga meninggalkan galian ini pun terbengkalai begitu saja membuat kondisi pasar SMEP makin berantakan dan tidak ada kesan indahnya. Sesuai harapan penduduk yang diwakili seorang pemuda yang menjadi narasumber saya, "Setidaknya bila sudah terlanjur seperti ini bila belum ada kejelasan kelanjutan proyek alahkah baiknya lubang galian ini bisa dijadikan sebagai lahan hijau dipasar SMEP tentunya dikelola dengan benar-benar. Lahan hijau yang saya maksud berupa penghijauan/penanampan pohon-pohon dipinggir galian dan lubang besar itu dibersihkan dari tanaman eceng gondok kemudian diberi benih ikan tawar." Ujar Syaiful Ramadhan, Minggu (28-02-2016).
Quote:
Quote:
Original Posted By AriaAW1010►Waaah ada yang ngangkat jadi berita rupanya.
Sebelumnya ane ngenalin diri dulu, ane lahir dan besar di Bandar Lampung, udah 20 tahun ane hidup dan berkat pasar itu ane bisa jadi seperti sekarang. Hahaha lebay..
Orang tua ane udah lama dagang di pasar itu.
Sekedar nambahin gan, itu awal mulanya bukan tahun 2008 gan, tapi 2012/2013. Jadi karna emang bangunannya udah tua, harus renovasi total. Nah rencana pemborong ini emang gila gan, jadi area itu mau dibangun gedung 8 tingkat. Di lantai atas untuk hotel, tengah untuk Supermarket/mall, yang bawah pasar.
Pedagang udah dikasih sketsa dan gambaran, mereka dimintain uang DP dan sebagai gantinya dikasih tempat penampungan yang dibangun di pinggir-pinggir Pasar Bambu Kuning, yang gk tau SMEP pasti tau Bambu Kuning, ya mreka sebelahan sama Pasar Pasir Gintung juga.
Tapi ternyata pemborongnya bermasalah gan, dan yang ane denger ada kasus serupa juga di pasar lain gitu, pemborongnya biasa di panggil ALAY
, ada yang bilang udah di penjara itu pemborong.
Nah tadi ada yang bilang kenapa gk dijadiin tempat pemancingan. Gubernur Lampung yang notabene adalah Gubernur Termuda, saat pemilihan kemaren, dia nyebar ikan-ikan di situ gan, gak cuma sekali. Kayanya 5 kali lebih deh.
Kayanya sih ada permainan uang gan disitu. Tapi entah lah. Walikotanya juga gk mau ngurus.
Kasian pedagang-pedagang disana gan, termasuk dagangan orang tua ane, penghasilannya nurun banget gan. Bahkan penghasilan sekarang itu 10% dari yang dulu.
BTW, itu foto tukang sampah yang pake baju putih, ane kenal banget gan, dari jaman ane TK sampe sekarang. Beliau udah tua banget gan, bahkan dari ane TK itu udah tua, mungkin sekarang umurnya 70 lebih. Tapi dia yang paling rajin bersihin sampah di pasar itu..
Page One gan ^^
Ane tambah lagi gan, itu udah ada korban gan, pernah ada motor parkir masuk kesitu, ada juga ibu-ibu belanja jatuh kesitu, lumayan dalem itu gan. >.<
Beberapa kali pernah dibersihin gan, dikuras airnya, eceng gondoknya diambil. Tapi ya dibiarin lagi.
Ane tambahin Foto gan, ini dari IG ane, ini ane upload juni 2013
Sebelumnya ane ngenalin diri dulu, ane lahir dan besar di Bandar Lampung, udah 20 tahun ane hidup dan berkat pasar itu ane bisa jadi seperti sekarang. Hahaha lebay..
Orang tua ane udah lama dagang di pasar itu.
Sekedar nambahin gan, itu awal mulanya bukan tahun 2008 gan, tapi 2012/2013. Jadi karna emang bangunannya udah tua, harus renovasi total. Nah rencana pemborong ini emang gila gan, jadi area itu mau dibangun gedung 8 tingkat. Di lantai atas untuk hotel, tengah untuk Supermarket/mall, yang bawah pasar.
Pedagang udah dikasih sketsa dan gambaran, mereka dimintain uang DP dan sebagai gantinya dikasih tempat penampungan yang dibangun di pinggir-pinggir Pasar Bambu Kuning, yang gk tau SMEP pasti tau Bambu Kuning, ya mreka sebelahan sama Pasar Pasir Gintung juga.
Tapi ternyata pemborongnya bermasalah gan, dan yang ane denger ada kasus serupa juga di pasar lain gitu, pemborongnya biasa di panggil ALAY
, ada yang bilang udah di penjara itu pemborong.Nah tadi ada yang bilang kenapa gk dijadiin tempat pemancingan. Gubernur Lampung yang notabene adalah Gubernur Termuda, saat pemilihan kemaren, dia nyebar ikan-ikan di situ gan, gak cuma sekali. Kayanya 5 kali lebih deh.
Kayanya sih ada permainan uang gan disitu. Tapi entah lah. Walikotanya juga gk mau ngurus.
Kasian pedagang-pedagang disana gan, termasuk dagangan orang tua ane, penghasilannya nurun banget gan. Bahkan penghasilan sekarang itu 10% dari yang dulu.
BTW, itu foto tukang sampah yang pake baju putih, ane kenal banget gan, dari jaman ane TK sampe sekarang. Beliau udah tua banget gan, bahkan dari ane TK itu udah tua, mungkin sekarang umurnya 70 lebih. Tapi dia yang paling rajin bersihin sampah di pasar itu..
Page One gan ^^
Ane tambah lagi gan, itu udah ada korban gan, pernah ada motor parkir masuk kesitu, ada juga ibu-ibu belanja jatuh kesitu, lumayan dalem itu gan. >.<
Beberapa kali pernah dibersihin gan, dikuras airnya, eceng gondoknya diambil. Tapi ya dibiarin lagi.
Ane tambahin Foto gan, ini dari IG ane, ini ane upload juni 2013
Quote:
Quote:
Diubah oleh hery45darirjm 14-03-2016 17:02
0
84K
294
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
12.6KThread•4.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru