Diduga telah melakukan penipuan dengan modus meminjam KTP seseorang untuk membuat ATM agar bisa melakukan transfer uang dari orang tuanya, Irat (18) warga Kecamatan Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) terpaksa berurusan dengan polisi, Senin (20/1/2014).

Irat ditangkap Iskandar (31) orang yang pernah meminjamkan KTP kepadanya setahun lalu di kawasan RSMH Palembang. Pasalnya Iskandar curiga karena ATM miliknya bermasalah.

"Saya pernah bantu dia saat sedang kesusahan di rumah sakit, karena merasa kasihan saya membantunya tanpa curiga, tapi beberapa hari lalu saya dipanggil pihak Bank katanya ATM saya bermasalah," kata Iskandar kepada petugas Polsek Kemuning,

Ternyata ATM itu, lanjut Iskandar disalahgunakan, sehingga ketika dia melihat tersangka ada di rumah sakit langsung melapor ke Polsekta Kemuning dan mengamankan tersangka.

"Kemaren, dia juga mau nipu tukang becak di kawasna rumah sakit," kata Iskandar.

Sementara tersangka Irat, di hadapan petugas membantah tuduhan tersebut. Mskipun mengaku pernah mebuat ATM tapi saat itu langsung berdua dengan pemilik KTP.

"Saya terpaksa buat ATM pakai KTP orang lain karena KTP saya tidak bisa untuk buat ATM di Palembang, sedangkan saya lagi butuh biaya untuk operasi keluarga di RSMH, dengan ATM itu saya minta orang tua saya untuk mengirim uang," jelasnya, Selasa (21/1/2014).

Kapolsek Kemuning AKP Nuraini melalui kanit Reskrim Ipda Yahya Roni membenarkan adanya laporan tersebut.

"Untuk sementara pelaku sudah kita amankan dengan barang bukti (bb) berupa buku tabugan atas nama Yusman Arif yang tercatat sebagai warga Jalan Madang Lorong Makmur Rt 02/7 Kelurahan Sekip Jaya," kata Yahya.

Yahya mengaku pihaknya belum bisa menjadikan Irat sebagai tersangka lantaran masih melakukan pemeriksaan dan menuggu korban lainya melapor.


http://palembang.tribunnews.com/2014...dus-pinjam-ktp