- Beranda
- Berita dan Politik
Djarot Ingatkan Teman Ahok, PDI-P Bukan Partai Kemarin Sore
...
TS
kawawaka01
Djarot Ingatkan Teman Ahok, PDI-P Bukan Partai Kemarin Sore
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menegaskan, partainya, PDI Perjuangan, adalah partai yang memiliki ideologi yang kuat dan memiliki sejarah panjang dalam perpolitikan Indonesia.
Pernyataan itu disampaikannya menanggapi adanya permintaan dari relawan pendukung Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, Teman Ahok, yang sempat meminta PDI-P mengikuti jejak Partai Nasdem, yakni mendukung walaupun Ahok maju melalui jalur independen.
"Ini bukan dagang, Bos. Ini masalah prinsipil, tata kehidupan pemerintah, dan perpolitikan Indonesia. PDI-P disamakan dengan Nasdem, beda, sangat beda! Masing-masing partai punya karakter sendiri. PDI-P bukan partai kemarin sore," kata Djarot di Balai Kota, Selasa (8/3/2016).
Saat ini, PDI-P tercatat memiliki 28 kursi di DPRD DKI, sedangkan Nasdem hanya lima kursi. PDI-P tercatat menjadi satu-satunya partai yang bisa mengusung calon gubernur dan wakil gubernurnya sendiri tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Meski demikian, Ahok akhirnya memutuskan akan maju melalui jalur independen dengan dukungan Teman Ahok. Dengan majunya ia melalui jalur independen, Ahok memutuskan tidak lagi menggandeng Djarot yang notabene kader PDI-P.
Djarot mengaku tidak mempermasalahkan keputusan itu. Ia juga belum tahu apakah nantinya akan diusung partainya maju pada Pilkada 2017. Saat ini, ia mengaku fokus menyelesaikan tugasnya sebagai wakil gubernur.
"PDI-P deklarasi, saya juga belum bisa jawab. Kalau aku relawan, saya bisa jawab. Kan enak saja, ya kapan? Kapan? ha-ha-ha," kata mantan Wali Kota Blitar ini.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...campaign=Kknwp
=====
pendukungnya mana suaranya
yang anak kemaren sore itu pasukan ktp
gayanya selangit
Pernyataan itu disampaikannya menanggapi adanya permintaan dari relawan pendukung Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, Teman Ahok, yang sempat meminta PDI-P mengikuti jejak Partai Nasdem, yakni mendukung walaupun Ahok maju melalui jalur independen.
"Ini bukan dagang, Bos. Ini masalah prinsipil, tata kehidupan pemerintah, dan perpolitikan Indonesia. PDI-P disamakan dengan Nasdem, beda, sangat beda! Masing-masing partai punya karakter sendiri. PDI-P bukan partai kemarin sore," kata Djarot di Balai Kota, Selasa (8/3/2016).
Saat ini, PDI-P tercatat memiliki 28 kursi di DPRD DKI, sedangkan Nasdem hanya lima kursi. PDI-P tercatat menjadi satu-satunya partai yang bisa mengusung calon gubernur dan wakil gubernurnya sendiri tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Meski demikian, Ahok akhirnya memutuskan akan maju melalui jalur independen dengan dukungan Teman Ahok. Dengan majunya ia melalui jalur independen, Ahok memutuskan tidak lagi menggandeng Djarot yang notabene kader PDI-P.
Djarot mengaku tidak mempermasalahkan keputusan itu. Ia juga belum tahu apakah nantinya akan diusung partainya maju pada Pilkada 2017. Saat ini, ia mengaku fokus menyelesaikan tugasnya sebagai wakil gubernur.
"PDI-P deklarasi, saya juga belum bisa jawab. Kalau aku relawan, saya bisa jawab. Kan enak saja, ya kapan? Kapan? ha-ha-ha," kata mantan Wali Kota Blitar ini.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...campaign=Kknwp
=====
pendukungnya mana suaranya
yang anak kemaren sore itu pasukan ktp
gayanya selangit
Diubah oleh kawawaka01 08-03-2016 12:41
0
2.8K
58
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
676.5KThread•46.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya