Saat di era Perang Sipil kapal uap yang mempunyai roda di sambing badan kapal ini tenggelam selama badai di lepas pantai Georgia di Oktober, 1865, Kapal Republic tertelan laut bersama dengan barang - barang berharga yang di bawanya..kapal ini dipenuhi dengan berton-ton koin perak dan emas dan ingot diangkut dari Pantai Barat untuk membantu membangun kembali wilayah selatan yang dilanda perang, membuat kerugiannya menjadi sebuah pukulan keuangan yang tak terhitung pada Amerika Serikat pada saat itu, yang masih berjuang untuk memulihkan ekonomi setelah empat tahun mengalami perang sipil.

(Satu-satunya hal positif dari tenggelamnya kapal ini adalah bahwa seluruh kru kapal dan penumpang berhasil turun dengan selamat sebelum kapal kandas, sehingga ini menjadi salah satu bangkai kapal terkenal yang tidak membawa korban jiwa bersamanya)

Lokasi kapal masih belum diketahui sampai 2003, sebuah pencarian ekstensif sekitar 100 mil lepas pantai Georgia di kedalaman hampir 1.700 meter .

Upaya pengangkatan tidak hanya menghasilkan salah satu hasil dari koin emas dan perak terbesar dalam sejarah, tetapi termasuk bermacam-macam barang menarik abad ke-19 yang mengungkapkan banyak tentang kehidupan di pertengahan abad kesembilan belas.
Pada saat upaya itu, lebih dari 51.000 buah koin emas dan perak AS diangkat bersama dengan hampir 14.000 artefak, sehingga tidak hanya menjadi penemuan dengan nilai tertinggi, tetapi ini merupakan penggalian arkeolog dengan teknologi tertinggi yang pernah dilakukan.

Sementara kebanyakan orang membayangkan lautan luas menjadi perairan paling berbahaya untuk berlayar, beberapa perairan terburuk di dunia sebenarnya ada di Great Lakes, yang memiliki jumlah kapal karam terbanyak jika dihitung per mil persegi wilayahnya daripada hamparan lautan di dunia.

Yang paling terkenal terjadi pada tanggal 10 November 1975, ketika Pembawa bijih raksasa Edmund Fitzgerald,kapal terbesar di Great Lakes dan pemegang catatan tonase banyak, terjebak dalam badai ganas , setelah berjam-jam berjuang melawan angin kencang dan gelombang 10 meter, tiba-tiba menghilang dari radar tanpa adanya panggilan darurat tunggal, bersama 29 awak yang ada.

Bencana mungkin tidak begitu dikenal di luar masyarakat maritim Great Lakes, sampai penyanyi / penulis lagu Gordon Lightfoot menulis sebuah lagu populer tentang tenggelamnya kapal ini pada tahun 1976,
Penyebab tenggelamnya kapal tersebut belum pernah ditentukan, survei kemudian dilakukan pada kecelakaan mengungkapkan bahwa kapal sepanjang 800-kaki ini terbelah dua, karena hempasan gelombang

Meskipun kapal ini relatif kecil yang tenggelam saat badai terkenal Cape Hatteras, Virginia pada malam tahun baru,, 1862 membawa enam belas awak , nyaris tak diperhatikan oleh pers pada saat itu,

Gagasan dari seorang insinyur angkatan laut kecil yang dikenal dengan nama Yohanes Ericsson, Kapal Monitor, adalah kapal dengan bahaan seluruhnya terbuat dari logaml pertama kali,kapal yang menjadi tonggak inspirasi dalam sejarah, menjadi prototipe bagi apa yang akan menjadi standar untuk desain kapal perang untuk 1,5 abad berikutnya .

Lokasi yang tepat kapal tetap tidak diketahui selama lebih dari satu abad sampai terletak 1973, lokasi dinyatakan 16 mil di lepas pantai Virginia , dan setelah itu ditetapkan sebagai bangunan bersejarah nasional di kawasan ini, sehingga terlarang bagi penyelam dan salvagers.
Akhirnya, pemerintah memberi izin untuk unsur-unsur kapal untuk dibawa ke permukaan, sehingga pemulihan mesin uap yang sangat besar dan pada tahun 2002, DIJADIKAN TONGGAK menara revolusioner.
Situs ini sekarang di bawah pengawasan NOAA, dengan banyak artefak dari kapal, termasuk menara, meriam, baling-baling, jangkar, mesin dan beberapa barang pribadi dari kru, yang dipajang di Museum Mariners 'Newport News, Virginia .

Meskipun bukan kapal penumpang paling terkenal yang pernah tenggelam, ketika kapal mewah Line Italia bertabrakan dengan liner Stockholm Swedia dalam kabut tebal di lepas pantai Massachusetts pada bulan Juli 1956 dan tenggelam beberapa jam kemudian, cukup mengejutkan kepada dunia.

Apa yang membuat suatu kejutan bukan skala bencana-hanya 46 dari 1660 orang di dalamnya meninggal sebagai akibat dari tabrakan-tapi fakta bahwa seperti tabrakan antar kapal bahkan bisa terjadi dalam zaman teknologi tinggi radar dan komunikasi radio kapal.

Akhirnya kesalahan untuk tabrakan ditempatkan pada kedua kapten , bukan hanya karena kecepatan kapal yang lumayan (20 Knot)saat kabut, juga karena salah penafsiran komunikasi

Mungkin bahkan telah lucu tidak berakhir dengan hilangnya nyawa dan tenggelamnya salah satu kapal paling mahal yang pernah dibangun.
Hari ini Doria Andrea tetap menjadi salah satu situs paling populer di dunia diving (itu bahkan disebut sebagai "Gunung Everest" bagi lokasi penyelaman laut),karena kedalaman dan kondisi cuaca yang cepat memburuk di dalam rongsokan kapal, menjadi salah satu situs penyelaman berbahaya ,dan ini dibuktikan oleh fakta bahwa telah ada lusinan korban dari para penyelam

Fakta bahwa kapal ini adalah yang mempunyai jumlah korban nyawa terbanyak dalam sejarah kehidupan maritim ketika kapal yang kelebihan beban ini membawa Tentara Merah menuju Polandia utara pada musim dingin 1944-45-meninggalkan pelabuhan Danzig (Gdansk modern) yang dingin Januari malam di 1945 ,sebelum ditenggelamkan oleh kapal selam Rusia tak lama setelah mencapai laut terbuka.
Tidak hanya tenggelam dalam hitungan menit, tapi dengan suhu air dua derajat di atas titik beku, bahkan awak kapal yang tidak terjebak di bawah dek memiliki kesempatan minimal bertahan hidup di perairan dingin Baltik.

Tidak seorang pun akan tahu jumlah yang tepat dari orang yang meninggal ketika Gustloff tidak memiliki daftar penumpang, dan sebagai kapal pengungsi, kapal ini memuat sampai tiga kali kapasitas normal.
Namun, perkiraan terbaik adalah bahwa sebanyak 10.000 orang berada di atas kapal kala itu, dengan 900-an orang yang berhasil diselamatkan kala itu

Kapal perang biasanya tenggelam sebagai akibat dari pecahnya perang; jarang kapal tenggelam saat akan memulai perang di tempat pertama, tapi itulah apa yang terjadi ketika kapal perang kecil tapi kuat Maine meledak di Pelabuhan Havana pada senja tanggal 15 Februari 1898, menewaskan 261 dari 355-orang krunya.

Meskipun penyebab ledakan tetap menjadi sumber untuk beberapa perdebatan bahkan sampai hari ini (batubara ,amunisi di salah satu majalah kapal dianggap alasan yang paling mungkin), dalam minggu para peneliti bencana mengumumkan bahwa kapal itu tampaknya telah dihancurkan oleh sebuah tambang melekat pada lambung kapal.
Karena hubungan antara Amerika Serikat dan Spanyol tidak pasti sebagai akibat dari tangan besi Spanyol meletakkan pemberontakan besar-besaran di Kuba, Amerika paling cepat melompat kepada kesimpulan bahwa Spanyol telah menghancurkan kapal (meskipun kekurangan logika dalam melakukannya) dan menuntut pembalasan.
Menghadapi tekanan publik dan didorong jingoistic pers , beberapa minggu kemudian administrasi McKinley mendeklarasikan perang terhadap Spanyol, sehingga dalam salah satu konflik Amerika terpendek dan paling sukses

Keuntungan dari Amerika Serikat denga kekuatan personel dan senjata baru, sedangkan Spanyol sudah menurun kekuatan militernya untuk mempertahankan koloni di luar negeri, membuat Spanyol menyerah setelah perang 3 tiga bulan, dan menyerahkan Kuba, Puerto Rico ,Filipina untuk Amerika.

Kemenangan tersebut menandai masuknya Amerika ke panggung dunia dan kenaikan sebagai kekuatan kolonial asli dan sisanya.

Jadi apa yang sebenarnya menghancurkan kapal perang kecil yang telah menyebabkan perang antara Spanyol dan As ini?
pada tahun 1911 kapal ini ditarik keluar dengan penghormatan militer penuh.,

Hanya sedikit kapal perang yang mempunyai riwayat seperti ini ; Tenggelam pada pelayaran perdana, sekaligus menjadi kapal perang paling ganas yang pernah mengarungi laut (dan bahkan ada lagu yang menggambarkan kisah itu)dan Kapal besar Dreadnaught milik Jerman mempunyai semua kisah itu ...

Kebanggaan angkatan laut Jerman dan sebuah kapal pernah digambarkan oleh Winston Churchill sebagai, "sebuah karya konstruksi angkatan laut yang gesit melaju dan sangat perkasa", kapal perang dengan persenjataan yang mengungguli Royal Navy selama delapan hari pada Mei 1941,

Yang sempat membuat Inggris shock, karena meriam kapal ini bisa membuat Kapal perang Prince of Wales mengalami kerusakan yang sangat parah dan tenggelam selama pertempuran 20 menit di lepas pantai Islandia..

Akhirnya Bismarck terpojok di lepas pantai Perancis pada tanggal 27 Mei 1941 oleh kapal perang King George V dan kapal perang Rodney, kapal yang telah mengalami kerusakan terus melakukan perlawanan kepada pasukan Inggris yang sangat unggul sebelum akhirnya menyerah dan karam ke dasar Atlantik , 115 awak dari 2.200 awak ikut tenggelam bersamanya.

Lokasi tenggelamnya kapal tetap misteri sampai tahun 1989, ketika ia ditemukan oleh Dr Robert Ballard (orang yang akhirnya menemukan letak Titanic-lihat no. 1) dan timnya menggunakan side-scan sonar dan submersible.
Hebatnya, karena kontruksinya yang benar-benar kuat, bagian kapal masih utuh di dasar laut meskipun ada bekas terkena peluru meriam, dan hari ini kapal perang hebat ini menjaddi pengingat bisu tentang mahalnya biaya dan kesia-siaan karena perang.

Meskipun tidak cukup terkenal seperti Titanic yang berukuran sama, dalam beberapa hal, tenggelamnya Lusitania bahkan lebih penting dalam hal konsekuensi sejarah daripada hilangnya Titanic, Sedangkan korban jiwa tidak kurang dari 1,200 pria, wanita, dan anak-anak tenggelam bersamanya, saat kapal ini ditenggelamkan oleh kapal selam Jerman di lepas pantai Irlandia pada 7 Mei 1915..
Tenggelamnya kapal ini menjadi katalis untuk masuknya Amerika untuk terlibat dalam Perang Dunia Pertama, yang akhirnya mengubah hasil dari perang dan memastikan kemenangan sekutu.

Tenggelam itu bukan tanpa kontroversi lain juga: Apa yang terutama curiga tentang keturunan cepat kapal ke bawah adalah bahwa hal itu dilakukan oleh sebuah torpedo tunggal ketika pembuluh yang lebih kecil sering selamat seperti memukul, menyebabkan banyak orang untuk curiga bahwa kapal sipil membawa amunisi ilegal di papan tulis.

Tenggelamnya Kapal Pesiar ini bukannya tanpa kontroversi, apa yang dituduhkan sebagai penyebab adalah kapal ini karam oleh tembakan torpedo tunggal yang merusak lambung kapal, Karena pihak Jerman curiga kapal sipil ini membawa amunisi ilegal bersamanya ..

Meskipun tuduhan itu ditolak mentah-mentah oleh pemerintah Inggris pada waktu itu, tahun kemudian hal itu menunjukkan bahwa Inggris, memang, menggunakan kapal sipil untuk membawa amunisi dan instrumen perang lainnya ,hal ini jelas melanggar perjanjian internasional.

Itu tidak selalu membenarkan pembunuhan warga sipil tak berdosa, tentu saja, tapi hal itu membuat pemerintah Inggris agak bersalah untuk prospek bencana-yang mana mereka benci untuk mengakui bahkan sampai hari ini.

Mungkin hal itu tetap bukan alasan untuk menjadikan warga sipil yang tak bersalah menjadi korban, dan tentu saja hal ini membuat Pemerintah Inggris agak gerah dan merasa bersalah atas bencana yang telah menimpa, dan mereka benci untuk mengakuinya bahkan sampai hari ini.

Apa yang membuat kapal ini sangat terkenal bukan saja karena Kapal ini adalah korban besar dan mahal pertama menandai dimulainya Perang Dunia Kedua, saat kapal USS Arizona ini tenggelam ketika Jepang membuka serangan ke Pearl harbour. Juga Karena bangkai kapal ini bisa anda kunjungi tanpa peralatan menyelam ataupun anda tak harus basah.

Tenggelam di menit pembukaan serangan mendadak Jepang terhadap Pearl Harbor, 7 Desember 1941 dengan hilangnya hampir dua-pertiga dari awak, kapal yang dijadikan sebagai simbol tekad Amerika yang membawa negara ini melalui hari-hari gelapnya pada Perang Dunia II.

Hari ini kapal tetap menjadi kuburan perang paling terkenal di dunia dan salah satu yang didatangi lebih dari satu juta pengunjung setiap tahun, yang datang untuk mengunjungi monumen dibangun di atas sisa-sisa kapal perang yang berkarat yang dulu begitu digjaya.
Meskipun telah direndam dalam air garam selama hampir tujuh puluh tahun, kapal masih sangat utuh.

Hal ini juga tetap merupakan kuburan aktif, karena banyak dari para awaknya yang dulu selamat dari serangan Jepang ketika meninggal di kemudian hari di kremasi di sini dan abunya ditebar, dimaksudkan agar bergabung dengan rekan - rekan krunya yang telah tewa lebih dulu, terperangkap di dalam lambung kapal dan tenggelam bersama USS Arizona

Memilih kapal karam yang paling terkenal adalah mudah. Lebih banyak orang tahu tentang kapal naas ini pada perjalanan perdananya karena film tahun 1997 oleh James Cameron .

Tentu saja, semua orang tahu apa yang terjadi sekarang: White Star liner, baru keluar dari galangan kapal dan berkilau baru, berada di pelayaran perdananya dari Inggris ke New York ketika itu menghantam gunung es tepat sebelum tengah malam, 14 April 1912,kapal itu terbelah seperti sarden dan mengirimnya ke dasar samudra hanya dalam beberapa jam.

Seharusnya masih banyak waktu tersisa untuk menyelamatkan para penumpang dan krunya keluar dari kapal itu , namun Titanic hanya membawa kurang dari setengah jumlah sekoci yang dibutuhkan, menenggelamkan lebih dari 1500 pria, wanita dan anak-anak dalam lokasi kuburan massal di samudra (titanic membawa 2200 orang)

Satu-satunya hal positif dari tragedi itu adalah mulai ditingkatkannya keamanan dan prosedur komunikasi yang dilaksanakan seluruh masyarakat maritim (yang, dalam jangka panjang, mungkin menyelamatkan lebih banyak orang selama beberapa dekade mendatang daripada yang tenggelam bersama Titanic

Lokasi yang tepat kapal tetap tidak diketahui sampai 70 tahun berikutnya, sampai tim ahli kelautan yang dipimpin oleh Dr Robert Ballard yang terkenal pada tahun 1985, dengan demikian membuka pintu untuk minat baru di kapal yang terkenal (dan menjadi bagian dari film Cameron berikutnya , bagian asli dari bangkai kapal Titanik yang difilmkan berada hampir 3.200 meter di bawah permukaan Samudra Atlantik,)..