Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

x.O.xAvatar border
TS
x.O.x
Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC
Hati-Hati jika memilih Bus AC dari Pelabuhan Bakau Heni tujuan Raja Basa, Bandar Lampung

Pagi gan, saya ada cerita Tentang Oknum Awak Bus AC yang mengelabui penumpang dengan Label Bus AC.

Pada tanggal 22 Febuari 2016, saya melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Bandar Lampung. Pagi hari sekitar pukul 04.00 Kapal merapat di Pelabuhan Bakau Heni. Saya memilih melanjutkan perjalanan menggunakan Bus dari Bakau Heni tujuan Rajasa Basa.

Di terminal Bakau Heni, saya membeli tiket Bus AC tujuan Raja Basa melalui Loket Terpadu. Loket terpadu adalah loket yang menjual Tiket Bus, Travel dari Bakau Heni dengan berbagai tujuan.

Pada saat sampai di Loket, saya langsung membeli Tiket Bus AC tanpa melihat kondisi Bus yang akan berangkat. Harga tiket untuk BUS AC Rp 30.000, sedangkan Bus Ekonomi Rp 25.000. Saya memilih BUS AC dengan harapan akan mendapatkan kenyamanan layaknya Bus Bus AC di Jawa.

Tetapi penyesalan terjadi ketika saya akan naik Bus tersebut. Kondisi Bus nya sudah sangat memprihatinkan, sangat tidak layak menyandang Gelar Bus AC. Malahan masih bagus Bus Ekonomi yang ada di sebelah Bus yang saya naiki. Interior bus juga sangat tidak nyaman, Label bus Ac tetapi yang keluar hanya angin. Lobang AC juga sudah tidak layak, ini pertama kalinya saya naik Bus Ac tetapi Lobang AC nya menggunakan Pipa Air (paralon).

Setelah menunggu 1 jam lebih dan penumpang penuh, akhirnya Bus Berangkat. Baru berjalan sebentar, Bus berhenti, saya berpikir ada kerusakan di bagian mesin, karena sang kondektur dan Sopir membuka pintu belakang bagian mesin. Karena mesin mobil dimatikan dan di dalam panas, maka saya turun untuk melihat apa yang terjadi sambil mencari udara segar.

Saya kaget, saya melihat sopir melakukan perbaikan, tetapi yang saya lihat adalah bukan melakukan perbaikan, melainkan Awak Bus Melepas Panbel yang menghubungkan Mesin AC dengan Mesin Mobil.

Perkiraan saya ternyata benar, AC sengaja di matikan bukan karena rusak (mungkin untuk menghemat Solar), karena pada saat berhenti tidak ada tanda-tanda kerusakan pada AC dan sopir langsung melepas panbel AC tanpa memeriksa kerusakan yang terjadi.

Akhirnya saya pun melanjutkan perjalanan menggunakan Bus Tersebut tanpa menggunakan AC, sedangkan tidak ada jendela yang terbuka. Bisa dibayangkan bagaimana suasana di dalam bus dengan jumlah penumpang yang penuh.


Saya heran, kenapa bus dengan kondisi seperti itu masih bisa beroperasi, dan yang sangat parah lagi, Bus tersebut tidak memasang Plat / Nomor kendaraan di bagian belakang.

Ada apa dengan instansi terkait di kota tersebut? kenapa Bus dengan Kondisi seperti itu layak beroperasi?


Berikut penampakan Bus yang saya naiki (mohon maaf fotonya kurang maksimal karena kamera yang kurang bagus).

Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

Begini cara Oknum Awak Bus AC mengelabui penumpang dengan Label Bus AC

Berikut kesimpulan yang saya dapatkan ketika melakukan perjalanan ini.
  1. Bus yang saya naiki, pada saat ngetem, AC dihidupkan tetapi baru berjalan sebentar, Bus berhenti dan AC di matikan (mungkin untuk menghemat solar).
  2. Beli tiket aman dan nyaman karena tersedia Loket Terpadu, sehingga tidak terjadi Tarik menarik antara kondektur bus dengan penumpang.
  3. Tidak dapat memilih bus, Jika ingin memilih bus yang lebih bagus, maka harus menunggu bus yang sedang ngetem jalan dahulu.
  4. Bus yang sudah jelek dan tidak layak sudah dipastikan akan mendapatkan penumpang sampai penuh, seperti bus yang saya naiki.
  5. Sopir bus dan kenek yang saya naiki tidak bersahabat, terlebih lagi sang kondektur di dalam bus sambil merokok ketika mengecek tiket penumpang, sedangkan di dalam pengap.
  6. Saya mendapatkan pengalaman dan pembelajaran, jadi Besok lagi ketika akan melakukan perjalanan seperti ini dari bakau Heni tujuan Raja Basa, lihat dulu bus yang sedang mengantri, jika tidak layak lebih baik Anda naik travel meskipun harga berbeda.


Visit Lampung 2016 & Rasakan Sensasinya ……

Disclaimer: Cerita ini bukan untuk menyudutkan salah satu pihak, tetapi sebagai informasi untuk Anda jangan sampai mengalami kejadian seperti saya ketika Anda melukan perjalanan dari Bakauheni menuju Bandar Lampung dan semoga bermanfaat.

Diubah oleh x.O.x 05-03-2016 02:42
0
20.6K
84
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.