Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tidak ambil pusing kicauan Staf Ahli Presiden bidang Bencana Alam di era Presiden SBY, Andi Arief di Twitter yang menuding dirinya terlibat korupsi dalam pengadaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Menurut Ahok, Andi Arief hanya mendompleng namanya untuk mencari popularitas.

"Aduh, Andi Arief itu mau ngetop jangan numpang Ahok deh," kata Ahok di Balai Kota, Rabu (2/3).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, jika Andi ingin Ahok menggugat dirinya, hal itu tidak akan terjadi. Ahok menuturkan, yang sekarang menjadi fokus pekerjaannya adalah mengurus banjir di Jakarta.

"Mau saya gugat? Saya juga enggak ada waktu ngurusin banjir. Kalau dia kan kurang kerjaan. Digugat malah demen," ujar Ahok

Twit Andi Arief 2016 Merdeka.com

Sebelumnya, Andi Arief melalui akun Twitter pribadinya @AndiArief_AA menuding Ahok terlibat korupsi dalam pengadaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Dalam cuitannya, Andi bahkan menyebut Veronika, nama yang sama dengan istri Ahok.

Berikut cuitan Andi Arief yang ditulisnya pada Selasa (1/3).

@AndiArief_AA: Uang hampir 800 M terlalu gampang diaudit memperkuat keterlibatan veronika dan ahok. Audit forensik. Bukankah uang ditransf malam hari?
@AndiArief_AA: BPK menemukan fakta uang sumber waras ditransf Ahok malam hari tanggal 30 Desember 2014 melalui kas kecil. Malam hari banyak hantu.

@AndiArief_AA: Saya tidak membenci ahok, tapi kita wajib membenci koruptor.


http://www.merdeka.com/jakarta/andi-...-ahok-deh.html