Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

metrotvnews.comAvatar border
TS
MOD
metrotvnews.com
Ahok: Warga Kalijodo Sadar kalau Mereka Salah


Metrotvnews.com, Jakarta: Sejumlah warga Kalijodo pindah tanpa perlawanan. Padahal, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat memprediksi bakal ada perlawanan dalam menertibkan Kalijodo. Ahok, sapaan Basuki menyebut warga sadar akan kesalahannya.

"Warga sadar kok mereka salah, daerah itu kan juga pernah ditertibkan 2002 dan 2010," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/2/2016).

Ahok menjelaskan mulanya warga menduduki sejumlah tanah negara dikarenakan niat pemerintah untuk membantu warga dengan ekonomi sulit. Pascareformasi pemerintah mengeluarkan peraturan yang memperbolehkan warga menggarap lahan kosong untuk keperluan sayur mayur.

"Tapi setelah itu malah didudukin dibuat rumah. Jadi euforianya semua tanah kosong didudukin," ucap dia.

Dalam peraturan itu, sambung Ahok, kepala daerah berhak menarik kembali lahan negara tersebut. Pada tahun 2002, daerah Kalijodo sempat ditertibkan, namun tak sampai habis. Sehingga pada tahun 2010 bisnis minuman keras dan prostitusi kembali menjamur. "Kepala daerah berhak ambil, apalagi lahan terbuka hijau. Jadi ini sangat jelas (harus ditertibkan)," jelas Ahok.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menyiapkan sebanyak 400 unit rusun di Marunda dan Pulogebang. Jumlah ini rencananya bakal diisi oleh 310 KK Kalijodo yang seudah didata oleh pemda. Kemarin, sudah ada 80 KK yang sudah beranjak dari Kalijodo.

Meski sudah banyak warga yang hijrah, Ahok mengaku, tak akan mempercepat penertiban. Penertiban tetap dilakukan sesuai dengan rencana awal.

Ahok menerangkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan penertiban sesuai prosedur standar operasional. Ada waktu jeda dari surat peringatan (SP) 1 ke SP2 dan seterusnya. "Jadi, enggak ada lebih cepat, lebih cepat," ucap Ahok.

Pemprov DKI dan Pemkot Jakarta Utara baru melayangkan SP1 pada Kamis, 18 Februari 2016. Warga diberi tenggat 11 hari buat segera mengosongkan kawasan yang masuk daftar lahan hijau itu.

Nantinya, kawasan Kalijodo bakal disulap buat menjadi ruang terbuka hijau. Langkah ini diambil lantaran Ahok ingin mengentaskan daerah kumuh dan memberikan tempat yang layak buat warga Ibu Kota.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...u-mereka-salah

---

Kumpulan Berita Terkait PENGGUSURAN KALIJODO :

- Ahok: Warga Kalijodo Sadar kalau Mereka Salah

- Tidak Dapat Hak Rusun, Reza Tetap Enggan Pulang Kampung

- Ahok Apresiasi Warga Kalijodo Pindah Tanpa Melawan

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1.6K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Medcom.id
Medcom.idKASKUS Official
23KThread601Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.