Puluhan pemuda yang tergabung di salah satu ormas melakukan aksi perusakan di kantor pembiayaan kredit 'Adira Finance' Cabang Rangkasbitung, di jalan Multatuli, Kabupaten Lebak, Rabu (24/2/2016).

Semula diketahui, puluhan pemuda berseragam merah itu akan melakukan aksi unjuk rasa tanpa memiliki ijin dari kepolisian guna memprotes keberadaan debt collector dari pihak eksternal yang dipekerjakan perusahaan leasing itu.

Para pemuda yang pernah menjadi 'korban' debt collector eksternal Adira Finance merasa kesal dan terganggu dengan sikap debt collector yang dikenal dengan Mata Elang tersebut.

Puluhan pemuda itupun mengamuk dan melakukan perusakan fasilitas di kantor Adira Finance Rangkasbitung.

Kapolres Lebak, AKBP Didi Hayamansyah mengatakan, kelompok pemuda itu sebelumnya melakukan aksi di halaman kantor Adira Finance tanpa memiliki izin dari pihak kepolisian.

"Mereka melakukan perusakan fasilitas di dalam gedung milik Adira. Jumlah mereka kurang lebih sekitar 30 orang dan semuanya langsung kita amankan," kata Didi, di Mapolres Lebak, Rabu (24/2/2016).

Polisi juga akan mendalami motif mereka melakukan aksi yang merusak fasilitas kantor Adira Finance.

"Kami juga akan dalami siapa yang menyuruh mereka melakukan ini," ujar Didi.

Sementara itu, Kepala Cabang Adira Finance Rangkasbitung, Febri Analisto Faksi belum dapat dikonfirmasi.

Sumur :newsmedia.co.id/puluhan-anggota-ormas-di-lebak-amuk-kantor-leasing-adira/


emang parah ini debt collector..ga jauh beda ama begal prakteknya..akhirnya kena batunya..