Penelitian menemukan bahwa orang yang menderita pesimis/tidak percaya diri memiliki semacam asimetris dalam otak besarnya, yang berarti banyak aktifitas yang bekerja di otak sebelah kanan daripada sebelah kiri, tanpa alasan yang jelas. dimana aktifitas yang bekerja di otak kanan sangat banyak berkoneksi dengan pikiran negatif dan pesimistic. (Sumber)


Penelitian lain adalah, dengan mempelajari 2 orang kembar, yang berbeda kepribadian. kembaran pertama bernama Trudi dengan kepribadian yang optimis dan semangat sedangkan kembaran kedua bernama Debbie yang memiliki kepribadian mudah depressi dan pesimis.


(Kembaran Trudi dan Debbie, dan ditengah adalah Dr. Spector, peneliti dari RS. Thomas di london)

Dr. Spector menemukan dalam kehidupan kita, sekitar setengah dari faktor yang menentukan keperbedaan kepribadian ditentukan oleh aktifitas gen (turun menurun). Tapi Spector menunjukan dalam proses kehidupan kita dalam menanggapi faktor lingkungan, gen kita terus-terusan dipanggil secara naik turun oleh otak, proses tersebut dinamakan epigenetik.

Dr. Spector juga menemukan di otak Debbie terjadi perubahan 5 gen di otak bagian hippocampus dimana menjadi pemicu depressi dan pesimistik dari Debbie. (Sumber)

Tips agar menjadi optimis



Menganalisa aktifitas otak, peneliti menemukan bahwa selama istirahat otak bagian kanan 3 kali lebih aktif dari otak bagian kiri. Seorang penderita pesimis diminta untuk melakukan 2 latihan secara rutin tiap hari, latihan pertama adalah Meditasi, penderita diminta untuk berdiam diri dan mengkonsentrasikan diri ke pernafasan dan keseimbangan. dan dalam latihan ke-2, penderita diminta untuk memilih ekspresi senang diantara 15 ekspresi yang berbeda dalam komputer, setelah 7 minggu, penderita mengaku bahwa dia bisa lebih optimis dan lebih senang hidupnya.

Menjadi Optimis dalam 7 tahap

1. Pernafasan, sebelum pikiran negative menggaggu kita, tarik nafas yang dalam, rasakan udara yang memasuki hidung kita, menuju tenggorokan dan paru-paru
   
2. Dengarkan detang jantungmu, dengarkan detang jantungmu, dan imajinasikan darah yang dipompa keseluruh tubuhmu. ini adalah awal dari tahap meditasi
   
3. Organisir pikiranmu, Fokuskan perhatianmu kedalam pikiran negativemu, pikirlah secara rasional daripada bereaksi menggunakan emosi
   
4. jangan nilai pikiranmu, tidak ada "baik" dan "buruk" , karena semua yang ada dipikiranmu itu setara. jika kamu memperlakukan mereka (pikiran negative) dengan keingintahuan dan mengampuni, itu akan lebih mudah menghadapi pikiran negative
   
5. Jangan coba hentikan pikiranmu, kebanyakan orang diminta untuk mengosongkan pikiran mereka saat meditasi, tapi sebenarnya pikiran bukan lah musuh kita, jika kalian semakin berontak dengan pikiran kita, maka mereka akan semakin kuat
   
6. Bawa pikiran mu kembali ke sejalan, jika pikiran negative menyerang, akui itu dan mulai observasi kembali pikiran mu
   
7. Lakukan meditasi, tidak usah terlalu lama untuk meditasi, cukup beberapa menit, asalkan dilakukan rutin tiap hari.
   

"Seorang Pesimis melihat kesusahan di setiap kesempatan, sedangkan orang optimis melihat kesempatan dari setiap kesulitan"

-Winston Churchill