Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nusantaralinkAvatar border
TS
nusantaralink
BPJS Watch, Kaki Tangan Politisasi BPJS?
Beberapa waktu lalu sebuah kanal online mengangkat topik BPJS Watch merilis nama-nama lengkap calon Direksi BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenaga kerjaan (disingkat : BPJS TK). Memang benar BPJS TK saat ini tengah menggelar agenda pemilihan Direksi yang baru, oleh sebab itu Panitia Seleksi (Pansel) dibentuk agar nantinya dapat dihasilkan jajaran Direksi yang benar-benar kompeten untuk memimpin BPJS.

Bukan maksud saya ingin mendegradasi kredibilitas kanal online bersangkutan karena sudah mengangkat topik tersebut, namun menurut saya aneh jika proses pemilihan Direksi yang dilakukan oleh Pansel dan Presiden yang notabene sifatnya sangat RAHASIA, tetapi belum sampai dipublikasikan baik oleh Pansel maupun Presiden, BPJS Watch sudah merilis nama-nama calon Direksi BPJS TK.

Layaknya pemilihan Pimpinan KPK yang juga proses seleksinya diselenggarakan melalui Pansel, daftar nama-nama calon Pimpinan KPK juga dirahasiakan sampai Pansel sendiri yang mempublikasikan nama-nama tersebut. Namun apa yang terjadi pada proses seleksi calon direksi BPJS TK justru berbanding terbalik.

Nama-nama calon Direksi BPJS TK sudah dipublikasikan oleh BPJS Watch melalui pemberitaan kanal hukumonline.com di artikel “Ini Nama-Nama Calon Direksi BPJS”. Darimana BPJS Watch yang notabene bersifat LSM mendapat nama-nama calon Direksi BPJS TK?

Terlepas dari keabsahan nama-nama yang BPJS TK rilis beberapa hari lalu, hanya ada dua kemungkinan yang mendasari hal ini. Pertama, terjadi kebocoran di tubuh Istana dan Pansel BPJS. Kedua, BPJS Watch berniat untuk mengintervensi pemilihan Direksi BPJS TK dengan menyebarkan issue bohong.

Untuk BPJS sendiri, intervensi pemilihan calon Direksi menjadi penting sebab… Badan penyelenggara jaminan sosial yang dulunya dikenal dengan nama Jamsostek, dipimpin oleh kalangan orang-orang dari parpol, namun sejak formatnya diubah menjadi BPJS pada 2014, Direksi tidak lagi berasal dari parpol melainkan kalangan professional. Tidak menutup kemungkinan Parpol melalui perpanjangan tangannya, BPJS Watch, ingin bikin kegaduhan selama proses seleksi calon Direksi BPJS TK. Agar bisa kembali memimpin BPJS.

Bukan rahasia lagi jika kalangan parpol dikenal tak berintegritas, dan Jamsostek yang dipimpin oleh kalangan Parpol terkenal dengan system birokrasi yang sangat berbelit-belit dan tidak jarang ditemui praktik korupsi. Oleh sebab itu kalangan parpol ingin sekali lagi ambil bagian sebagai Direksi BPJS TK.

Entah memang disengaja atau tidak, BPJS Watch bikin kegaduhan dengan merilis nama-nama Calon Direksi BPJS TK. Koordinator BPJS Watch, Indra Munaswar, menyebutkan daftar nama calon Direksi BPJS Tenaga Kerjaan sudah dirilis.

Nama-nama calon Direksi BPJS seharusnya masih bersifat rahasia, sebab hanya Presiden yang berwenang untuk merilis nama-nama tersebut. Dirilisnya nama-nama calon Direksi BPJS oleh BPJS Watch ini menyisakan sebuah pertanyaan. Jika Pansel sudah terbukti kerahasiaannya terjamin, berarti LSM yang dibentuk untuk mengawal BPJS ini telah dengan sengaja menyebarkan issue bohong dengan merilis nama-nama tersebut.

Sumber : Ini Nama-Nama Calon Direksi BPJS
0
2.5K
24
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.