Pernikahan saya baru berumur sekitar 7 bulan, saya awalnya merintis kerja di perusahaan swasta sejak tahun 2007 hingga sekarang, sejak menikah istri saya tidak mau ikut ke kota saya bekerja dengan alasan yg selalu berbeda-beda, dia memang kerja tapi di kota yang beda, padahal gaji saya sangatlah cukup untu menghidupi dia.

saat ini saya mulai berkeinginan untuk berwirausaha di kota kelahiran saya (1 kota dengan istri), karena dirumah orangtua saya sudah saya buatkan toko yg suatu saat saya / orangtua saya pakai.
Namun saat saya cerita soal keinginan untuk berwirausaha saya istri saya tetap tidak mau ikut dengan saya dirumah orangtua saya dengan alasannya lagi “sedang hamil 6 bulan nanti saja setelah lahir dan tidak mau jauh dari orangtua” (saat hamil dia memilih dijaga kelurganya ketimbang saya..!!) padahal saya selalu mengalah tinggal dirumah orangtuanya saat saya pulang kampung.
Memang hubungan keluarga saya dengan keluarganya tidak harmonis sejak sebelum tunangan juga (seperti tidak menyetujui) sampai saat inipun begitu penyikapannya, itu sebabnya saya tidak bisa berwirausaha dirumah orangtuanya.

dan akhirnya saya mengajukan pertanyaan ke istri saya “mau ikut suami atau pilih keluarga kamu, kalo pilih keluarga kamu kita cerai” saya berkata seperti itu karena sudah habis kesabaran saya. Dia tidak mau menerima Surat Gugatan Cerai saya, dan dia tetap bersikukuh tetap bersama orangtuanya.

mohon saran untuk situasi masalah seperti ini
Thanks sebelumnya