1. Tatapan Mata Tajam

Pembalap mempunyai tatapan mata yang lebih tajam dari manusia normal, mungkin ini karena efek sering ngebut. Dan juga point ini bisa menarik banyak cewek, apalagi cabe-cabean

2. Refleks Yang Lebih Bagus

Pembalap juga punya refleks yang lebih bagus dari manusia normal, kenapa? Karena saat start, tepatnya pada saat lampu hijau menyala, pembalap sudah terlatih untuk mengoper gigi 1 dan menginjak pedal gas. Dan hal itupun dibawa sampai ke kehidupan sehari-hari. Misalnya saat ada garpu jatuh, mereka bisa sigap mengambilnya sebelum mencapai tanah.

3. Lebih Berpotensi Terkena Kelainan Mata

Pembalap memiliki resiko lain selain kematian, yaitu kerusakan pada organ mata, utamanya pada retina. Hal itu terjadi karena efek akselerasi mobil / motor balap yang sangat gila. Efek ini lebih dirasakan oleh dragster dan drifter, karena kedua cabang balap tersebut memerlukan akselerasi yang oke. Bahkan efek tersebut bisa menyebabkan retina mata lepas seperti salah satu dragster kawakan di NHRA.

Sebenarnya ada peraturan tak tertulis yang dengan sendirinya dipatuhi produsen dan tim balap kecuali drag race, yaitu akselerasi mobil / motor sampai 100km/jam tidak boleh kurang dari 2 detik. Jadi amannya untuk meraih 100km/jam dalam waktu 2 detik.

Usut punya usut ternyata angka itu bukan asal-asalan. Dari satu sumber tertulis rumusnya, ane sendiri pusing bray . Intinya jarak aman mata dalam akselerasi ke 100km/jam minimal 2 detik untuk meminimalisir cacat mata pada pembalap.

Dan pembalap biasanya cek mata sebulan sekali untuk mendeteksi apakah ada cacat mata atau tidak.

4. Tangan Sering Gemetar Sendiri

Ini juga hal aneh yang dirasakan pembalap usia 30 tahun keatas, umumnya diderita dragster. Tangan sering gemetar sendiri, padahal di usia tersebut termasuk belum wajar menderita gejala itu. Hal ini di sebabkan karena pengaruh putaran mesin tinggi yang masuk ke kabin. Kadang getaran hebat ini bisa membuat pandangan menjadi hitam putih.

5. Berat Badan Naik Turun

Ini yang dirasakan semua pembalap mobil, kalau motor ane nggak tahu dan ane ngalamin sendiri kek gini. Setiap selesai balapan (apalagi balap touring & F1) berat badan pembalap turun sampai 2,5kg. Hal ini disebabkan karena panasnya kabin mobil balap. Jadi anggapan kalau kabin mobil balap nyaman banget itu salah, yang enak cuma jok, posisi pedal dan stir doang. Dulu ane setiap kelar 1 event berat badan selalu turun 1 - 1,5kg.