ini.beritaAvatar border
TS
ini.berita
Petinggi Firstmedia Menyindir Telkom Indihome di Sosmed


Lantaran pasarnya tergerus, petinggi perusahaan internet provider menyerang layanan IndiHome lewat laman di media sosial. Ini terjadi saat PT Telkom terapkan kebijakan baru menjaga kualitas layanan dan memberikan kenyamanan pelanggan IndiHome, melalui Fair Usage Policy (FUP).

"FUP justru melindungi pelanggan secara menyeluruh mendapatkan layanan berkualitas," kata VP Corporate Communication PT Telkom Arif Prabowo di Jakarta, Sabtu (6/2).

Sebelumnya beredar postingan di laman FB yang dikeluarkan seorang petinggi perusahaan internet provider. Dia memposting penerapan FUP Telkom sebagai jebakan batman.

Arif menjelaskan, penerapan kebijakan ini dimaksudkan melindungi normal user dari pemanfaatan pemakaian berlebihan oleh heavy user. FUP ini hanya diberlakukan untuk layanan internet pada IndiHome dan tidak berpengaruh pada layanan Video (UseeTV) dan Telepon.

"Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi konsumen. Penerapan FUP juga dilakukan di negara lain seperti Amerika, Jepang dan Malaysia serta operator lain di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk memperlakukan konsumen secara adil sesuai kebutuhannya," terangnya.

Menurut Arif, perlunya diterapkan FUP, karena berdasarkan pengamatan selama ini terdapat heavy user pada pelanggan IndiHome yang memanfaatkan internetnya untuk mengunduh film/games secara terus menerus atau bahkan meretailkannya sehingga pemakaian mereka menjadi tidak wajar. "Hal ini dapat mengganggu kualitas layanan dan kenyamanan bagi pengguna lain yang membayar dengan tarif yang sama. Untuk itulah perlunya ada FUP agar terdapat keadilan bagi konsumen yang memanfaatkan internet secara wajar,” katanya.

Dijelaskannya, FUP yang disediakan Telkom melalui IndiHome memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan operator lain. Untuk layanan dengan kecepatan 10 Mbps maka fair usage yang diberikan hingga 300 GB atau setara dengan menikmati video dengan kualitas standar selama 1800 jam atau sekitar 1200 video. Inipun bila melewati batas 300 GB pelanggan akan tetap dapat menggunakan layanan internet hanya saja dengan kecepatan 75 persen (7,5 Mbps), dan bila diatas 400 GB kecepatan akan dikurangi lagi menjadi 40 persennya saja. Volume ini sangat leluasa bagi pelanggan normal atau pemakaian rumah tangga.

"Hampir 99 persen pelanggan IndiHome tidak akan terpengaruh dari penerapan FUP ini karena berdasarkan data, rata-rata konsumsi bandwidth pelanggan tersebut di bawah 300 GB. Telkom senantiasa memberikan yang terbaik bagi pelanggan dengan selalu berupaya menjaga kualitas layanannya," pungkasnya.

sumber
viniest
viniest memberi reputasi
1
28.5K
173
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.7KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.