- Beranda
- Catatan Perjalanan OANC
[CATPER] Pendakian Gunung Kerinci via Kerisik Tuo (1-5 September 2015)
...
TS
Zyter
[CATPER] Pendakian Gunung Kerinci via Kerisik Tuo (1-5 September 2015)
Permisi agan-agan sekalian. izinkan ane yang newbie ini buat share catper perjalanan ke gunung kerinci tahun 2015 kemaren. perjalanan kemaren itu dalam tim kami ada 3 orang. ada ane, mamen, dan sibung. dari kami bertiga memang belum pernah ada yang pernah nanjak ke gunung kerinci. kami cuma memanfaatkan informasi dari saudara ane yang kebetulan sudah pernah ke kerinci pada agutus 2014. berbekal informasi yang sudah dikumpulkan kami memutuskan untuk berangkat ke desa kerisik tuo beberapa hari setelah kami sampai di kampung masing-masing.
ane lupa jam berapa waktu sampai di muaro labuah, malam itu kami menginap di rumah bibi ane karena lebih memilih perjalan yang nyaman menghidari dinginnya perjalanan mengingat beratnya medan yang harus ditempuh besok hari.
TIPS:
1. SPBU di solok selatan sangat sulit ditemui, di muaro labuah cuma ada satu SPBU jadi usahakan sebelum perjalan besok pagi dari muaro labuah isilah BBM malam harinya karena pagi SPBU di sana banyak yang belum buka.
2. Perjalanan menuju muaro labuah dari kota solok sebaiknya dimulai pagi hari. perjalanan pada malam hari cukup dingin terutama pada jalan sekitar gunung talang dan danau kembar.
CATATAN:
1. untuk yang mau ke danau gunung tujuh kalau tidak mau nge camp harus sebelum tengah hari disana agar diizinkan.
CATATAN:
1. hati-hati kalau berangkat malam dari kota solok ke solok selatan penerangannya sangat minim.
2. banyak mobil truk dijalan usahakan mendahului kalau tidak mau terlambat
3. lebar jalan tidak terlalu besar berhati-hati berkendara, pada hari pendakian kami ada rombongan dari medan yang mobilnya kecelakaan di letter W
Semoga yang saya sampaikan bermanfaat untuk yang mau mendaki kerinci.
Hari pertama 1 september 2015
Quote:
Meeting point waktu itu dipilih kota solok yang merupakan kampung ane sendiri karena posisi yang lebih dekat menuju solok selatan. kebetulan kami bertiga kuliah di kampus yang sama di jakarta dan satu kosan juga. sebelum berangkat, ane menunggu kedatangan mamen dari batusangkar dan sibung dari padang pariaman. setelah semuanya lengkap kami melengkapi logistik di kota solok terlebih dahulu. tepat pada pukul 17.08 WIB kami berangkat menuju muaro labuah dari kota solok. keberangkatan kami saat itu menggunakan 2 sepeda motor, motor honda win dan yamaha mio.
Spoiler for persiapan sebelum berangkat di rumah tercinta:
TIPS:
1. SPBU di solok selatan sangat sulit ditemui, di muaro labuah cuma ada satu SPBU jadi usahakan sebelum perjalan besok pagi dari muaro labuah isilah BBM malam harinya karena pagi SPBU di sana banyak yang belum buka.
2. Perjalanan menuju muaro labuah dari kota solok sebaiknya dimulai pagi hari. perjalanan pada malam hari cukup dingin terutama pada jalan sekitar gunung talang dan danau kembar.
Hari kedua 2 september 2015
Quote:
pukul 04.00 WIB kami bangun untuk persiapan berangkat menuju desa kayu aro dari muaro labuah. perjalanan tersebut memakan waktu kurang lebih 2 jam dengan motor. di perjalanan ane kena serangan pengen BAB gan, sangat sulit menemukan WC umum di perjalanan. di jalan hanya sering menemukan sungai tapi ane masih optimis menemukan masjid. di tengah nafsu BAB yang semakin meninggi ane nemuin masjid besar tapi ternyata masjidnya tutup gan. ane terus jalan setelah hampir 30 km kita nemuin satu SPBU itu selepas persimpangan padang aro menuju kerinci. dan benar saja SPBU di sana jarang yang buka pada pagi hari. akhirnya ane melampiaskan nafsu BAB di SPBU itu.
setelah puas BAB kami melanjutkan perjalanan kembali. kalau tidak pukul 07.00 WIB barulah kami mulai melihat penampakan kerinci dari dekat
setelah beberapa puluh kilometer akhirnya kami meninggalkan ranah minang dan sampai di jambi, sebelum sampai di basecamp pada awal kami sempat nyasar jauh meninggalkan tempat itu. yang saya ingat di foto saudara saya. ada tugu macan di depan gunung kerinci tersebut jadi saya terus mencari tugu macan tersebut. ane yakin posisi tugu itu di sebelah kanan kita kalau jalan dari arah padang ke jambi. setelah sampai di depan tugu macan kami bertanya pada warga sekitar dimana basecamp pendakian gunung kerinci. ternyata tempat tersebut sudah lewat oleh kami. warga kerisik tuo sangat ramah, tak kami sangka ibuk yang kami tanyai mau menuntun kami menuju basecamp yang posisinya berada di pasar kerisik tuo.di basecamp kami mengisi pendaftaran disana sebagai data pendakian. tenang saja bagi yang membawa kendaraan, pemilik basecamp ini sangat ramah. beliau menjadikan basecamp tersebut sudah ibarat rumah bagi pendaki dari manapun. sampai disana kami disuguhkan minuman tapi kami menolak karena sungkan. banyak pendaki yang menitipkan kendaraan beserta kuncinya tanpa ragu karena memang sudah terpercayanya basecamp tersebut. oiya untuk tarif beliau tidak mematok berapanya, seikhlasnya kita saja.
CATATAN:
1. dari pintu rimba menuju shelter 2 bisa ditempuh dalam 7 jam
2. hematlah penggunaan air karena sumber air di kerinci sangat jarang
3. kalau membawa nasi dari bawah, bungkus lah dengan daun pisang agar tahan sampai esok hari
4. pada saat september 2015 sumatera sedang dilanda kabut asap
Spoiler for sibung dengan temannya di SPBU:
Spoiler for kerinci dari jalanan sebelum letter W:
Spoiler for basecamp pendakian kerinci di desa kayu aro:
PENDAKIAN DIMULAI! Basecamp menuju pintu rimba
kalo tidak salah jam 09.00 WIB. untuk menuju pintu rimba gunung kerinci dari pihak basecamp menyediakan kendaraan mobil pick up disana kami bertiga gabung dengan rombonga dari universitas bengkulu. untuk biaya mobil pick up seingat saya Rp15.000 per orang. selama perjalanan kami disuguhkan keindahan hamparan kebun terh tertua di indonesia itu. sangat hijau serasa ingin berguling di atasnya. belasan menit akhirnya kami sampai di pos pintu rimba, kami berpisah dengan rombongan bengkulu karena mereka sudah siap duluan. sebelum masuk simpang tugu macan rombongan bengkulu membeli rokok dulu yang jumlahnya cukup banyak, sedangkan kami yang tidak merokok ya nonton mereka saja. setelah kami berembuk, berdoa dan menyatukan tujuan kami mulai untuk mendaki. tapi awalnya kami bingung mau memulai pendakian dari mana karena dari pos pintu rimba tidak terlihat jelas yang mana pintu rimbanya. di pos itu ada beberapa orang pendaki lokal yang kami tanyai dimana pintu rimba tapi mereka juga tidak tau sepertinya. lalu kami memutuskan jalan lurus ke atas ke arah gunung. dan benar saja jalur tersebut adalah jalur yang benar.PINTU RIMBA MENUJU SHELTER 2
pendakian dari pintu rimba dimulai dengan hutan rimba yang cukup lebat tapi jalur nya sudah terlihat dengan jelas. jalurnya masih cukup landai. selama perjalanan ane teringat tantang kabar dari paman ane yang bilang kalau beberapa waktu lalu di TNKS (Taman Nasional Kerinci Seblat) baru dilepas beberapa ekor harimau sumatera. jadi jalan agak cepat juga. untuk beraktifitas sebaiknya hindari pada ketinggian dibawah 2000 mdpl. pada saat siang jam 12 an kami memutuskan untuk makan nasi bungkus dari bibi ane di jalur pendakian. ketika makan kami kepikiran harimau sumatera jadi makannya ngebut. selama perjalanan nanjak kami bertemu sepasang bule yang turun, lumayan cakep la. hehe. kami juga bertemu rombongan sesama dari padang dan sempat berbagi cerita dahulu. selepas dari shelter 1 jalur pendakian sudah mulai banyak tanjakan. bonusnya minim. sekitar jam 15.30 WIB kami sudah sampai di shelter 2. tapi sayangnya plang merek shelter 2 saat itu tidak ada, hanya ada tiang kosong berdiri. karena memilih untuk nge camp di shelter 2 kami memutuskan lanjutkan perjalanan. antara shelter 2 ke 3. kami menemui rombongan di depan yang sedang menunggu temannya, dia bilang temannya memastikan kondisi shelter 3 dahulu apakah anginnya sangat kencang atau tidak. lalu kami juga ikut menunggu, belasan menit kawannya kembali dan mengatakan untuk balik ke shelter 2. disitu kami sudah sadar kalau shelter 2 telat kelewat, kalau mau nge camp di shelter 3 rasanya tidak kuat tenda dome kecil kami menahan terpaan angin kalau misal terjadi yang tidak-tidak. jadi setelah dapat kabar dari kawan pendaki di depan saya memutuskan turun duluan dengan tujuan mengamankan tempat untuk nge camp d shelter 2. sedang kawan saya yang 2 lagi turun menyusul. sampai kembali di shelter 2 saya langsung mengamankan tempat, posisinya itu ada di sebelah kiri dari shelter 2 ada tempat yang datar lumayan untuk 3 tenda. disitu saya menunggu si bung yg membawa tenda di kerilnya. sampainya dia kami mendirikan tenda berdua disusul mamen yang datang kemudian. sore itu jam 17.30 WIB kami memutuskan untuk istirahat sampai bsok untuk summit attack.
Spoiler for penampakan jalur ke shelter 3:
Spoiler for si bung bawa keril:
Spoiler for menunggu kabar shelter 3:
Spoiler for rekaman di shelter 2:
1. dari pintu rimba menuju shelter 2 bisa ditempuh dalam 7 jam
2. hematlah penggunaan air karena sumber air di kerinci sangat jarang
3. kalau membawa nasi dari bawah, bungkus lah dengan daun pisang agar tahan sampai esok hari
4. pada saat september 2015 sumatera sedang dilanda kabut asap
Hari ketiga 3 september 2015
Quote:
SUMMIT ATTACK!SHELTER 2 MENUJU PUNCAK INDRAPURA
dini hari pukul 03.00 WIB saya bangun oleh alarm yang sudah di setel sebelumnya. kemudian saya membangunkan 2 rekan lainnya untuk bersiap menuju puncak. 30 menit bersiap-siap kamu mulai nanjak dengan sebuah daypack yang dibawa. isinya trangia, air, dan kopi serta cemilan seperlunya. nanti di puncak mau ngopi santai dulu ceritanya. jalur awal yang dilewati yaitu cadas. sampai di shelter 3 masih banyak vegetasi, sesudahnya mulai jarang tumbuhan. jalur yang dilewati komposisinya kerikil. jadi setiap dipijak kaki kita sedikit turun. tidak sampai membuat batu jatuh ke bawah. angin di jalur ke puncak cukup terasa karena jalur yang sangat terbuka. disini tim kami lebih banyak istirahat, maklum sebelumnya kami hanya pernah mendaki gunung ketinggian dibawah 3000 Mdpl. jadi berat terasa. jalur yang menanjak harus kami lalui sampai ke tugu yudha. nah di sekitaran tugu yudha inilah baru agak datar, tapi kita dibuat sedikit shock karena puncak masih belum bisa diraih. dari perjalanan tugu yudha menuju puncak terasa paling berat oleh saya tidak tau kenapa, jalan 50 langkah sudah ngos-ngosan. jalan sedikit kemudian ambil napas lagi. ingus juga mulai mengalir dari hidung saking dinginnya. matahari mulai menampakkan sinarnya ketika kami berada di tengah tanjakan menuju puncak dari tugu yudha, tak apalah ga dapat sunrise di puncak tapi kita masih ada kesempatan meraih puncak indrapura. pukul 06.30 WIB akhirnya saya sampai di puncak gunung kerinci kemudian disusul teman saya. ketika sampai di puncak ternyata sudah ada 2 rombongan yang duluan sampai. mungkin mereka sudah nge camp di shelter 3 jadi lebih cepat ke puncak. kondisi puncak saat itu cukup cerah, tidak ada kumpulan awan yg saya temui. mungkin karena kabut asap atau musim kemarau ntah lah. asap dari kawah kerinci saat itu lumayan tebal tapi tidak sampai menggangu pendakian.
Spoiler for tim sampai puncak:
Spoiler for stel kopi dulu la:
Spoiler for penampakan kawah yang penuh asap:
Spoiler for jalur yang sudah dilewati:
Spoiler for sedikit vidio di puncak:
TURUN!PUNCAK MENUJU PINTU RIMBA
setelah cukup lama dipuncak dari pukul 06.30 WIB sampai 08.30 WIB, kami memutuskan untuk turun. kami merupakan rombongan terakhir di puncak saat itu bersama dengan sepasang pendaki dari Jawa barat, di tengan perjalanan turun barulah kami menemui satu rombongan lagi yang masih ingin menuju puncak. sampai di shelter 3 kami beristirahat sebentar dan lanjut ke tenda kami di shelter 2. selama perjalanan tidak ada hambatan yang ditemui, alhamdulillah hari cerah sekali. sampai di tenda kami makan terlebih dahulu untuk mengisi perut dan packing untuk turun. kami menyusuri jalur yang sudah ada sampai ke pintu rimba. cuman karena sudah kelelahan juga. kami banyak juga beristirahat. untuk istirahat dari shelter 1 sampai pos 1 agak sebentar, masih was was takut bertemu harimau. sampai kembali di pos pintu rimba dengan selamat kami duduk, mencoba menghubungi orang di basecamp apakah ada jemputan mobil lagi ke atas atau tidak. akhirnya yang menjeput kami 2 motor lalu diantar sampai ke basecamp kembali.
Spoiler for berdiri di depan tugu yudha dan tanjakan menuju puncak:
Spoiler for tugu yudha:
Spoiler for turun puncak:
Spoiler for turunan puncak lagi:
Spoiler for turun turun:
Spoiler for mamen bergaya dengan latar danau gunung tujuh:
Spoiler for palang shelter 3:
Spoiler for jalur turun:
Spoiler for berjemur sambil nyari sinyal sibung:
Spoiler for tenda yang ga kuat di shelter 3:
Spoiler for tugu di sebelah kiri awal mendaki:
Spoiler for selfie keceriaan pendakian telah selesai:
Hari ke empat 4 september 2015
Quote:
RENCANANYA MAU KE DANAU GUNUNG TUJUH
hari itu hari jumat, jadi kami berencana melanjutkan perjalanan ke danau gunung tujuh. sebelumnya setelah kami turun dari kerinci dan kembali ke basecamp kami langsung mengambil motor yang dititipkan. di basecamp tersebut saya baru tau ternyata sebelumnya ada pendaki yang hilang di antara jalur shelter 3 menuju shelter 2 beberapa bulan yang lalu, semoga survivor dapat ditemukan karena kabarnya sampai sekarang belum juga ditemukan. kami melanjutkan perjalanan ke rumah paman saya yang lainnya yang berada di desa sako duo. kami lanjut kembali ke arah simpang tugu macan tetapi tidak ke arah gunung melainkan ke arah sungai penuh. disana kami menginap. pagi jumat kami diskusi mau ke danau gunung tujuh setelah jumat rencananya. kami shalat jumat di masjid dekat pabrik teh di bedeng delapan. sepulangnya baru kami melanjutkan lagi perjalanan ke danau gunung tujuh yang posisinya di desa palompek, desa sebelum desa kayu aro. pikir kami hanya ingin pulang pergi sekali jalan saja tanpa nge camp di danau jadi tak bawa perlengkapan nge camp. hanya makanan seperlunya saja. posisi gerbang mau ke dananu gunung tujuh itu kalau dari kerisik tuo ada di sebelah kanan jalan ada simpangnya nanti di pasar palompek. palang penunjuknya juga ada di jalan. sampai di depan resort danau gunung tujuh kami melapor mau mendaki ke petugas yang ada disana, namun sayang kami tidak diizinkan untuk ke danau gunung tujuh karena untuk yang tidak nge camp pendakiannya hanya boleh sebelum tengah hari, jika lewat dari itu harus nge camp. karena demikian akhirnya kami kembali ke rumah paman saya untuk menginap dan besoknya langsung kembali ke kota solok.CATATAN:
1. untuk yang mau ke danau gunung tujuh kalau tidak mau nge camp harus sebelum tengah hari disana agar diizinkan.
Hari kelima 5 September 2015
Quote:
HOME SWEET HOME
pagi hari kami memutuskan kembali ke kota solok dari desa sako duo. awalnya ingin mencari air terjun lembah manggirai tapi gak ketemu yaudah lanjut saja. sampai di muaro labuah saya pamitan dengan keluarga disana dan lanjut ke kota solok. sebenarnya pemandangan selama jalan ke kota solok sangat bagus tapi sayang kabut asap yang tebal menjadikan yang terliat hanya putih saja. kami bertolak pada pukul 15.00 WIB sehingga ketika sampai di danau kembar hari sudah gelap. sampai di desa bukik sileh yang posisinya dekat gunung talang, kami memiih untuk berendam air hangat. untuk berendam disini tidak perlu bayar alias gratis karena pemandian tersebut merupakan pemandian punya masyarakat. cuma beli gorengan di warung dekat sana buat basa basi menitipkan motor di warungnya. kondisi waktu mandi air panas itu sudah malam, jadi lebih nikmat. setelah mandi kami makan bakso. baksonya lumayan enak. posisinya ada di pasar bukik sileh. kami sampai di kota solok sudah pukul 21.30 WIB
Spoiler for kebun teh liki solok selaran:
Spoiler for honda win dan mio:
Spoiler for selamat jalan solok selatan:
1. hati-hati kalau berangkat malam dari kota solok ke solok selatan penerangannya sangat minim.
2. banyak mobil truk dijalan usahakan mendahului kalau tidak mau terlambat
3. lebar jalan tidak terlalu besar berhati-hati berkendara, pada hari pendakian kami ada rombongan dari medan yang mobilnya kecelakaan di letter W
Semoga yang saya sampaikan bermanfaat untuk yang mau mendaki kerinci.
Diubah oleh Zyter 24-01-2016 09:13
0
3.7K
Kutip
14
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Catatan Perjalanan OANC
1.9KThread•1.5KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru