Kasus Mesum Marak, Berbagai Taman Kota di Malang akan Dipasangi CCTV
TS
ibnutiangfei
Kasus Mesum Marak, Berbagai Taman Kota di Malang akan Dipasangi CCTV
Quote:
Mantabz nih gan, gara-gara sering dijadikan tempat berbuat mesum, berbagai taman kota di Malang akan dipasangi CCTVMaksudnya biar petugas bisa memantau segala aktivitas di taman kota. Jika ada yang melanggar, biar bisa segera ditindak. Asalkan jangan disalahgunakan tuh CCTV buat merekam, trus tahu-tahu keluar 3gp-nya
Quote:
Kasus Mesum Marak, Taman Kota di Malang akan Dilengkapi CCTV
Quote:
Quote:
Pemerintah Kota Malang dalam waktu dekat akan melengkapi taman-taman di Kota Malang dengan closed-circuit television (CCTV). Hal tersebut untuk mencegah kasus mesum di taman kota, yang semakin marak dalam beberapa waktu terakhir.
"Kami harus mengambil langkah tegas terkait kasus mesum yang dilakukan di taman-taman kota, khususnya di Taman Tugu. Selain segera membentuk polisi taman, Pemkot juga akan memasang CCTV di area taman, namun kami juga harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan dinas terkait," kata Wakil Wali Kota Malang Sutiaji, di Malang, Kamis (29/1).
Dalam jangka waktu tidak terlalu lama, aksi mesum dua sejoli di Taman Tugu Kota Malang dan dilakukan pada siang hari tertangkap kamera pengunjung lainnya dan diunggah di media sosial. Padahal, Taman Tugu berada di tengah kota dan di depan Balai Kota Malang, Degung DPRD Kota Malang serta sejumlah sekolah di kawasan itu.
Lebih lanjut, Sutiaji mengatakan, seluruh taman di Kota Malang akan dipasang CCTV agar seluruh aktivitas publik yang ada di taman bisa terpantau di monitor, sehingga warga yang berkunjung dan menghabiskan waktunya di taman tidak lagi seenaknya melakukan hal-hal yang tidak pantas dan tidak sesuai norma agama maupun adat ketimuran.
Menyinggung digulirkannya gagasan untuk membuat peraturan daerah (Perda) larangan mesum di tempat umum, Sutiaji mengatakan tidak ada perda khusus.
"Kalau Perda khusus tidak, sebab pelarangan mesum di tempat umum itu sudah masuk dalam klausal Perda Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantribtum). Dalam perda itu sudah diatur semua," katanya.
Sebab menurut politikus PKB itu, saat ini sudah ada Perda Trantribtum, dimana petugas keamanan sudah bisa langsung bertindak dan memberikan sanksi pada oknum yang melakukan mesum di tempat umum.
Ia menambahkan selain larangan mesum di tempat umum atau di fasilitas umum, sudah ada Perda Trantribtum, Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan Pornoaksi yang telah diundangkan pada 26 November 2008 silam. Jika nanti memang diperlukan perda khusus, pihaknya akan berkoordinasi dan membahasnya dengan DPRD Kota Malang.
"Untuk melahirkan sebuah kebijakan (perda) perlu ada kajian dan pembahasan detail dan harus melihat banyak sisi, apakah memag perlu Perda atau tidak. Untuk langkah pencegahan sementara, pihak terkait akan terus melakukan pengawasan lebih intensif, terutama polisi taman," ujarnya. Sumber
Quote:
Pasang CCTV, Walikota Malang Bisa Lihat Orang Mesum di Taman
Quote:
Quote:
Walikota Malang Mochamad Anton atau akrab disapa abah Anton dan Wakilnya Sutiaji, nampaknya bisa melihat warganya yang sedang berbuat mesum di ruang terbuka dan langsung menghukumnya.
Pasalnya, seluruh Taman-taman kota di wilayah Kota Malang, Jawa Timur, dalam waktu dekat akan dilengkapi dengan closed-circuit television (CCTV) karena dalam beberapa bulan terakhir ini ditemukan adanya kasus mesum di taman kota tersebut.
“Kami harus mengambil langkah tegas terkait kasus mesum yang dilakukan di taman-taman kota, khususnya di Taman Tugu. Selain segera membentuk polisi taman, Pemkot juga akan memasang CCTV di area taman, namun kami juga harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan dinas terkait,” kata Wakil Wali Kota Malang Sutiaji, di Malang, Kamis.
Sebelumnya, aksi mesum dua sejoli di Taman Tugu Kota Malang yang dilakukan pada siang hari tertangkap kamera pengunjung lainnya dan diunggah di media sosial. Padahal, Taman Tugu berada di tengah kota dan di depan Balai Kota Malang, Gedung DPRD Kota Malang serta sejumlah sekolah di kawasan itu.
Lebih lanjut, Sutiaji mengatakan, seluruh taman di Kota Malang akan dipasang CCTV agar seluruh aktivitas publik yang ada di taman bisa terpantau di monitor, sehingga warga yang berkunjung dan menghabiskan waktunya di taman tidak lagi seenaknya melakukan hal-hal yang tidak pantas dan tidak sesuai norma agama maupun adat ketimuran.
Menyinggung digulirkannya gagasan untuk membuat peraturan daerah (Perda) larangan mesum di tempat umum, Sutiaji mengatakan tidak ada perda khusus. “Kalau Perda khusus tidak, sebab pelarangan mesum di tempat umum itu sudah masuk dalam klausal Perda Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantribtum). Dalam perda itu sudah diatur semua,” katanya. Sumber
Quote:
TKP 'Kursi Mesum', Wawali Bakal Pasang CCTV dan Siagakan Polisi
Quote:
Beberapa waktu yang lalu, Taman Tugu Balai Kota Malang memang kerap disalahgunakan oleh pasangan kekasih sebagai tempat untuk melakukan tindakan yang tak pantas. Di mana, bangku-bangku taman pun mendadak dialihfungsikan menjadi tempat untuk berbuat tindakan yang tak pantas dan cukup meresahkan warga di Kota Malang.
Alhasil, perbuatan tak pantas itu setidaknya sudah dua kali menjadi bahan perbincangan netizen di socmed. Bahkan selain itu, foto-foto yang menjadi bukti tindak asusila di 'Kursi Mesum' tersebut tersebar luas sejak muda-mudi berciuman bibir hingga sejoli yang melakukan tindakan serupa sekitar semingguan yang lalu.
Di mana untuk merespon cepat kegerahan yang dirasakan oleh masyarakat. Wakil Walikota Malang, Sutiaji pun memiliki beberapa wacana yang ia beritahukan saat berbincang santai di Taman Tugu Balkot kemarin. Dalam pertemuannya tersebut, Sutiaji mengungkapkan keinginannya untuk memasang CCTV demi memantau segala aktivitas pengunjung di taman tersebut. Ia pun menyebutkan bila nantinya CCTV itu bakal terpusat dan dipantau dari ruang Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Sesuai kebutuhan akan dipasang CCTV yang bisa memantau dari ruang DKP yang terhubung dengan Satpol PP. Kalau terjadi sesuatu, tinggal meminta Satpol PP untuk mengambil tindakan," kata Sutiaji saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Taman Tugu, Jumat (29/1).
Selain memantau agar pengunjung tak melakukan tindak asusila di 'Kursi Mesum'. CCTV ini juga akan berfungsi juga untuk merekam aktifitas pengunjung lainnya. Sehingga saat terjadi aksi kejahatan atau tindak vandalisme (corat-coret) di fasilitas publik di taman dapat diketahui. Wah, jadi semakin aman dan nyaman dong di Taman Tugu. Kira-kira apa tidak ada rencana memasang CCTV di taman kota yang lain?
"Nantinya semua taman dan fasilitas umum akan diberi CCTV, tetapi prioritasnya di Taman Tugu dulu," ungkapnya.
Selain menggalakkan lagi Polisi Taman dari personel DKP, Sutiaji pun mengungkapkan kalau mereka bakal berkoordinasi dengan Satpol PP untuk mencegah tindak asusila ini terjadi. Di mana selain itu, Polisi Taman pun juga bertugas menjaga fasilitas umum seperti lampu, kursi, tempat sampah agar tidak rusak atau dirusak masyarakat.
"Polisi Taman akan ditegakkan, menjaga siang dan malam, dengan berkoordinasi dengan Satpol PP," ujar pria yang juga seorang politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain berkeliling dan berbincang dengan para wartawan dan muda-mudi yang sedang duduk-duduk di bangku taman. Pak Wawali juga sempat mendengarkan usulan dua orang pelajar SMAN 3 Kota Malang agar Taman Tugu juga diberi fasilitas Wifi.
"Asyik kalau dilengkapi Wifi juga pak," ujar salah satu siswi Kelas 10 itu sambil tersenyum. Sumber
Sedikit FlashBack gansis, Dua Kasus 'Kursi Mesum' yang Sempat Menghebohkan
Spoiler for FlashBack:
Quote:
Ciuman di Taman Tugu Kota Malang, Pasangan Ini Dihujat Netizen
Quote:
Quote:
Sepasang muda mudi ini mendapat samutan "hangat" di media sosial. Mereka nekat berbuat mesum di Taman Tugu Kota Malang yang berada di Jalan Tugu, depan Balai Kota Malang.
Perbuatan mesum yang dilakukan sepasang muda mudi ini diketahui akun FB Agung T Wahyu yang tidak sengaja mendokumentasi kegiatan pasangan ini saat hentak mengabadikan keindahan salah satu taman Kota Malang ini.
"Iki maeng ate motret landscape balaikota, tp kok ono seng janggal..
Sory rodok hot.. Lek akeh seng protes yo tak hapus," ujar akun Agung T Wahyudi, Sabtu (19/12/2015).
Dalam kalimat itu, Agung menjelaskan diringa bermaksud akan mengabadikan pemandangan Balai Kota Malang, tapi ada kejanggalan di situ.
Akun ini pun memosting berapa foto pasangan yang sedang berduaan ini berciuman di tempat umum. Taman tugu sendiri baru selesai direnovasi dengan menambah kursi dan memperbarui pagar pembatasnya. Foto itu pun langsung mendapat hujatan oleh netizen Facebook.
"Dlm posisi di ruang terbuka saja sdh berani spt itu apalagi di ruang tertutup. Yg salah bukan jilbabnya tapi orangnya yg telah menyalagunahkan dlm pemakaian Jilbab. Amat disayangkan seorang Muslimah yg berbuat mesum di depan umum. mengotori pemandangan Balaikota saja," komentar pemilik akun Luthfi Efendi.
Foto-foto ini pun langsung menjadi sorotan netizen Kota Malang. Kota Malang yang dikenal kota pendidikan dengan banyaknya kampus. Tak hanya itu postingan milik Agung ini pun langsung mendapat 544 komentar. Sumber
Quote:
Taman Tugu Kota Malang Kembali Jadi Ajang Mesum
Quote:
Quote:
Setelah Kota Malang dihebohkan dengan kejadian adegan mesum cium-ciuman pasangan muda-mudi di taman Tugu Kota Malang. Kini kembali terjadi muncul adegan mesum di area taman Tugu, depan Balaikota Malang itu.
Foto adegan mesum 'cium-ciuman' sebelumnya, diunggah di Facebook, akun milik Agung T Wahyudi, pada Sabtu (19/12/2015) silam.
Sementara foto mesum 'edisi kedua' ini, diunggah oleh akun Facebook atas nama David Wantino. Foto tersebut masuk di Facebook 'Komunitas Peduli Malang'. Foto tersebut diunggah sekira pukul 13.57 WIB, Rabu (27/1/2016).
Mengunggah foto tersebut, David Wantino menulis, "taman balaikota iki ncen indah yo lur," katanya.
David, tidak menjelaskan kapan foto tersebut diambilnya.
Akibat foto tersebut aneka komentar dari dari nitizen muncul. Misalnya, komentar dari David Kaumany Engelen, "heeluuk lapo2an ikuuw.." tulisnya.
Selanjutnya adalah komentar, Arie Ess: "Hahaha jarno wes ... Paling sing kodew kepentut trus ngguyu kepingkel pingkel sampe ngunu iku," ujarnya menanggapi foto tersebut. Sementara dari akun milik, Ken Hartawan: "tail tanduran sing ijo royo2 ae ......" celetuknya.
Sejak foto tersebut diunggah, di Facebook 'Komunitas Peduli Malang', MALANGTIMES belum mendapatkan konfirmasi dari pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang. Sumber
Quote:
Ane sangat setuju dengan rencana pemkot Malang tersebut gansis, biar taman-taman kota dapat kembali difungsikan sebagaimana mestinya. Malahan kalo perlu ga cuman CCTV saja, tapi gunakan juga drone berkamera. Pasti lebih greget tuhMenurut ente gimana nih?
Maksudnya biar petugas bisa memantau segala aktivitas di taman kota. Jika ada yang melanggar, biar bisa segera ditindak. Asalkan jangan disalahgunakan tuh CCTV buat merekam, trus tahu-tahu keluar 3gp-nya
