Diduga Pukul Perempuan, Politisi PDIP Dilaporkan ke Bareskrim
Minggu, 31 Januari 2016 - 11:52


Sumber gambar : sorotnews.com

JAKARTA, SOROTnews.com: Anggota komisi III DPR FPDIP Masinton Pasaribu dilaporkan staf ahlinya Dita Aditia Isnawati ke Bareskrim Polri atas dugaan penganiayaan. Kasus penganiayaan itu terjadi pada Kamis (21/1) lalu. Dita diduga mabuk dalam perjalanan dalam mobil dengan politisi PDIP tersebut.

Laporan Dita baru disampaikan pada Sabtu (30/1) malam. Dita didampingi Sekretaris DPW NasDem DKI Jakarta Wibi Andrino. Memang ada jeda tenggat waktu sekitar 9 hari sejak kejadian sampai laporan itu ke Bareskrim Polri.

Dita itu terkait dengan posisinya sebagai pengurus biro perempuan dan anak DPW NasDem DKI Jakarta. Saat ada rapat NasDem, Wibi melihat mata Dita lebam seperti kena pukulan. Setelah ditanya, diketahui dia mengaku dipukul Masinton Pasaribu.

"Kemarin pas rapat matanya bonyok. Kenapa mata kamu? Dia nggak ngomong, nggak ngaku malah nangis. Setelah ditanya-tanya, akhirnya baru ngaku (dipukul Masinton)," kata Wibi pada wartawan Minggu (31/1/2016).

Wibi yang juga anggota badan advokasi hukum NasDem, lalu mengkonfirmasi hal itu kepada Masinton secara langsung. Namun Masinton membantah. Sampai akhirnya Wibi dihubungi oleh ibunya Dita yang membenarkan pemukulan kepada anaknya tersebut.

"Ibunya Dita telepon saya sambil menangis. Masinton juga pernah datang untuk mengajak damai kasih pengobatan ke RS Aini agar sembuh. Tapi, meski diberi pengobatan, namun Dita tetap melaporkan Masinton ke Bareskrim Polri, dan diterima pada Sabtu malam itu.
Masinton dilaporkan dengan pasal penganiayaan."Kita bela kader, nggak mau mempolitisir kasus ini. Ini ada kader NasDem dipukul anggota DPR dari PDIP," tegasnya.

Soal pengobatan bagi Dita itu sebelumnya dibenarkan oleh Tenaga Ahli Masinton, Abraham Leo Tanditasik. Namun Abraham menyebut pengobatan itu atas permintaan Dita.

"Besoknya tanggal 22 Januari 2016 Dita menelepon saya minta dibantu biaya pengobatan karena ingin dirawat di rumah sakit mata Aini di daerah Kuningan. Permintaan Dita saya sampaikan ke Pak Masinton dan dibantu biaya perawatan di RS mata Aini," jelas Abraham.

Leo dan Masinton selanjutnya membesuk Dita dirawat di RS Mata Aini selama 2 hari 2 malam yang didampingi orang tuanya untuk menanyakan kondisinya. Berhubung kondisi memar di sekitar mata sudah membaik, atas saran dokter Dita diperbolehkan pulang. "Selama masa pemulihan, Dita disarankan untuk sementara istirahat dan diperkenankan izin tidak masuk kerja," tutur Abraham.
http://www.sorotnews.com/berita/view...l#.Vq6an9J97IU


Aniaya Stafnya, Politisi Masinton Pasaribu Diadukan ke Polisi
Pemukulan dilaporkan terjadi Kamis (21/1/2016) malam.
30 Jan 2016 | 20:45


Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu. [suara.com/Oke Atmaja]

Suara.com - Seorang tenaga ahli DPR, Dita Aditya (27) melaporkan anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri terkait dugaan tindak pidana penganiayaan.

"Penganiayaan dilakukan Masinton pada Kamis (21/1/2016) malam," kata anggota Badan Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Wibi Andrino di Jakarta, Sabtu (30/1/2016).

Wibi menjelaskan kejadian berawal saat Masinton menjemput Dita di Camden Cikini Jakarta Pusat. Kemudian anggota Komisi III DPR itu mengajak korban berkeliling hingga terjadi perdebatan di dalam mobil.

"Akhirnya terjadi pemukulan di daerah Cawang Jakarta Timur," ujar Wibi.

Selanjutnya, korban melaporkan Masinton ke Bareskrim yang diterima Ajun Komisaris Polisi Sugianto sebagai perwira jaga.

Wibi menduga pemukulan itu akibat dari Dita yang merupakan Sekretaris Biro Perempuan dan Anak DPW Partai NasDem DKI itu dituduh telah membocorkan rahasia Masinton kepada partai lain.

"Korban Dita yang juga tenaga ahli Masinton dituduh membocorkan rahasia Masinton kepada Partai NasDem," ungkap Wibi.
http://www.suara.com/news/2016/01/30...ukan-ke-polisi


Bantah Aniaya Staf Ahli, Masinton: Dia Mabuk, Kena Tangan Sopir
Minggu 31 Jan 2016, 06:37 WIB


Anggota DPR yang mulia dari Fraksi PDIP, Masinton Pasaribu


Dita Aditia, yang wajah dan matanya tampak lebam hasil dianiaya

source pic:
http://www.bintang.com/lifestyle/read/2425123/masinton-dituduh-aniaya-staf-ahli-ketua-dpr-angkat-bicara
http://www.lensaindonesia.com/2016/0...gan-polri.html

Jakarta - Anggota komisi III DPR Masinton Pasaribu dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri karena dituduh menganiaya staf ahlinya, Dita Aditia Ismawati. Saat dikonfirmasi, Masinton membantah tuduhan tersebut.

"Itu gua abis dari acara pulang sama sopir, ada bertiga. Dia (Dita) telepon TA (Tenaga Ahli) aku malam itu. Dia mabuk di Cikini minta dijemput karena nggak bisa bawa mobil," ucap Masinton saat dihubungi detikcom, Sabtu (30/1/2016) malam.

Dalam laporannya ke polisi, Dita menyebut dirinya sebagai staf ahli Masinton. Sementara menurut Masinton Dita adalah asisten pribadi. "Dia asisten pribadiku," lanjut Masinton.

Saat dijemput, Dita ikut bersama mobil yang ditumpangi Masinton bersama tenaga ahlinya. Dita duduk di depan di samping sopir, sementara Masinton di belakang bersama TA.

Dita meminta agar mobilnya yang diparkirkan di kantor NasDem dibawa oleh sopir Masinton, sehingga mereka menuju kantor NasDem. Setelah mobil Dita dibawa sopir, maka mobil Masinton disopiri oleh TA. Masinton duduk di belakang, sementara Dita duduk di samping sopir.

"Di Jalan Otista tengah malam, dia di mobil bentar-bentar histeris, bentar-bentar gedein tape. Ya gimana orang mabuk, muntah-muntah. Aku diam saja," ujar anggota PDIP itu.

Dugaan penganiayaan lalu terjadi saat tiba-tiba kata Masinton, Dita menarik setir mobil yang sedang melaju. Buk! Dita terkena pukul pada bagian mata kanan. Namun menurut Masinton, bukan dia yang memukulnya, tapi sopirnya.

"Tiba-tiba setirnya ditarik, kaget dong sopir aku yang bawa mobil. Tangannya ditepak karena mobil tiba-tiba ngerem. Dia reflek kena wajahnya," tuturnya.

"Tangan sopir aku (yang lukai Dita). Ya gua kan di belakang," tegasnya.

Lalu bagaimana dengan laporannya ke Bareskrim?

"Ya hak dia kan. Guanya kecolongan," jawab politisi asal DKI itu.
http://news.detik.com/berita/3131214...a-tangan-sopir


Ketua DPR Serahkan Kasus Masinton Ke Polisi
Minggu, 31 Januari 2016 - 12:13

JAKARTA, SOROTnews.com: Menyusul kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggota Komisi III DPR FPDIP Masinton Pasaribu terhadap aspri Dita Aditia Ismawati, dan sudah dilaporkan ke Bareskrim Polri, Ketua DPR RI Ade Komarudin mengaku baru mendengar informasi tersebut pada Minggu (31/1/2016) pagi. Namun hal itu diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengusut secara tuntas.

"Saya baru dapat info kasus itu. Saya kira kalau ada laporan itu kan dugaan. Kita tetap harus dalami dan salurkan kepada institusi dengan mekanisme yang berlaku," tegas Ade Komaruddin pada wartawan di sela-sela acara Sidak pembagunan Gedung DPR RI Jakarta, Minggu (31/1/2016).

Selanjutnya, Waketum Golkar itu enggan menanggapi lebih jauh kasus tersebut. "Itu kan masih dugaan. Silakan aparat kepolisian menuntaskan. Kami akan konfirmasi dulu ke fraksi PDIP. Selebihnya biar ditanggapi oleh PDIP bagaimana," ujar politisi dari Dapil Karawang – Purwakarta, Jawa Barat itu.

Sebelumnya anggota Badan Advokasi dan Bantuan Hukum Partai NasDem Wibi Andrino menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (29/1) lalu.
http://www.sorotnews.com/berita/view...l#.Vq6aqtJ97IU

-----------------------------

Beraninya kok sama perempuan ...