Cewek asal Sumatera Utara berinisial RS harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Dolok Sanggul, Medan. Dia menderita luka serius. Selain dirudapaksa, dia juga dianiaya dua pria yang menggilirnya.

Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino, Rabu (27/1) menjelaskan bahwa kasus ini terungkap berdasarkan LP/44/X/2015/ Sek Kabun tanggal 25 Oktober 2015. Dalam laporan itu, orangtua korban melaporkan anak gadisnya dirudapaksa orang tak dikenal.

Bahkan sebelumnya korban dianiaya hingga tak sadarkan diri. Dari hasil penyelidikan, identitas tersangka akhirnya terungkap. Satu di antaranya yakni PB (41) berhasil ditangkap.

Berdasarkan keterangan korban, dia dirudapaksa PB (41) dan MR. Keduanya merupakan warga Afdeling I PT Padasa, Kecamatan Kabun, Rohul.

“Keterangan korban, dia sudah empat kali dirudapaksa kedua tersangka secara bergiliran. Bahkan pelaku juga sempat menganiaya korban sebelum melakukan pemerkosaan,” lanjut Efendi.

Aksi asusila itu terjadi pada Oktober 2015 di sekitaran Afdeling I Kebun PT Padasa, Kabun. “Sekitar pukul 11.00 WIB, PB ditangkap di rumahnya di Afdeling l Emplasmen PT Padasa, Kabun,” sambung Efendi.

Kini PB sudah diamankan di Polsek Kabun. Sedangkan tersangka lainnya masih diburu. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa ditangkap,” pungkas Efendi.

http://www.jpnn.com/read/2016/01/28/...paksa-Diopname

busyet di rudapaksa lalu di aniaya..gak nanggung2 lakuinnya