Liputan6.com, Jakarta - Wulan Guritno membuka sedikit sisi religiusnya. Perempuan berusia 35 tahun ini mengaku terdorong rasa malu saat memutuskan untuk belajar membaca kitab suci Al-Quran.
Wulan bercerita, rasa itu timbul ketika ia hendak melahirkan anak keduanya, London Abigail, pada 2010 lalu. Wulan tersadar, mau punya dua anak tapi dia tak pandai membaca Al Quran.
Wulan Guritno ( "Jujur, aku nggak munafik kalau baru bisa baca Al-Quran itu waktu aku mau lahiran anak ke-dua. Karena aku berpikir mau punya anak kedua malu juga belum lancar baca al-Qur'an," ucap Wulan di screening film
Ketika Mas Gagah Pergi di Plaza Senayan XXI, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016).
Alhasil, Wulan mengundang seorang guru ngaji ke rumah. Kira-kira, dua kali dalam seminggu Wulan berlatih membaca Al Quran.
Wulan Guritno (Liputan6.com/Panji Diksana)
"Waktu itu kandungan aku sudah berusia sembilan bulan. Aku memang niat membaca Al Quran biar bisa memperdalam agama. Bagaimana mau mendalami kalau nggak ngerti bacanya," cetus Wulan.
Wulan turut terlibat di film 'Ketika Mas Gagah Pergi'. Di film bernuansa religi ini, Wulan memerankan seorang ibu yang memakai hijab dalam kehidupan sehari-hari. Dari film ini pula, Wulan mendapat wawasan luas soal keagamaan. (Jul/Mer)

sumber ; m.liputan6.com/showbiz/read/2413423/terdorong-malu-wulan-guritno-belajar-baca-al-quran