Kamu nggak akan kesulitan menemukan kuliner ini saat di Makassar. Pasalnya, jumlah warung Coto di Makassar konon jumlahnya mencapai ratusan. Namun, nggak semua warung punya citarasa Coto yang pas. Nah, salah satu warung Coto yang sudah tersohor ada diJalan Nusantara atau umumnya disebut Coto Nusantara. Di tempat yang persis di depan Terminal Peti Kemas, Pelabuhan Makassar, ini kamu bisa mencicipi semangkuk Coto dengan potongan daging sapi empuk dan ketupat sebagai pelengkapnya

Selain Coto, Makassar juga dikenal karena Sop Konro dan Konro Bakar yang rasanya asli juara.
Jalan-jalan ke Makassar bakal terasa hampa kalau kamu belum menjajal Sop Konro dan Konro Bakar-nya. Salah satu warung yang terkenal adalah Warung Konro Karebosi. Terletak di Jalan Gunung Lompobattang tepat di belakang Gedung Bank Indonesia, warung ini menyediakan Sop Konro dan Konro Bakar sebagai menu andalannya.

Sop Konro dibuat dari daging sapi pilihan yang dicampur kuah sup, sedangkan Konro Bakar merupakan daging iga sapi pilihan yang dipanggang dan dipadu dengan bumbu kacang racikan khas Makassar. Saat menyantap hidangan ini, sebaiknya lupakan kolesterol dan program dietmu dulu deh!

Mi kering yang disiram kuah kental dengan telur dan sayuran emang hanya ada di Warung Mie Titi.
Kuliner Makassar emang nggak melulu daging-dagingan. Seperti yang satu ini justru berbahan dasar mi yang digoreng kering. Yup! Mie Titi adalah kuliner khas Makassar yang bergaya Chinese Food. Sepiring Mie Titi terdiri dari mi kering yang kemudian disiram dengan kuah kental terbuat dari adonan telur dan sayuran hijau. Sebagai topping, biasanya ditambahkan irisan daging ayam atau sapi.

Jangan lewatkan kesempatan mencicipi Palumara – gulai kepala ikan yang rasanya nggak ada duanya.
Saat berada di Kota Makassar, sempatkan untuk mampir ke restoran Ulu Juku yang berarti kepala ikan dalam bahasa Makassar. Di tempat ini terdapat salah satu menu andalannya, yaitu Sop Kepala Ikan. Kepala ikan biasanya disajikan dalam bentuk terbelah menjadi tiga bagian. Kuah sup ini juga terasa segar dengan sedikit sentuhan rasa asam. Pas banget disantap saat perut lapar setelah puas berjalan-jalan di Kota Makassar.

Kalau pengen hidangan berkuah nan segar, langsung saja merapat keSop Saudara di Jalan Irian.
Sop Saudara adalah salah satu menu varian dari masakan khas Makassar. Semangkuk sop ini terdiri dari daging sapi yang dicampur dengan bihun dan adonan kentang yang sudah digoreng. Berdiri sejak tahun 1970-an, kamu bisa menjajal warung Sop Saudara yang ada di Jalan Irian dan Jalan Andalas. Dibanderol dengan harga antara 15 ribu – 20 ribu rupiah, dijamin lidah dan perutmu bakal terpuaskan.

Kuah gurih berpadu daging sapi empuk dan tambahan telur ayam cuma bisa kamu temukan pada semangkuk Pallubasa.
Pallubasa adalah kuliner asli Makassar yang terbuat dari sup daging sapi yang kuahnya dicampur dengan kelapa goreng. Isian dari sup ini tentu saja adalah daging sapi, dan bisa juga ditambahkan telur ayam kampung yang menjadikan kuliner ini unik.

Di Makassar, ada dua warung Pallubasa yang terkenal, yaitu warung Pallubasa di Jalan Serigala dan di Jalan Onta. Maka, jangan heran jika banyak orang yang akan menyebut kuliner ini dengan nama Pallubasa Serigala dan Pallubasa Onta.

Bakso Ati Raja, bakso khas Makassar yang terkenal gurih dan lezat banget!
Bakso memang bisa kamu temukan dimana-mana, tapi tidak dengan bakso yang satu ini. Bakso Ati Raja adalah salah satu kuliner khas di Kota Makassar. Bakso ini terkenal punya tekstur kenyal dan lembut dengan rasa daging yang gurih. Uniknya, beberapa jenis bakso yang disajikan ada yang berbentuk kotak. Disajikan dengan tambahan sambal dan perasan jeruk nipis, semangkuk bakso ini dijamin bikin kamu pengen nambah lagi…

Dikenal sejak tahun 80-an, Nasi Kuning Riburane emang sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke Makassar!
Sama halnya seperti bakso, nasi kuning juga sebenarnya bisa kamu temukan di banyak tempat di Indonesia. Namun, Nasi Kuning Riburane ini terkenal istimewa lantaran menggunakan bumbu-bumbu rempah asli khas Makassar. Yang pasti, porsi nasi kuning ini memang terbilang cukup besar, sehingga kamu bakal kenyang seharian jika sudah makan satu piring saja.

Dalam setiap piringnya, nasi kuning ini terdiri dari telur pindang rebus, sayur nangka dan sayur labu, paru goreng, semur daging, dan abon serta sambal goreng dengan potongan ubi jalar kering. Saat disajikan, aroma nasi kuning yang masih hangat akan tercium terus.

Apa jadinya jika beras ketan hitam dimakan dengan ikan asin? Santap nikmatnya kuliner Songkolo khas Bugis, Makassar.
Yup! Makanan khas Bugis Makassar ini memang terbilang unik. Pasalnya, Songkolo terdiri dari beras ketan hitam yang dicampur dengan taburan kelapa parut goreng. Uniknya lagi, ketan hitam ini justru dipadukan dengan ikan asin dan teluar asin sebagai pelengkapnya lho! Jika ketan hitam biasa diolah menjadi bubur dengan citarasa manis, di Makassar justru berbeda ya!

Puas dengan makanan-makanan gurih, saatnya menyantap Pisang Epe yang manisnya legit banget!
Salah satu destinasi wisata andalan Makassar adalah Pantai Losari. Nah, di sepanjang Pantai Losari ini kamu bakal menemui penjaja berbagai jenis kuliner, salah satunya adalah Pisang Epe.

Pisang Epe adalah kudapan yang diolah dari pisang kepok muda yang dipipihkan, lalu di bakar dengan menggunakan arang. Pisang Epe juga biasanya disajikan dengan lelehan gula merah dengan tambahan durian atau nangka. Bisa juga diberi taburan cokelat bubuk atau keju supaya rasanya makin lezat.

Bicara soal kuliner Makassar pasti ingat dengan yang manis dan segar, Es Pisang Ijo.
Salah satu kuliner Makassar yang juga populer di kota-kota lain adalah es pisang ijo ini. Hampir di berbagai kota di Indonesia, rasa-rasanya ada penjaja es pisang ijo. Apalagi saat bulan puasa, penjaja es pisang ijo biasanya akan mulai bermunculan.

Di Makassar sendiri, adalah salah satu warung es pisang ijo yang paling terkenal, yaitu Pisang Ijo Bravo. Es pisang ijo ini terdiri dari pisang yang dibalut dengan dadar tepung berwarna hijau, lalu ditambahkan es serut, bubur sumsum, sirup merah dan susu kental manis. Soal rasa, jangan diragukan lagi deh! Langsung saja meluncur ke warung Pisang Ijo Bravo yang ada di Jalan Andalan, Makassar, ini!

Jalan-jalan tak lengkap tanpa membeli oleh-oleh. Jalankote Lasinrang ini pas buat dijadikan buah tangan dari Makassar.
Sekilas kudapan ini memang mirip dengan pastel. Namun, Jalankote Lasinrang ini berbeda dalam hal isiannya. Jikaisian dari pastel umumnya adalah sayur-sayuran, Jalankote diisi dengan mie putih, wortel, telur rebus dan juga daging cincang. Penganan ini juga disajikan dengan sambal pedas cair yang rasanya menyegarkan. Nah, buat kamu yang ingin membeli penganan ini untuk oleh-oleh, mampir saja ke kiosnya di Jalan Lasinrang atau Jalan Pengayoman, Makassar.

Otak-otak Bu Elly bisa juga jadi alternatif oleh-oleh setelah kamu tuntas mencicipi aneka kuliner Kota Makassar!
Selain Jalankote yang tadi sudah diulas di poin sebelumnya, penganan lain yang bisa dijadikan oleh-oleh adalah otak-otak ini. Yup! Otak-otak Bu Elly memang sudah tersohor di kalangan para pelancong. Terbuat dari bahan baku ikan tenggiri yang dicampur dengan tepung gandum, otak-otak kemudian dikukus dengan dibungkus daun pisang. Biasanya, otak-otak disajikan dengan saus kacang yang khas dan pastinya lezat.

TRIT MENARIK LAINNYA