BANGUN pagi pukul 03.00 itu mestinya siap-siap ke mesjid, cari pahala dengan salat subuh berjamaah. Tapi yang dilakukan Ridwan, 41, pagi-pagi malah menyelinap ke kamar bini tetangga. Maka begitu ketahuan suami Ny. Yayuk, Ridwan pun dihajar habis-habisan. Kalau tak ditolong tetangga, sudah wasalam ngkali.

Sudah berulangkali dikatakan di kolom ini, bahwa secantik-cantiknya bini tetangga, itu hanyalah ikan hias yang hanya enak dipandang. Tapi jika kepepet dan kondisi memungkinkan “ikan hias” itu memang enak juga digoreng. Cuma cara makannya harus hati-hati, karena resikonya sangat berat. Di samping hukumnya dosa dari kacamata agama, kalau ketahuan pemilik “ikan hias” itu bisa dipentingi, bahkan dibunuh.

Ridwan yang tinggal di Semanding, Kabupaten Tuban, sudah lama ada hati pada Ny. Yayuk istri Muzakir, 39, tetangganya sendiri. Kenapa bisa jatuh cinta pada bini tetangga, memangnya tak punya “kendaraan” sendiri di rumah? Punya sih punya, tapi ibarat mobil yang punya Muzakir ini Kijang Innova 2014, tipe G transmisi manual. Sedangkan yang di rumah, hanya Kijang Kapsul 2004, belum powerstering dan surat-surat sudah mati lagi.

Setiap Ny. Yayuk belanja ke warung, sopir angkot mata keranjang itu selalu mempelototi dari kaki hingga ujung kepala. Otaknya pun lalu membayangkan yang ngeres-ngeres. Wajahnya cantik, bodinya sekel nan cemekel. Pokoknya Mbak Yayuk memang enak dikeloni dan perlu.

Sebagai sopir angkot, Ridwan tak hanya pintar cari penumpang, tapi juga mahir merayu cewek. Buktinya lama-lama bisa ada pendekatan dengan Ny. Yayuk itu. Bahkan dia mengatakan, “Mainlah ke rumah kalau suamiku tak di rumah.” Bukankah ini peluang emas yang tak boleh dilewatkan.

Dari kunjungan siang hari, lama-lama Ridwan berani berkunjung ke kamar Yayuk di malam hari. Waktunya ditentukan antara pukul 03.00 pagi saat Muzakir suaminya berangkat cari angkutan barang ke Pasar Semanding. Nah, di kala orang lain mulai bersiap-siap mau subuhan di mesjid, Ridwan justru cari paha ke kamar Ny. Yayuk. Sekitar setengah jam dia berada di kamar Yayuk, tapi segala nafsu birahinya sudah tertuntaskan sudah, bahkan masih bisa melepas lelah segala.

Tapi sial beberapa hari lalu. Ketika Muzakir sudah pergi dengan mobilnya, Yayuk-Ridwan pun maik kebo-keboan di pagi buta itu. Nggak tahunya Muzakir balik lagi karena ada tali yang tertinggal. Begitu masuk ke dalam, alangkah kagetnya melihat istrinya tengah dikangkangi Ridwan. Langsung saja lelaki tetangga itu diseret keluar dan dihajar. Andaikata tak ditolong tetangga, mungkin Ridwan wasalam dipentungi tetangga.

Sementara Ridwan diwaat di RS, Muzakir dan istrinya tak urung diperiksa di Polsek Semanding. Dalam pemeriksaan Muzakir mengakui menghajar Ridwan karena emosi. Bagaimana tak marah, orang lain yang tak pernah memberi makan dan memberinya pakaian, malah menodainya.

Nggak kasih pakaian, malah menelanjangi. Terlalu…… (BJ/Gunarso TS)

Mulus bini tetangga