REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyatakan pihaknya secara tegas menolak dan mendesak pemerintah agar rencana menaikkan tarif untuk tegangan 450-900 VA pada 2016 tidak perlu dilakukan.

"Hal ini disebabkan pemerintah telah menggunakan skema penyesuaian tarif yang didasarkan pada mekanisme pasar semenjak awal 2015," kata Muhaimin dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin.

Hal tersebut, dikatakannya dalam catatan akhir tahun PKB terkait refleksi kebijakan ekonomi pemerintah selama 2015 serta proyeksi dan saran bagi pemerintah dalam menghadapi ekonomi di tahun 2016.

Namun demikian, kata Muhaimin, secara khusus untuk para pelanggan listrik dengan tegangan 450-900 VA perlu tetap diberikan subsidi mengingat mayoritas pelanggannya adalah rakyat lapisan bawah dan bergelut dalam usaha mikro.

"Dengan begitu diharapkan daya beli masyarakat akan tetap terjaga," ucap Muhaimin.
Ia menambahkan sejumlah tantangan baik dari eksternal maupun internal telah menekan geliat perekonomian nasional dan menjadi ujian yang cukup berat bagi perekonomian nasional.

"Namun, kami ingin tetap berkontribusi dan mendukung pemerintah melalui beberapa catatan penting yang dapat menjadi evaluasi pada tataran ekonomi makro ekonomi dan refleksi kebijakan ekonomi pemerintah selama 2015 serta sumbangsih saran bagi pemerintah dalam menyongsong ekonomi 2016," tuturnya.

Red: Taufik Rachman 
Source: antara

#kenaikan tarif listrik #pkn tolak kenaikan tarif listrik

http://m.republika.co.id/berita/nasi...-tarif-listrik