Para penggemar game Final Fantasy pastinya sudah tahu apabila Square Enix berencana untuk membuat versi Remake HD dari game Final Fantasy VII. Semenjak diumumkan pada E3 2015 kemarin Final Fantasy VII Remake terus menjadi bahan pembicaraan di dunia maya terutama di forum-forum game. Klimaks dari Final Fantasy VII Remake ini terjadi pada event PlayStation Experience 2015 kemarin. Pada event tersebut Square Enix langsung menampilkan trailer + gameplay perdana dari game Final Fantasy VII Remake. Hasilnya adalah euforia massal! Sayangnya kemunculan Final Fantasy VII Remake ini diwarnai kontroversi. Kabarnya Square Enix ingin meluncurkan game tersebut secara episodic atau perepisode. Well thanks to burst our bubble Square Enix.

Ini dia berita dari industri game yang paling heboh di tahun 2015 ini. Semenjak pertama kali dimulai pada bulan Maret kemarin perselisihan Kojima dan Konami terus memanas. Diawali dengan pencabutan nama Hideo Kojima dan studio Kojima Productions dari website Konami, pencabutan ini berbuntut dengan ditariknya nama Kojima dan studionya dari Metal Gear Solid V The Phantom Pain. Tidak hanya MGS V saja, Konami juga memutuskan untuk membatalkan proyek Silent Hills yang dikerjakan oleh Kojima, Guillermo del Toro dan Norman Reedus.

Puncak dari perselisihan Kojima dan Konami terjadi pada akhir tahun 2015 dimana Konami melarang Kojima untuk menghadiri acara penghargaan industri game. Parahnya lagi Konami terus menyangkal pernyataan bahwa Kojima telah meninggalkan Konami. Perusahaan asal Jepang tersebut mengklaim bahwa Kojima dan krunya sedang pergi berlibur.

Untungnya mulai dari hari Selasa (16/12/15) kemarin, perselisihan antar keduanya telah berakhir. Hideo Kojima yang tidak lagi bekerja untuk Konami karena kontraknya yang telah expired langsung mengumumkan studio barunya. Studio yang dinamakan Kojima Productions ini telah resmi menjalin kerjasama dengan Sony Computer Entertainment Inc. Kabarnya game pertama dari Hideo Kojima dan studionya akan menjadi game eksklusif untuk konsol PS4. Kira-kira game apakah ini? Semakin gak sabar saja untuk masuk tahun 2016 nanti.

Setelah sempat dibuat hype oleh pengembangan game Borderlands Online, 2K selaku publisher dari game tersebut akhirnya secara resmi telah membatalkan proyek tersebut. Pembatalan game Borderlands Online ini disebabkan oleh strukturisasi perusahaan induk dari Take-Two Interactive. Karena ingin lebih teratur Take-Two memutuskan untuk menutup studio 2K di negara Tiongkok yang kebetulan juga penanggung jawab dari game Borderlands Online.

Pada bulan April lalu Valve sempat membuat keputusan kontroversial. Bekerjasama dengan Bethesda, Valve mengizinkan para modder untuk game Skyrim untuk memonetize mod buatannya. Kebebasan yang diberikan Valve juga luar biasa. Para modder ini juga diizinkan untuk menentukan harganya sendiri. Kebijakan ini tentunya bagai pedang berbilah dua. Pada satu sisi para modder Skyrim senang dengan keputusan ini, di sisi lain banyak pula yang memprotes keputusan tersebut. Seminggu kemudian setelah keputusan tersebut, Valve dan Bethesda memutuskan untuk menarik kembali kebijakan mod berbayar tersebut.

Apabila tahun lalu ada Assassin’s Creed Unity versi PC yang dicaci maki maka pada tahun ini ada game Batman Arkham Knight. Setelah diluncurkan pada bulan Juni kemarin, Batman Arkham Knight versi PC terus dilanda oleh berbagai macam permasalahan seperti framerate yang drop serta glitch. WB selaku penerbit dari Batman Arkham Knight memutuskan untuk menarik game tersebut dari pasaran. Setelah lima bulan dibenahi, game tersebut akhirnya dipasarkan kembali. Pertanyaannya adalah apakah masalah yang menggangu sudah diperbaiki? Tidak juga. Beberapa pemain mengaku bahwa game Batman Arkham Knightnya tetap tidak bisa dimainkan. WB akhirnya membuat keputusan drastis. Gamers yang sudah membeli game Batman Arkham Knight versi PC dapat meminta refund tanpa perlu kuatir akan tenggat waktu.

Bagi agan-agan yang doyan main game online pasti sudah mengenal istilah region lock. Artinya adalah game tersebut tidak dapat dimainkan oleh gamer dari wilayah tertentu. Inilah yang terjadi pada game MMORPG Black Desert versi bahasa Inggris yang telah ditunggu-tunggu. Daum Games telah mengumumkan bahwa Black Desert versi bahasa Inggris nantinya hanya akan tersedia untuk gamers Eropa dan Amerika Utara saja. Sayang sekali padahal animo dari Black Desert ini sangatlah luar biasa terutama di indonesia.

Pada tanggal 12 Juli 2015 kemarin seluruh gamer di dunia telah kehilangan sosok Satoru Iwata. Mendiang Iwata yang telah menjabat sebagai Presiden Nintendo selama 13 tahun ini harus menghembuskan napas terakhirnya pada usia ke-55 tahun karena tumor di saluran hatinya. Posisi mendiang akan digantikan oleh Tatsumi Kimishima yang sebelumnya menjabat sebagai CEO dari Nintendo America.

Bisa dibilang ini adalah highlight dari berita terbesar di industri game indonesia. Pada bulan Juli 2015 kemarin Gemscool telah mengumumkan bahwa mereka memang berencana untuk membawa game MMORPG tersebut ke Indonesia. Sampai berita ini dibuat Gemscool telah mengadakan beberapa closed beta test untuk Tree of Savior. Sayangnya Gemscool belum mengumumkan kapan kira-kira game ini akan siap dirilis secara resmi di Indonesia. Mudah-mudahan tidak lama lagi yah.

Diumumkan pertama kali pada bulan September lalu game Pokemon ini langsung banyak jadi bahan pembicaraan gamers. Pokemon GO berbeda dengan game Pokemon lainnya karena menggunakan teknologi Augmented reality untuk smartphone. Melalui layar smartphone agan-agan bisa melihat Pokemon-Pokemon ini seakan-akan hidup di dunia manusia. Pokemon ini dapat agan tangkap, latih dan akhirnya diadu dengan Pokemon milik teman kalian, menarik bukan. Pokemon GO rencananya baru akan rilis pada tahun 2016 nanti. Wajib ditunggu nih gan.

Agan-agan penggemar game MOBA DOTA 2 pasti sudah tidak asing dengan event The International. Kejuaraan ini merupakan kejuaraan eSports dengan hadiah terbesar di tahun 2015. Turnamen The International 5 yang diselenggarakan bulan Agustus kemarin memiliki hadiah total 18 Juta Dollar AS atau sekitar 247 Juta Rupiah. Pemenang dari turnamen DOTA 2 The International 2015 kemarin adalah tim asal Amerika Serikat Evil Geniuses. Sebagai juara pertama tim Evil Geniuses mendapatkan hadiah sejumlah 6,6 Juta Dollar AS.