Sensasi Naik KRL Jadebotabek Yang Kini Gak Bisa Di Rasakan Lagi,,, ™

Ciri-ciri Orang Yang Baru Pertama Kali Naik Commuter Line ™

Ya iyalah, karena kereta hanya akan berhenti di stasiun-stasiun yang telah di tentukan, dan di stasiun kereta tersebutlah agan bisa naik dan turun kereta.

Sama seperti naik angkutan umum lainnya, Misalnya dari depok agan hendak pergi ke kebun raya Bogor, berarti agan harus naik kereta tujuan bogor dan turun di bogor.
jadi kalo agan mau ke bogor jangan sampe salah naik yang tujuan Tanah Abang yach.

Jangan sampe agan kelaparan di dalam kereta dan pingsan karena belum makan, atau agan muntah di dalam kereta karena mabuk perjalanan.

Umumnya lokasi loket tempat membeli tiket adalah di bagian depan stasiun kereta, akan tetapi karena PT. KAI sedang berbenah, lokasi loket ini ada yang berpindah tempat.
Misalnya loket di stasiun Bogor dan di stasiun Kota telah di pindahkan ke tempat baru yang lebih baik.
Apabila agan gak tau lokasi loketnya, jangan malu bertanya pada petugas

Saat pertama kali hendak naik kereta, agan harus mendapatkan kartu tiket perjalanan.
Tiket ini tentunya bisa di dapatkan di loket yanng berada di setiap stasiun kereta,
Cara mambelinya adalah:



B3. Penggunaan tiket di gate masuk



B4. Setelah agan masuk ke dalam stasiun agan akan menemui peron kereta dan sedikitnya ada dua buah jalur kereta



B5. Apabila ada kereta yang kebetulan berhenti saat agan masuk ke stasiun, JANGAN LANGSUNG NAIK KERETA tersebut, kecuali agan telah mengetahui dengan pasti tujuannya.



B6. Terkadang agan harus menyebrang rel untuk berada di lokasi peron yang tepat, jangan asal menyebrang lho, lihat dulu orang-orang di sekitar untuk mengetahui caranya menyebrang.



B7. Ada baiknya saat menunggu kereta, agan berada di bagian tengah dari panjang kereta, karena gerbong pertama dan gerbong terakhir adalah gerbong khusus wanita.



B8. Agan bisa mendengarkan suara dari loudspeaker yang di sampaikan oleh petugas informasi mengenai seputar kereta yang akan tiba, misalnya petugas akan menyampaikan

Atau agan bisa dengarkan pengumuman dari petugas yang biasanya di ucapkan secara berulang.

Karena lokasi tersebut adalah tempat orang berlalu lalang. sebaiknya cari lokasi di dekat bangku penumpang yang biasanya di tempat tersebut ada tempat pegangan yang di sediakan.
Apabila agan mendapat tempat duduk, lihat di sekeliling agan, apakah ada orang lain yang berhak untuk duduk atau tidak.
apabila ada ibu-ibu atau yang berusaia lanjut, sebaiknya berikan tempat duduk kepada mereka. tetapi bila tidak ada, agan bisa duduk dengan sopan.
Buat yang pertama kali naik commuter line, saran ane sich cari lokasi di mana agan bisa melihat peta jalur kereta dengan jelas, jadi agan bisa memantau posisi kerata sedang berada dimana dan selanjutnya kemana.

Jadi agan bisa tahu berapa banyak stasiun yang agan harus lewati hingga tempat tujuan agan
Oh iya, di setiap stasiun juga terdapat tulisan nama stasiunnya lho.

Biasanya kereta GAK berhenti lama si satu stasiun, maka dari itu agan harus mempersiapkan diri satu stasiun sebelum turun, misalnya dari Jakarta Kota agan hendak ke Depok, maka di stasiun Pondok Cina agan sudah bersiap untuk turun.
Jadi, saat di speaker petugas mengumumkan :
""Stasiun Pondok Cina, selanjutnya adalah Stasiun Depok Baru"
Nah, agan langsung atur posisi ke pintu keluar terdekat yach...

Btw, buat ente yang belum pernah naik kereta commuter dan bermaksud untuk naik untuk pertama kalinya, berikut ini adalah beberapa larangan yang berlaku di dalam kereta:
1. Duduk di Lantai Atau Menggunakan Kursi Lipat
2. Berjualan
3. Buang Sampah Sembarangan
4. Membawa Binatang
5. Merokok
6. Ngamen
7. Makan dan Minum di Gerbong Kereta
8. Bersandar Di Pintu Gerbong Kereta
9. Coret-coret
10. Membuka Paksa Pintu Kereta
11. Membawa Senjata
12. Membawa Benda Berbau Menyengat
13. Naik Ke Atap Gerbong
14. Membawa Barang Yang berukuran Sangat Besar
15. Duduk di lantai kereta


Dan kalo saran dari ane sich JANGAN LUPA PAKE DEODORAN (Supaya gak bau keringat) dan JANGAN PAKE PARFUM YANG WANGINYA TERLALU MENYENGAT, hehehe...
So, harap di patuhi yach gan, supaya kita gak di omelin petugas dan gak mengganggu kenyamanan penumpang lainnya.

Tapi ada beberapa stasiun dimana pintu kereta akan terbuka yang sebelah kiri, misalnya di stasiun Manggarai. Btw, khusus di stasiun paling akhir seperti Jakarta Kota dan Bogor pintu kereta akan terbuka semua.
dan sebelum turun, periksa kembali barang bawaan agan,,, jangan sampai ada yang tertinggal...

Pada saat keluar dari pintu kereta, biasanya para penumpang akan berdesakan, ada yang keluar dan mencoba masuk kereta, berhati-hatilah dan perhatikan langkah agan yach.

Agan kembali harus melakuukan tap kartu perjalanan pada gate di pintu keluar, cari lokasi gate keluar,,, jangan sampai agan menerobos di gate masuk untuk keluar stasiun, pasti langsung di omelin petugas.
Cara mengguakan kartu pata gate ini adalah sama dengan saat di gate masuk, yang berbeda adalah arahnya, kalo sekarang arahnya keluar, INGAT!!! ikuti antrian dengan tertib yach gan.

Apabila agan tidak akan naik kereta commuter lagi pada hari itu, maka agan bisa mendapatkan kembali uang jamiinan kartu perjalanan sebesar Rp. 10.000,-
Caranya adalah:

-Cari loket penukaran kartu/pengebalian jaminan, lokasinya di dekat/di samping loket pembelian tiket perjalanan. Jangan sampe agan antri di loket pembelian yach, tapi di loket refund.

-Ikuti antrian dengan tertib

-Saat giliran agan, berikan tiket perjalanan tersebut kepada petugas, dan petugas pun akan segera memberikan agan uang Rp. 10.000,- per kartu,,, jadi apabila agan memiliki 3 kartu, berarti agan akan mendapetkan Rp. 30.000,-

-Kartu tiket perjalanan tersebut hanya bisa di tukar dalam beberapa hari lho.

-Tapi apabila agan hendak naik kereta commuter lagi pada hari yang sama, sebaiknya jangan tukar kartu tersebut yach, nanti tinggal di isi ulang, caranya di bawah ini.

Ok,,, misalnya tadi dari Depok agan ke Jakarta Kota, dan sekarang agan hendak pulang dari Jakarta Kota ke Depok, apabila sebelumnya agan telah menukarkan Kartu Tiket Perjalanan dengan mendapatkan uang jaminan sebesar 10.000,- berarti agan harus membeli lagi tiketnya, misalnya Rp. 13.000,-
Caranya sama dengan saat pertama, yaitu antri di loket,,, sebutkan tujuan dan jumlah tiket,,, bayar,,, dan dapet tiket.

Namun apabila Tiket Perjalanan Tadi agan TIDAK tukarkan dengan uang jaminan kartu, berarti kartunya masih agan pegang,,, maka kartu tersebut hanya perlu di isi ulang di loket pembelian, caranya sedikit berbeda, yaitu

-Siapkan Kartu Tiket Perjalanan yang akan Agan isi ulang, misalnya ada 3 Kartu Tiket Perjalanan, cukup 1 orang yang antri membawa 3 Kartu Tiket Perjalanan tersebut,,, teman yang lainnya tidak perlu ikut antri.

-Tetap harus ikuti antrian dengan tertib

-Saat giliran agan, perlihatkan Kartu Tiket Perjalanan kepada petugas, nanti petugas akan mengerti bahwa agan akan mengisi ulang, bukan membeli tiket baru.

-Sebutkan Stasiun tujuan agan,
misal: "Tujuan Depok, sebanyak 3 buah"
Dan petugas menjawab: "Harganya Rp. 9.000,-"
(Lebih murah karena kali ini isi ulang lho...)

-Nanti petugas akan meminta agan menempelkan satu persatu Kertu Tiket Perjalanan pada mesin tiket, biasanya petugas akan menunjuk tempat mesin tersebut.

-Agan harus menempelkan kartu tersebut selama kurang lebih 5 detik, atau sampai petugas mengatakan "OK", lakukan satu persatu yach...

-Selesai, dan agan bisa langsung mulai kembali dari POINT B

-Oh iya, saat sampai di stasiun Depok, agan bisa melakukan Point D5 untuk mendapatkan uang Jaminan.