- Beranda
- Berita dan Politik
Meroket 7% - Ekonomi 2015 Tak Seindah Harapan, Pemerintah Akui Salah Perkiraan
...
![eqepe](https://s.kaskus.id/user/avatar/2008/09/05/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
eqepe
Meroket 7% - Ekonomi 2015 Tak Seindah Harapan, Pemerintah Akui Salah Perkiraan
JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonomi Indonesia tahun ini dinilai tak seindah harapan yang ditargetkan pemerintah.
Berbagai tantangan global misalnya rencana kenaikan suku bunga The Fed, perlambatan ekonomi Tiongkok, dan anjloknya harga komoditas, membuat ekonomi Indonesia tak bergerak naik sesuai harapan.
Wakil Presiden Presiden Jusuf Kalla mengakui kondisi dinamika ekonomi global saat ini jauh dari perkiraan pemerintah.
"Jadi sebagian besar dari kita tidak memperkirakan keadaan ekonomi dunia yang melambat seperti ini pada waktu menyusun (ekonomi) tahun lalu," ujar Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (22/12/2015).
Menurut dia, pelemahan ekonomi global membuat serba sulit ekonomi Indonesia. Apalagi anjloknya harga komoditas membuat pendapatan dari ekspor menurun.
Pada November 2015 saja, neraca perdagangan Indonesia pertama kali selama 2015, mengalami defisit sebesar 346,4 juta dollar AS.
Defisit itu terjadi lantaran penurunan ekspor yang sebesar 7,91 persen, sedangkan impor naik 3,61 persen.
Meski ekonomi tak sesuai harapan di 2015, Kalla masih optimis ekonomi tahun 2016 lebih baik.
"Pada 2016 kan kita targetkan (pertumbuhan ekonomi) 5,3-5,4 persen, naik dari tahun ini. Targetnya insyaallah optimis, karena keadaan program nasional kita sudah mulai baik," kata Kalla.
Ekonomi 2015 Tak Seindah Harapan, Pemerintah Akui Salah Perkiraan http://kom.ps/AFuS3m
ga jadi meroket![Bingung emoticon-Bingung](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6p94iii.gif)
Berbagai tantangan global misalnya rencana kenaikan suku bunga The Fed, perlambatan ekonomi Tiongkok, dan anjloknya harga komoditas, membuat ekonomi Indonesia tak bergerak naik sesuai harapan.
Wakil Presiden Presiden Jusuf Kalla mengakui kondisi dinamika ekonomi global saat ini jauh dari perkiraan pemerintah.
"Jadi sebagian besar dari kita tidak memperkirakan keadaan ekonomi dunia yang melambat seperti ini pada waktu menyusun (ekonomi) tahun lalu," ujar Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (22/12/2015).
Menurut dia, pelemahan ekonomi global membuat serba sulit ekonomi Indonesia. Apalagi anjloknya harga komoditas membuat pendapatan dari ekspor menurun.
Pada November 2015 saja, neraca perdagangan Indonesia pertama kali selama 2015, mengalami defisit sebesar 346,4 juta dollar AS.
Defisit itu terjadi lantaran penurunan ekspor yang sebesar 7,91 persen, sedangkan impor naik 3,61 persen.
Meski ekonomi tak sesuai harapan di 2015, Kalla masih optimis ekonomi tahun 2016 lebih baik.
"Pada 2016 kan kita targetkan (pertumbuhan ekonomi) 5,3-5,4 persen, naik dari tahun ini. Targetnya insyaallah optimis, karena keadaan program nasional kita sudah mulai baik," kata Kalla.
Ekonomi 2015 Tak Seindah Harapan, Pemerintah Akui Salah Perkiraan http://kom.ps/AFuS3m
ga jadi meroket
![Bingung emoticon-Bingung](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6p94iii.gif)
0
7.3K
97
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya