Liputan6.com, Jakarta (13/11/2015) - Masalah sampah di Jakarta seakan tidak ada habisnya. Segala sistem dicoba untuk menyelesaikannya, tapi tak begitu membuahkan hasil. Problem utamanya adalah rendahnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempat yang semestinya.

Gubernur DKI Jakarta Ahok berencana membuat sanksi baru bagi warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan. Sanksinya bisa denda atau bekerja sosial.

Ahok menuturkan jumlah denda yang dikenakan bagi para pelanggar kemungkinan setara upah minimum provinsi (UMP) saat itu. Warga Jakarta yang malas buang sampah pada tempatnya bisa memilih membayar UMP ke negara atau bekerja sosial atau membayar orang untuk kerja sosial.

"Jadi kalau kamu ketangkap buang sampah, denda final ditentuin 1 kali UMP, misalnya. Kalau kamu enggak mau bayar ini, kamu harus gantiin orang kerja sebulan sapu jalan," ujar Ahok.

Saat ini sistem sanksi seperti itu memang belum bisa dilakukan karena belum ada undang-undang yang mengaturnya. Ahok pun berharap revisi UU Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) bisa mencantumkan sanksi bagi orang yang membuang sampah sembarangan.

Indosport.com- Kerusuhan terjadi di sejumlah ruas di Jakarta, Sabtu (17/10/15) dini hari. Polisi dari Polda Metro Jaya melakukan pengalihan arus serta sweeping suporter yang mencari Bobotoh dan menyerang bus-bus yang datang dari arah Bandung.


Sebelumnya, sejumlah bus dengan nomor polisi Bandung ditimpuki oleh sekelompok orang tak dikenal di Kuningan dan Mampang Jakarta Selatan.

Sebuah mobil Honda Jazz dengan nopol asal D 1013 JM di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, juga dikabarkan ditimpuki orang. Kaca mobil itu rusak di bagian belakang. Mobil itu ditimpuk sekitar pukul 23.00 WIB. Mobil tersebut langsung di bawa ke Polres Jakarta Selatan.

Kepolisian menerapkan siaga satu jelang final Piala Presiden 2015 yang rencananya akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno antara Persib Bandung melawan Sriwijaya FC Minggu (18/10/15). Pengamanan ketat untuk antisipasi bentrok antara fans Persib dan Persija.


Tambahan- Ini ada berita yang cukup heboh juga, baru tanggal 19/12/2015 kemarin kejadiannya, silahkan kalau mau baca, ada tritnya juga di Kaskus. Silahkan juga kalau mau ikutan berkontribusi mengisi petisinya.