Let’s admit it, life is about ups and downs. Sometimes you win, sometimes you lose. Hidup memang tidak selamanya mudah, tapi juga tidak selamanya susah. Tapi, bukan berarti agan tidak bisa menikmati hidup, lho! agan tetap bisa memutuskan untuk menjalani hidup dengan semangat atau memilih untuk menjadi the constant complainer. Nah, ts ingin mengajak agan agan untuk sejenak membaca thread berikut agar agan menjadi lebih bersyukur atas hidup yang kamu jalani.

Tinggal di rumah

Iya, se-simple tinggal di rumah. Mungkin hal ini sepele bagi agan. Tapi pernahkah memikirkan gimana rasanya nasib anak rantau yang harus tinggal di kos-kosan seadanya dan jauh dari keluarga? Atau mereka yang tinggal di jalanan dan harus tinggal di bawah jembatan? Atau mungkin para pengungsi yang harus tinggal di tenda pengungsian karena rumahnya hancur oleh bom? agan sangat beruntung!

Tidak berjuang menahan lapar

Pernahkah berpikir bahwa jutaan orang di Afrika setiap hari harus pasrah menahan lapar atau bahkan makan makanan sisa? Banyak di antara kita yang terkadang lupa bahwa makanan adalah salah satu blessing dari Tuhan yang selalu kita nikmati setiap hari, apapun rasanya. Nah, mulai sekarang, cobalah untuk bersyukur atas makanan yang tersedia di meja makan untuk santap setiap hari.

Sedang bekerja

Menurut Badan Pusat Statistik, sekitar 7 juta orang di Indonesia adalah pengangguran. Mereka harus bersusah payah untuk memperoleh pekerjaan bahkan mereka juga merupakan beban negara atau keluarga. Kamu yang mungkin ketika membaca ini sedang bete karena kerjaan di kantor yang tidak ada habisnya atau kesal karena dimarahi bos, coba deh sedikit saja bersyukur. Di luar sana banyak orang yang ingin berada di posisimu saat ini.

Bisa kuliah



Terkadang kita merasa suntuk dengan tugas kuliah yang menumpuk, bosan dengan rutinitas perkuliahan atau memilih menunda-nunda menyelesaikan skripsi hanya karena malas. Tahukah agan bahwa banyak orang yang harus bekerja mati-matian agar bisa menabung biaya kuliahnya? Atau harus kesana kemari untuk mencari beasiswa karena tidak ada uang? Nah, agan yang cuma tinggal minta uang semesteran ke orang tua, masih mau malas kuliah?

Kebebasan untuk memilih

Kebebasan untuk memilih adalah kemewahan untuk sebagian orang. Mereka yang harus selalu berada di bawah tekanan orang tua, kuliah di jurusan yang bukan passion-nya sama sekali atau bahkan tidak punya hak berpendapat di dalam keluarga, mungkin ingin seperti agan yang diberi kepercayaan oleh orang tua untuk menentukan nasib sendiri. Kebebasan untuk menjadi individu yang kita inginkan sebenarnya adalah salah satu inti dari kehidupan ini, bukan?

Air yang bersih

Pernahkah agan menghitung berapa liter air bersih yang agan minum dan gunakan untuk mandi atau mencuci dalam setahun? Ada banyak orang di luar sana yang harus antri atau berjalan jauh hanya untuk mengambil air bersih untuk kebutuhan sehari –hari. Bahkan banyak orang yang harus pasrah mengkonsumsi air yang tidak jernih dalam jumlah yang sangat sedikit hanya untuk bertahan hidup. So, yuk kita bersyukur dengan menghemat penggunaan air!

Mampu memaafkan

Pernahkah agan merasa sakit hati atau sedih karena perlakuan orang lain terhadapmu? Marah, kesal, dan sedih adalah hal yang manusiawi. Tapi ingat, kita tidak boleh berlarut – larut di dalamnya apalagi menyimpan dendam. Ketika kita terlatih untuk mampu memaafkan kesalahan orang lain, saat itulah kita bisa menikmati hidup ini dengan perasaan ikhlas.

Standar kebahagian

Semua orang ingin hidup bahagia, tetapi banyak yang lupa bahwa kebahagiaan tiap orang itu berbeda – beda. agan tidak perlu membanding – bandingkan kebahagiaan orang lain dengan kebahagiaan agan. Ketika agan yakin dan memiliki standar kebahagiaan agan sendiri, agan bisa dibilang telah mengerti arti indahnya hidup ini. Apakah standar kebahagian agan adalah dengan memiliki semangat yang tinggi? Atau berkumpul bersama keluarga? Atau menghabiskan waktu untuk travelling? Semuanya agan yang berhak menentukan.

Mimpi yang ingin dicapai

“ Some people die at 25 and aren’t burried until 75.” Ungkapan Benjamin Franklin ini adalah gambaran bahwa begitu banyak orang yang berhenti menjalani kehidupan yang sesungguhnya sejak berusia 25 tahun karena berhenti bermimpi, menyerah akan nasib. Mimpi adalah ruh yang membuatmu hidup. Jadi, bersyukurlah jika agan saat ini sedang bersusah – payah mengejar mimpi!

hidup dan belajar

Hidup adalah pembelajaran. Tidak ada orang yang lahir ke dunia ini dengan membawa buku petunjuk “Do’s and dont’s in life.” agan harus belajar dan mengambil pelajaran dalam hidup. Jika agan menyadari pentingnya pembelajaran hidup, maka agan tidak akan berhenti untuk terus belajar.

So, jalanilah hidup agan sepenuh hati, guys! Jangan suka mengeluh, perbanyak bersyukur, dan nikmati masa muda dengan penuh semangat menghadapi berbagai tantangan! See you on top!

kalo berkenan ts mohon

Sumber: website (peladjar.id)