JAKARTA (IndoTelko) – PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) membantah memulai perang tarif di layanan 4G dengan menawarkan paket True Unlimited.

“Kenapa dibilang mulai perang tarif? Kami hanya ingin melayani pelanggan. Tak ada keinginan perang tarif,” tegas Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys, kemarin.

Dikatakannya, dalam menggelar jaringan 4G ada perbedaan pekerjaan antara Smartfren dengan pemain GSM. “Saya kan pernah bilang, kita ini tak hanya memindahkan frekuensi, tetapi memigrasikan pelanggan. Ini kita ada di dua frekuensi yakni 2,3 GHz dan 850 MHz. Tadinya hanya 1900 MHz dan 850 MHz. Bayangkan pekerjaan kami yang berat,” ulasnya.

Ditambahkannya, selama masa transisi, perseroan harus melayani pelanggan dengan teknologi Code Division Multiple Access (CDMA), sementara harus merayu pengguna pindah ke 4G. “Ini kita fokus menjaga pelanggan agar tak pindah. Mereka harus merasakan layanan sama antara CDMA dan 4G,” tegasnya.

Sebelumnya, Smartfren menawarkan paket True Unlimited yang memungkinkan pengguna untuk menikmati koneksi 4G LTE Advanced tanpa batas kuota dan batas kecepatan dengan harga normal Rp 300.000 per bulan. (Baca juga; Aksi Smartfren di 4G)

Harga layanan bisa dipangkas jika yang digunakan smartphone Andromax 4G LTE serta Hisense Pureshot tipe apa saja, menjadi Rp 75.000.

True Unlimited juga memberikan keuntungan ekstra bagi pelanggan Smartfren, yaitu 10 menit gratis bicara ke semua operator, dan 1000 menit bicara ke sesama Smartfren.

Aksi Smartfren ditanggapi dingin oleh salah satu pemain seluler berbasis yakni Indosat Ooredoo. “Kami datang dengan 4G plus tanpa membedakan ke pelanggan ini paket 2G, 3G, atau 4G. kita ingin simpelkan saja penawaran dan tak ada unlimited,” tegas Presiden Direktur & CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli. (Baca juga: Unlimited Picu Perang Tarif 4G)

Jika di 4G, Indosat Ooredoo tak mau banting tarif, namun di jasa suara anak usaha Ooredoo ini menghadirkan promo menelepon Rp 1/detik ke semua operator 24 jam. Promo ini dapat digunakan setiap hari tanpa syarat waktu dengan menggunakan kartu perdana IM3 Ooredoo yang telah aktif mulai 8 Desember 2015 kemarin.(id)

sumber